5 Penyakit yang wajib diwaspadai wanita di usia 30-an
Di usia 30-an alias usia yang tak lagi muda, tubuh wanita bisa rentan terkena penyakit seperti kanker payudara, hipertensi, atau rematik. Oleh karena itu, upaya menjaga kesehatan sejak dini penting untuk dilakukan.
Usia 30-an bisa dibilang sebagai usia yang tidak muda lagi. Di usia ini, manusia harus mulai memikirkan tentang kesehatannya. Sebab apa yang ditanam di usia muda akan memberikan dampak di usia tua, entah itu baik maupun buruk.
Meski kamu sudah menjaga kesehatan dengan baik, namun tak ada salahnya jika kamu mulai mewaspadai incaran penyakit berikut ini yang mungkin akan datang saat kamu menginjak usia 30-an. Apalagi bagi wanita yang struktur hormonalnya lebih rumit jika dibandingkan dengan pria.
Kanker payudara
kanker payudara menjadi penyakit utama yang wajib diwaspadai datangnya saat kamu berusia 30-an. Jangan pernah meremehkan benjolan apapun yang muncul di payudara. Melakukan pemeriksaan sendiri secara dini akan lebih bermanfaat untuk menyelamatkanmu dari ancaman kanker payudara yang mengerikan.
Osteoporosis
Saat kamu menua, kepadatan tulang mulai menurun. Pendistribusian kalsium juga lebih kompleks, tak hanya untuk tulang saja. Akibatnya kamu jadi rawan terkena osteoporosis. Nah, saat kamu berusia 30-an tak ada salahnya jika kamu mulai melakukan tes kepadatan tulang untuk mendeteksi osteoporosis sejak dini.
Rheumatoid arthritis
Rheumatoid arthritis merupakan kondisi umum yang mengakibatkan nyeri sendi. Penyakit ini juga bisa berupa gangguan auto-imun yang mengarah ke kekakuan tubuh dan menyebabkan inflamasi atau peradangan.
Hipertensi
Hipertensi atau tekanan darah tinggi masuk ke dalam daftar penyakit yang wajib diwaspadai saat usiamu beranjak tua. Hipertensi sendiri bisa menyebabkan kerusakan di pembuluh darah, jantung, otak, dan organ tubuh lainnya.
Varises vena
Varises vena merupakan masalah yang terjadi di vena yang membengkak. Wanita berusia dewasa lebih rentan terkena penyakit ini dan kemudian membuat mereka kesulitan untuk berjalan dengan nyaman, tidak bisa duduk di lantai dalam waktu lama, dan sulit berdiri terus-menerus.
Penyakit memang tak bisa diduga datangnya. Oleh karena itu peningkatan kewaspadaan dan melakukan tindakan preventif sangat penting dilakukan sejak dini.
Baca juga:
Selain menstruasi, 7 hal ini juga bisa bikin vagina berdarah
10 Efek samping dari minum pil diet yang tidak kamu tahu
Ini dia 6 gangguan mental yang sering menyerang wanita
-
Mengapa penelitian ini penting untuk memahami perkembangan tubuh dan penyakit? Studi ini memberikan pemahaman lebih lanjut tentang proses perkembangan yang mendasari, yang dapat membantu dalam penelitian dan penanganan penyakit di masa depan.
-
Kenapa kesehatan lidah penting? Seiring dengan fungsinya yang kompleks, kesehatan lidah dapat mencerminkan kondisi keseluruhan dari kesehatan seseorang. Perubahan warna, tekstur, atau adanya gejala seperti luka, bintik, atau pembengkakan pada lidah bisa menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.
-
Di mana penelitian tentang hubungan antara teh dan sakit kepala dilakukan? Namun, hasil data yang dipublikasikan pada tahun sebelumnya dalam jurnal Scientific Reports menunjukkan bahwa tidak terdapat indikasi keterkaitan antara konsumsi teh dan risiko migrain pada populasi di Eropa.
-
Di mana para astronot ini melakukan penelitian tentang sakit kepala? Tim peneliti melakukan penelitian terhadap 24 astronot yang pergi ke Stasiun Antariksa Internasional (ISS) selama 26 minggu.
-
Bagaimana petugas kesehatan dapat meningkatkan keselamatan pasien? Petugas kesehatan dapat meningkatkan keselamatan pasien dengan menerapkan beberapa praktik aman dalam memberikan pelayanan.
-
Apa itu penyakit langka? Penyakit langka adalah penyakit yang jumlah penderitanya sangat sedikit, yaitu kurang dari lima orang dari 100.000 orang penduduk. Ada banyak jenis penyakit langka yang telah diidentifikasi, yang sebagian besar bersifat genetik, kronis, dan mengancam jiwa.