Anak penderita ADHD berisiko obesitas saat dewasa
Pria yang mengalami ADHD saat masih kecil berkemungkinan lebih besar untuk alami obesitas saat dewasa.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa pria yang yang terkena ADHD saat kecil memiliki risiko obesitas dua kali lipat lebih besar saat mereka dewasa, jika dibandingkan dengan anak yang tak mengalami ADHD.
Adult Attention Deficit Hyperactivity Disorder (atau ADHD) adalah masalah mental yang ditandai dengan adanya masalah perilaku, emosi, sosial, dan akademis. Umumnya ADHD dialami oleh anak-anak, namun tak menutup kemungkinan bahwa orang dewasa juga bisa mengalami ADHD.
-
Apa saja masalah pencernaan yang bisa ditimbulkan oleh obesitas? Obesitas juga dapat memicu berbagai masalah pencernaan, salah satunya adalah refluks asam lambung atau GERD (Gastroesophageal Reflux Disease). Tekanan berlebih pada perut akibat lemak yang menumpuk dapat mendorong asam lambung naik ke esofagus, menyebabkan rasa terbakar di dada dan tenggorokan.
-
Apa perbedaan utama antara overweight dan obesitas? Overweight dan obesitas adalah dua istilah yang sering digunakan secara bergantian, tetapi sebenarnya memiliki perbedaan yang penting. Overweight merujuk pada kelebihan berat badan yang disebabkan oleh tingkat lemak tubuh yang lebih tinggi dari yang dianggap sehat untuk tinggi badan seseorang. Sementara itu, obesitas adalah kondisi medis yang ditandai dengan kelebihan lemak tubuh yang berlebihan sehingga dapat menyebabkan masalah kesehatan serius.
-
Dimana kasus obesitas meningkat drastis? "Ada peningkatan yang begitu drastis di masyarakat tentang obesitas,” kata dia, dilansir dari ANTARA
-
Apa saja jenis-jenis obesitas berdasarkan penyebabnya? Jenis-jenis Obesitas Obesitas adalah kondisi di mana seseorang memiliki berat badan yang berlebihan akibat penumpukan lemak tubuh yang abnormal atau berlebihan. Obesitas dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti diabetes, penyakit jantung, hipertensi, dan kanker. Ada beberapa jenis obesitas yang dapat dibedakan berdasarkan penyebabnya, yaitu: Obesitas akibat jarang berolahraga, Obesitas akibat makanan, Obesitas vena, Obesitas karena merasa cemas, Obesitas genetik.
-
Apa yang bisa dipicu oleh obesitas pada anak? Obesitas bisa menjadi masalah kesehatan yang memicu berbagai penyakit.
-
Kenapa obesitas dapat menyebabkan penyakit? Lemak yang berlebihan dapat mengakumulasi di sekitar organ vital, termasuk jantung, dan menyebabkan tekanan darah tinggi serta peningkatan kadar kolesterol.
Hal ini ditemukan peneliti setelah melakukan penelitian selama 30 tahun. Bahkan setelah mereka menghitung faktor sosial ekonomi saat masih kecil, pria yang memiliki ADHD saat kanak-kanak masih berkemungkinan mengalami obesitas dibanding dengan pria yang tak mengalami ADHD.
"Hal ini tercermin dari sikap hiperaktif mereka saat masih kecil. Saat ini kami berpikir bahwa masalah tersebut bisa saja muncul pada masa remaja," ungkap Dr Fransisco Xavier Castellanos, profesor di Child Study Center di NYU Langone, Medical Center di New York City, seperti dilansir oleh CBS News (20/05).
Dalam penelitiannya, peneliti mengamati 111 pria yang telah terdiagnosis memiliki ADHD saat kecil. Peneliti mengikuti mereka sejak usia 18 tahun, 25 tahun, hingga 41 tahun. Pada saat dewasa, sekitar 41 persen partisipan mengalami obesitas. Hanya 22 persen dari orang yang tidak mengalami ADHD saat kecil yang mengalami obesitas.
Peneliti percaya bahwa pria dengan ADHD memiliki masalah dalam hal kontrol dan perencanaan. Hal ini membuat mereka rentan memiliki kebiasaan makan yang buruk atau memilih makanan yang salah. Selain itu, mereka juga berkemungkinan memiliki masalah dengan pola makan.