TKN Prabowo-Gibran Ogah Lengah Hasil Survei Litbang Kompas: Kita Kerja Keras dan Cerdas sampai Pencoblosan
TKN Prabowo-Gibran tak merasa cepat puas dengan perolehan survei Litbang Kompas tersebut.
TKN Prabowo-Gibran tak merasa cepat puas dengan perolehan survei Litbang Kompas tersebut.
TKN Prabowo-Gibran Ogah Lengah Hasil Survei Litbang Kompas: Kita Kerja Keras dan Cerdas sampai Pencoblosan
Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka enggan terlena terkait elektabilitas Prabowo-Gibran unggul dua digit dari pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Keunggulan elektabilitas Prabowo-Gibran tersebut berdasarkan hasil survei Litbang Kompas. Hasil survei Litbang Kompas mencatat, elektabilitas Prabowo-Gibran mencapai 39,3 persen.
Sementara, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar memperoleh 16,7 persen dan Ganjar-Mahfud mendapat 15,3 persen. 28,7 persen responsden belum menentukan pilihan.
- Wiranto Heran Isu Pelanggaran HAM Kerap Dimunculkan Jelang Pilpres
- Kasus Dugaan Penembakan Warga Bangkal Seruyan, Tim Advokasi Ungkap Belum Terima Hasil Uji Balistik
- KPK Jawab Gugatan Praperadilan Syahrul Yasin Limpo: Semua Dalil Pemohon Tidak Berdasar
- Dihantui ISPA Imbas Kebakaran Pabrik di Kapuk Muara
Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid mengapresiasi survei yang dilakukan Litbang Kompas. Terlebih hasil survei tersebut menunjukkan hasil positif bagi pasangan Prabowo-Gibran.
Namun, Nusron mengatakan, TKN Prabowo-Gibran tak merasa cepat puas dengan perolehan survei Litbang Kompas tersebut. Menurut Nusron, survei hanyalah potret masyarakat saat ini, dan tak menentukan hasil Pemilu di bulan Februari mendatang.
"Tapi yang namanya survei, bagi kita itu hanyalah potret masyarakat hari ini, bukan pada saat Pemilu nanti," kata Nusron di Markas TKN Prabowo-Gibran di Jalan Sriwijaya I Nomor 16, Jakarta Selatan, Senin (11/12).
Nusron mengatakan, TKN Prabowo-Gibran akan terus bekerja hingga pencoblosan 14 Februari 2024 mendatang.
"Sehingga, kita tidak boleh lengah, kita kerja keras, kerja cerdas, dan kerja tuntas sampai 14 Februari 2024. Karena itu terima kasih hasil surveinya," ujar Nusron.
Mengenai undecided voters yang tinggi, Nusron mengatakan itulah keadaan dan potret masyarakat Indonesia saat ini.
Namun Nusron tak menjelaskan akan mengeluarkan strategi apa mengenai undecided voters.