5 Manfaat kesehatan menjadi jomblo
Siapa bilang jomblo identik dengan stres? Menjadi jomblo justru memberikan beberapa manfaat kesehatan ini!
Selama ini orang jomblo selalu dikaitkan dengan galau, depresi, dan lainnya. Banyak juga yang diolok-olok karena masih jomblo dan melajang sementara teman-temannya sudah memiliki pasangan. Jika Anda termasuk jomblo, jangan keburu galau dan depresi karena tudingan teman-teman Anda. Jomblo juga memiliki manfaat besar kok pada tubuh Anda.
Memang ada banyak manfaat dari berpasangan, namun menjadi jomblo juga bisa memberikan manfaat tersendiri bagi kesehatan Anda. Tak percaya? Berikut adalah beberapa manfaat kesehatan yang bisa didapatkan orang jomblo, seperti dilansir oleh oleh Boldsky (12/06).
-
Kenapa kesehatan lidah penting? Seiring dengan fungsinya yang kompleks, kesehatan lidah dapat mencerminkan kondisi keseluruhan dari kesehatan seseorang. Perubahan warna, tekstur, atau adanya gejala seperti luka, bintik, atau pembengkakan pada lidah bisa menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.
-
Kenapa tembok yang berjamur membahayakan kesehatan penghuni? Tembok yang rembes dan berjamur tidak hanya mengganggu estetika rumah, tetapi juga dapat membahayakan kesehatan penghuni. Jamur pada tembok dapat memicu alergi dan penyakit pernapasan.
-
Apa saja manfaat kemangi bagi kesehatan? Kemangi memberikan efek yang luar biasa untuk kesehatan. Dilansir dari Medical News Today, kemangi memiliki beberapa manfaat sebagai berikut: Mengurangi Stres Oksidatif Kemangi kaya akan antioksidan yang dapat membantu menurunkan stres oksidatif dalam tubuh. Stres oksidatif terjadi ketika ada ketidakseimbangan antara radikal bebas dan antioksidan, yang bisa menyebabkan kerusakan sel dan berkontribusi pada berbagai penyakit, seperti kanker, penyakit jantung, dan diabetes. Senyawa seperti eugenol dalam kemangi berfungsi sebagai antioksidan yang efektif.
-
Bagaimana lobak menjaga kesehatan pencernaan? Lobak merupakan jenis sayuran yang kaya akan serat dan vitamin. Kandungan ini berperan penting untuk menjaga kesehatan pencernaan. Selain itu, lobak juga memiliki kandungan yang dapat membantu mencegah sembelit dan meningkatkan efisiensi penyerapan nutrisi di usus.
-
Makanan apa yang baik buat menjaga kesehatan usus? Makanan fermentasi mengandung probiotik, yaitu bakteri baik yang memang dibutuhkan di dalam saluran cerna untuk membantu proses mencerna makanan. Jika ingin menjaga kesehatan pencernaan, jangan lupa juga untuk selalu mengonsumsi makanan tinggi serat. Bukan rahasia lagi kalau jenis makanan yang satu ini sangat penting untuk membantu kelancaran sistem pencernaan manusia.
-
Kapan kemarahan bisa berbahaya bagi kesehatan? Namun, ketika kemarahan menjadi kebiasaan yang tidak terkendali, dampaknya bisa berbahaya bagi kesehatan kita.
Peduli kesehatan tubuh
Orang yang jomblo lebih peduli terhadap kesehatan tubuh dan penampilan mereka dibandingkan dengan orang yang berpasangan. Sebuah penelitian mengungkap bahwa orang yang sudah berpasangan seringkali justru mengabaikan kesehatan mereka karena sudah nyaman bersama pasangan. Misalkan mereka akan lebih mudah gemuk, tidak memperhatikan berat badan, dan malas berolahraga.
Sementara jomblo bisa menjadi dorongan tersendiri bagi seseorang untuk tetap sehat, bugar, dan memiliki berat badan yang ideal. Ini akan membuat para jomblo lebih sehat dan bugar dibandingkan dengan orang yang sudah berpasangan.
Tidak mudah stres
Siapa bilang jomblo selalu identik dengan galau atau stres? Faktanya, jomblo justru lebih terhindar dari stres karena mereka tak memikirkan masalah yang berkaitan dengan hubungan romantis atau pasangan. Orang yang sudah berpasangan tentunya juga harus mengurus pasangan mereka, begitu juga dengan masalah lain yang berkaitan dengan hubungan.
Uang adalah salah satu masalah yang sering muncul pada orang yang sudah berpasangan. Jomblo bisa terhindar dari masalah keuangan bersama pasangan karena mereka masih hidup melajang.
Peduli makanan
Orang yang masih melajang lebih peduli pada diet mereka dibandingkan orang yang sudah berpasangan. Dengan begitu, mereka lebih berhati-hati ketika mengonsumsi makanan yang tidak sehat. Kenyamanan yang didapatkan seseorang ketika berpasangan bisa membuat seseorang tak peduli lagi dengan diet yang mereka lakukan. Akibatnya, mereka bisa saja mulai mengonsumsi lebih banyak makanan yang tak sehat dan kaya kalori.
Menjadi jomblo membantu seseorang untuk lebih sadar dan peduli terhadap makanan yang mereka konsumsi. Dengan begitu, jomblo berkemungkinan lebih sehat dalam hal pencernaan maupun kesehatan tubuh keseluruhan karena makanan mereka terjaga.
Kehidupan sosial yang aktif
Jomblo memiliki kehidupan sosial yang lebih aktif dibandingkan orang yang sudah berpasangan. Seringkali orang yang sudah berpasangan akan mulai jarang berkumpul dengan teman-temannya atau menghadiri pesta-pesta yang dianggap tidak terlalu penting, karena ada acara dengan pasangan atau keluarga yang lebih didahulukan.
Sebuah penelitian mengungkap bahwa orang yang memiliki kehidupan sosial lebih aktif berkemungkinan memiliki kesehatan yang lebih bagus. Bisa jadi jomblo memiliki kehidupan sosial yang aktif karena mereka ingin mengenal banyak orang dan memiliki pasangan, namun kehidupan sosial aktif itu sendiri sudah sangat bermanfaat untuk kesehatan mereka.
Tidak sering bertengkar
Penelitian terbaru mengungkap bahwa pasangan yang sering bertengkar atau tak puas dengan pasangannya memiliki risiko terkena penyakit jantung yang lebih tinggi. Tentunya orang yang jomblo akan terhindar dari hal ini. Tak pernah mengalami pertengkaran dengan pasangan dan merasa tak puas dengan pasangan akan menurunkan risiko mereka mengalami stres dan penyakit jantung. Dengan begitu, jomblo menjadi lebih sehat secara mental dan fisik.
Jangan meratapi status jomblo Anda saat ini. Maksimalkan kemampuan dan kesehatan Anda untuk aktualisasi diri hingga tiba saatnya untuk menjalin hubungan dengan orang yang Anda idamkan. Menjadi jomblo tak buruk kok, bahkan bermanfaat untuk kesehatan.