Ketika Berpuasa, Penderita Mag Justru Bakal Lebih Sehat
"Saya malah jarang menangani pasien yang sakit mag saat puasa," ungkap dokter spesialis penyakit dalam konsultan gastroenterologi hepatologi, Hendra Nurjadin.
Banyak penderita mag yang takut bahwa kondisi yang mereka alami bakal lebih buruk ketika berpuasa. Namun ternyata ketika berpuasa, yang terjadi justru sebaliknya.
"Saya malah jarang menangani pasien yang sakit mag saat puasa," ungkap dokter spesialis penyakit dalam konsultan gastroenterologi hepatologi, Hendra Nurjadin.
-
Apa itu Pesut Mahakam? Pesut Mahakam merupakan satwa asli Indonesia yang berhabitat di Provinsi Kalimantan Timur.
-
Mengapa kata majemuk penting? Kata majemuk memiliki peran penting dalam memperkaya kosakata bahasa dan memberikan nuansa yang lebih kaya pada ekspresi bahasa.
-
Kapan Danau Masigit mulai mengering? Sudah tiga bulan terakhir lokasi itu tidak digenangi air hingga tanah di dasar danau retak-retak.
-
Apa itu Makyong? Makyong merupakan sebuah tradisi lisan dalam bentuk seni pertunjukan yang sudah berkembang pesat sejak masa pemerintahan Kesultanan Riau, lebih kurang tahun 1722-1911.
-
Apa pengertian dari Makmum Masbuk? Makmum masbuk adalah makmum yang terlambat datang saat shalat berjamaah. Artinya, mereka bergabung dengan shalat berjamaah setelah imam sudah memulai shalat.
-
Kapan kue pukis menjadi matang? Setelah bagian tepinya membeku, taburkan meses di atasnya. Tunggu sampai matang, angkat, dan sajikan.
Bila pada hari-hari biasa orang sering terkena sakit mag, lain halnya saat puasa. Kondisi ini dipengaruhi dengan jadwal makan yang berubah.
"Selama puasa kan orang enggak makan setelah subuh sampai magrib baru makan (berbuka puasa). Sehabis salat tarawih, orang juga makan lagi. Paling tidur sebentar. Terus bangun dan sahur," jelas Hendra saat ditemui di Jakarta.
Jadwal makan selama puasa ini membuat seseorang tetap terkontrol untuk makan. Orang akan sering makan pada malam hari. Saluran pencernaan terpenuhi asupan makan sehingga mencegah sakit mag.
"Ada pengaruh juga terkait niat ibadah. Niat beribadah puasa ini membuat orang selama Ramadan jarang sakit mag," lanjutnya.
Yang menjadi perhatian adalah selepas Ramadan, orang yang sakit mag kembali meningkat. Hal ini juga dipengaruhi pola makan yang kembali tidak teratur.
"Tapi setelah puasa (usai Ramadan), banyak yang sakit mag, Ini karena pola makan yang berantakan. Makan tidak teratur juga. Nah, ini yang orang sering lupa. Harus juga tetap menjaga pola makan," lanjut Hendra.
Reporter: Fitri Haryanti Harsono
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Sesak Napas ternyata Bisa Muncul Karena Disebabkan Penyakit Mag
Ini Jenis Kopi yang Aman Diminum Oleh Penderita Mag
Begini Cara Mudah Cegah Mag Kambuh
4 Tanda bahwa kamu sebenarnya menderita maag
Makan malam lebih awal, kunci sederhana cegah naiknya asam lambung