9 Penyebab Munculnya Keringat Dingin pada Diri Kita serta Cara Tepat Menanganinya
Sejumlah hal dan faktor bisa menjadi penyebab terjadinya keringat dingin. Ketahui beragam cara mengatasinya.
Keringat dingin, yang sering disebut sebagai cold sweat, merupakan reaksi tubuh yang tidak biasa. Meskipun tidak selalu menandakan bahaya, keluarnya keringat yang berlebihan tanpa adanya peningkatan suhu tubuh dapat menjadi tanda bahwa tubuh sedang mengalami suatu kondisi tertentu. Keringat dingin sering kali terkait dengan rasa takut atau stres, namun ada berbagai faktor lain yang juga dapat memicu terjadinya keringat dingin. Reaksi ini muncul sebagai respons tubuh terhadap pelepasan hormon adrenalin, yang terjadi ketika seseorang merasa tertekan, takut, atau terancam.
Hal ini menyebabkan detak jantung meningkat dan aliran darah ke otot bertambah, yang pada gilirannya memicu keluarnya keringat. Selain itu, keringat dingin juga bisa menjadi indikasi adanya masalah medis lain, seperti hipoglikemia (gula darah rendah), dehidrasi, hipotermia (suhu tubuh rendah), atau bahkan serangan jantung. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan gejala lain yang mungkin menyertai keringat dingin dan segera berkonsultasi dengan dokter jika ada kekhawatiran. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut yang dihimpun dari berbagai sumber oleh Liputan6.com:
-
Kenapa kuliner Bogor patut dicoba? Sebab, cita rasa makanan yang ditawarkan di Kota Bogor pasti nggak akan mengecewakan lidahmu.Dari yang rasanya pedas, manis, gurih, hingga kuliner yang anti mainstream dapat kamu temui dengan mudah di Kota Bogor. Tetapi, apabila kamu bingung harus mencicipi mulai dari mana dulu, mungkin rekomendasi kuliner satu ini akan dapat membantu kamu. Yuk, intip apa saja makanan enak di Bogor yang wajib dicoba!
-
Kenapa sate kambing seringkali berbau? Daging kambing sering kali memiliki bau khas yang dikenal dengan bau prengus. Namun, dengan pengolahan yang tepat, bau ini bisa diminimalisir.
-
Kenapa daging kambing punya bau yang menyengat? Selain dari segi ukuran, daging kambing memiliki beberapa perbedaan mencolok dibandingkan daging lainnya, seperti tekstur dan aroma.Daging kambing mempunyai bau khas yang sayangnya cukup menyengat, yaitu bau prengus. Inilah yang menyebabkan beberapa orang enggan memasak daging kambing.
-
Kapan sambal goreng kentang cocok disantap? Sambal goreng kentang menjadi menu favorit saat bulan ramadan maupun saat lebaran.
-
Apa itu sambal goreng kentang? Sambal goreng kentang menjadi menu favorit saat bulan ramadan maupun saat lebaran.
-
Mengapa Sate Bumbon dinamai begitu? Nama Sate Bumbon diambil dari bahasa Jawa, yaitu "Bumbon" yang berarti bumbu. Sesuai namanya, makanan ini memang kaya akan rempah-rempah.
Penyebab Keringat Dingin
Berikut adalah beberapa faktor yang dapat menyebabkan keringat dingin yang mungkin kamu alami:
1. Ketakutan dan stres
Ketika kamu mengalami ketakutan atau stres, tubuh akan melepaskan hormon adrenalin yang dapat memicu terjadinya keringat dingin.
2. Hipoglikemia
Kondisi ini terjadi ketika kadar gula darah berada di bawah normal, yang dapat menyebabkan keringat dingin, kelemahan, dan pusing.
3. Dehidrasi
Kehilangan cairan tubuh yang berlebihan dapat memicu keringat dingin, terutama saat berolahraga dengan intensitas tinggi atau berada di lingkungan yang panas.
4. Hipotermia
Suhu tubuh yang sangat rendah dapat menyebabkan keringat dingin, menggigil, dan rasa lelah.
5. Serangan jantung
Keringat dingin bisa menjadi indikasi serangan jantung, terutama jika disertai dengan nyeri di dada, sesak napas, dan mual.
6. Gangguan kecemasan
Kondisi ini dapat menimbulkan keringat dingin, gemetar, dan kesulitan bernapas.
7. Efek samping obat
Beberapa jenis obat, seperti beta blocker dan antidepresan, dapat menyebabkan keringat dingin sebagai efek samping.
8. Penyakit tertentu
Beberapa penyakit, seperti diabetes, hipotiroidisme, dan Parkinson, dapat mengakibatkan keringat dingin sebagai salah satu gejalanya.
9. Masalah peredaran darah
Kondisi seperti gangguan sirkulasi atau penyempitan pembuluh darah dapat mempengaruhi distribusi suhu tubuh yang normal, sehingga menyebabkan keringat dingin. Aliran darah yang tidak optimal berdampak pada cara tubuh mengatur suhu dan memproduksi keringat.
Cara Mengatasi Keringat Dingin
Keringat dingin biasanya akan hilang dengan sendirinya setelah penyebabnya diatasi. Namun, Anda dapat mencoba beberapa cara berikut untuk mengurangi keringat dingin:
1. Tenangkan diri:
Jika keringat dingin muncul karena rasa takut atau stres, usahakan untuk menenangkan diri. Tarik napas dalam-dalam, duduk dengan tenang, dan fokuslah pada hal-hal positif.
2. Minum air putih:
Jika Anda merasa dehidrasi, segera konsumsi air putih untuk menggantikan cairan yang hilang.
3. Makan makanan manis:
Jika Anda mengalami hipoglikemia, segera konsumsi makanan manis seperti permen atau minuman manis untuk meningkatkan kadar gula darah.
4. Berpakaian hangat:
Jika Anda merasa hipotermia, segera kenakan pakaian hangat dan cari tempat yang aman serta terlindung dari angin.
5. Cari pertolongan medis:
Jika keringat dingin disertai gejala lain seperti nyeri dada, sesak napas, atau mual, segera minta bantuan medis. Penting untuk diingat bahwa keringat dingin bisa menjadi indikasi dari berbagai kondisi kesehatan.
Jika Anda sering mengalami keringat dingin, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui penyebabnya dan mendapatkan perawatan yang sesuai.