Mengenal Khasiat Cuka Apel, Bisa Bantu Kendalikan Gula Darah
Cuka apel tidak hanya berperan sebagai penyedap makanan, tetapi juga memiliki beragam manfaat penting untuk kesehatan.
Cuka apel tidak hanya berperan sebagai penyedap makanan, tetapi juga memiliki beragam manfaat penting untuk kesehatan. Diantaranya adalah kemampuannya dalam mengatur kadar gula dalam darah. Berikut penjelasannya.
Mengenal Khasiat Cuka Apel, Bisa Bantu Kendalikan Gula Darah
Cuka apel, hasil dari fermentasi sari buah apel, mengandung banyak bakteri probiotik dan senyawa bermanfaat.
Cairan serbaguna ini tidak hanya digunakan dalam variasi masakan tetapi juga memiliki manfaat dalam kecantikan dan pengobatan masalah kesehatan. Untuk memahami lebih lanjut kebaikan cuka apel, berikut adalah rangkumannya dari beberapa sumber pada Sabtu (23/3/2024).
-
Buah apa saja yang bisa bantu turunkan gula darah? Berikutnya, terdapat beberapa jenis buah penurun gula darah yang baik untuk dikonsumsi, yaitu sebagai berikut: 1. Alpukat: Alpukat mengandung lemak sehat, serat, dan kadar gula yang rendah. Lemak sehat dalam alpukat dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil. Serat dalam alpukat juga membantu mengontrol penyerapan gula dalam darah.
-
Bagaimana kecombrang dapat membantu mengendalikan gula darah? Menurut dr. Novita Anggraini yang dilaporkan di laman klikdokter.com, konsumsi kecombrang mampu mencegah kenaikan glukosa dalam darah melalui penghambatan aktivitas enzim pencernaan glukosidase dan amilase.
-
Kenapa air pare bisa turunkan gula darah? Kandungan senyawa di dalam pare ada yang bertindak seperti insulin, yakni bertugas mengolah gula darah untuk menjadi energi di dalam sel tubuh. Sehingga, air rebusan pare juga bermanfaat membantu menurunkan kadar gula darah.
-
Bagaimana cara mengurangi kadar gula darah? Cara mengurangi kadar gula dalam tubuh diantaranya adalah dengan cara berolahraga secara rutin, kelola asupan karbohidrat, konsumsi makanan yang mengandung banyak serat, perbanyak minum air putih, dan kelola stres.
-
Bagaimana semangka membantu mengatur gula darah? Menurut studi, semangka memiliki skala indeks glikemik (GI) kisaran 72. Meski GI nya terbilang tinggi, Defeat Diabetes Foundation menyebutkan bahwa, kadar air yang tinggi dalam buah ini membuat per 120 gram buah semangka mengandung glikemik rendah yang berada di angka 5.
-
Kenapa madu hitam bisa membantu gula darah? Kandungan alkaloid dalam madu hitam terdeteksi dalam jumlah yang cukup tinggi. Alkaloid ini memiliki sifat antihiperglikemik, sehingga bermanfaat bagi penderita diabetes.
1. Mengendalikan Kadar Gula Darah
Cuka sari apel memiliki kandungan asam asetat yang dapat meningkatkan respons insulin dalam tubuh.
Selain itu, menurut penelitian yang dimuat dalam Jurnal Keperawatan Lanjutan, mengonsumsi cuka sari apel juga dapat membantu dalam menurunkan kadar gula darah puasa HbA1c.
Hal ini menunjukkan bahwa selama tiga bulan terakhir, kadar gula darah tetap stabil.
2. Baik untuk Kesehatan Jantung
Menurut laporan dari satu sumber, mengonsumsi cuka apel secara teratur dikatakan dapat membantu mengurangi tingkat lemak dalam darah.
Stabilitas tingkat lemak dalam darah ini diyakini sebagai faktor penting untuk kesehatan jantung karena memastikan aliran darah yang lancar.
Tidak hanya itu, manfaat cuka apel juga mencakup peningkatan kesehatan kardiovaskular dengan menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah.
3. Bagus untuk Kesehatan Kulit
Menurut sebuah artikel kesehatan, cuka apel dapat efektif mengatasi masalah kulit kering atau eczema.
4. Membantu Proses Diet
Penggunaan cuka apel telah diyakini dapat mendukung upaya penurunan berat badan, terutama ketika dikonsumsi secara teratur sebelum menyantap makanan.
- 10 Manfaat Cuka Apel untuk Kesehatan Wanita, dari Turunkan Berat Badan hingga Menjaga Skin Barrier
- 5 Manfaat Cuka Apel untuk Lambung, Benarkah Aman?
- Manfaat Cuka Apel untuk Diet, Minum 1 Sendok Tiap Hari dan Rasakan Perbedaannya
- Manfaat Minum Cuka Apel Sebelum Tidur, Turunkan Berat Badan hingga Cegah Bau Mulut
Studi yang dilakukan oleh Bioscience, Biotechnology, and Biochemistry menemukan bahwa
konsistensi dalam mengonsumsi cuka apel selama sekitar 12 hari dapat menyebabkan penurunan berat badan dan mengurangi lemak di area perut.
5. Mengatasi Jamur Kuku
Jamur kuku, yang lebih dikenal dengan istilah onychomycosis, sering kali menyebabkan penampilan, terutama bagi kaum wanita, menjadi kurang optimal.
Hal ini disebabkan oleh infeksi jamur pada kuku yang dapat mengubah warna dan membuat kuku menjadi lebih rapuh.
Salah satu sumber menyebutkan bahwa cuka apel dapat menjadi solusi untuk mengatasi masalah jamur kuku.
Caranya adalah dengan merendam kuku dalam air hangat yang telah dicampur dengan cuka apel selama 15-30 menit, kemudian bilas dengan air bersih dan keringkan.
Penting untuk memastikan bahwa kuku selalu dalam keadaan kering, karena kelembaban pada kuku dapat mempercepat perkembangan jamur.