Peneliti Perkirakan Bahwa Warna Mata Mempengaruhi Kemampuan Membaca
Warna mata ternyata memiliki keterkaitan dengan kemampuan membaca seseorang. Antropolog menduga bahwa terdapat kaitan di antara keduanya.
Warna mata ternyata memiliki keterkaitan dengan kemampuan membaca seseorang. Antropolog menduga bahwa terdapat kaitan di antara keduanya.
-
Kenapa kesehatan lidah penting? Seiring dengan fungsinya yang kompleks, kesehatan lidah dapat mencerminkan kondisi keseluruhan dari kesehatan seseorang. Perubahan warna, tekstur, atau adanya gejala seperti luka, bintik, atau pembengkakan pada lidah bisa menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.
-
Kenapa sepatu kw bisa membahayakan kesehatan? Sepatu KW memang menggoda karena harganya yang murah. Namun, sepatu KW dibuat dengan material yang jauh lebih rendah kualitasnya, sehingga mudah rusak, tidak nyaman, dan kurang menunjang kaki saat berolahraga. Hal ini meningkatkan risiko cedera dan bahkan membahayakan kesehatan. Selain itu, sepatu KW juga berisiko mengandung bahan kimia berbahaya dan menyebabkan ketidakstabilan saat berolahraga, sehingga meningkatkan risiko terjatuh dan cedera.
-
Apa yang ditemukan dalam sebuah penelitian tentang bumbu dapur yang bisa mencegah mati muda? Sebuah penelitian baru menemukan sebuah fakta mengejutkan. Ada satu bumbu dapur yang bisa mencegah risiko mati muda.Dalam temuan penelitian baru tersebut menyatakan, menggunakan lebih sedikit garam dalam makanan manfaatnya luar biasa.
-
Kapan warna kuku menandakan masalah kesehatan? Perubahan warna kuku bisa mengindikasi masalah penyakit tertentu. Oleh karena itu, seseorang sebaiknya memperhatikan warna kuku yang dimiliki.
-
Di mana perubahan warna pada lidah bisa menjadi indikator masalah kesehatan? Warna lidah dapat mempengaruhi oleh sirkulasi darah. Perubahan warna, seperti kemerahan atau kebiruan, dapat menunjukkan masalah sirkulasi darah atau tekanan darah yang tidak normal.
-
Bagaimana cara menjaga kesehatan mata agar tetap terjaga? Dengan perawatan yang tepat dan perubahan gaya hidup yang sehat, Anda dapat menjaga penglihatan tetap tajam dan mengurangi risiko gangguan mata.
Peneliti Perkirakan Bahwa Warna Mata Mempengaruhi Kemampuan Membaca
Dalam berbagai populasi di seluruh dunia, sekitar satu dari sepuluh individu memiliki warna mata yang dapat disamakan dengan keindahan alam, seperti warna langit di musim panas atau warna lautan tropis.
Fenomena ini mendorong pertanyaan tentang mengapa warna mata tertentu bertahan dan bahkan mendominasi di antara warna lain yang lebih umum, seperti iris yang lebih gelap. Di Inggris, para antropolog mengusulkan bahwa warna mata biru mungkin memiliki keunggulan tertentu dalam kondisi pencahayaan yang minim.
Dilansir dari Science Alert, dalam sebuah penelitian awal yang dilakukan oleh Kyoko Yamaguchi dan mahasiswanya Faith Erin Cain dari Universitas Liverpool John Moores, mereka menguji 39 partisipan dewasa mengikuti tes mata singkat di bawah penurunan intensitas cahaya.
Hasilnya menunjukkan bahwa individu dengan mata biru cerah dapat membaca kode di dinding dengan pencahayaan yang jauh lebih rendah daripada individu dengan mata berpigmen gelap. Meskipun studi ini masih studi pendahuluan dengan sampel yang relatif kecil dan belum melalui proses peer review, temuan ini mendukung gagasan bahwa kehilangan pigmen dalam iris dipilih sebagai sifat yang memberikan keunggulan dalam memaksimalkan penglihatan dalam kondisi pencahayaan rendah.
Jika kita lihat lebih dalam, iris mata terdiri dari "kanvas" yang berisi protein seperti melanin. Semakin banyak melanin yang hadir, semakin gelap warna mata.
Namun, ketika pigmen melanin berkurang, cahaya yang tersebar melalui iris memberikan kesan warna biru, serupa dengan cara cahaya yang tersebar melalui atmosfer menciptakan warna langit. Meskipun iris yang lebih gelap memberikan perlindungan terhadap kondisi medis seperti kanker dan degenerasi makula, penemuan mutasi genetik yang mengurangi pigmen dalam iris membuka pandangan baru tentang adaptasi manusia.
Mutasi ini mungkin terjadi pada seorang individu di masa lalu yang menghasilkan penurunan melanin dalam iris mereka. Jika mutasi ini terjadi pada banyak orang dalam sejarah, efeknya mungkin akan hilang seiring waktu.
Namun, satu-satunya kejadian ini telah menyebar luas dalam berbagai garis keturunan, menunjukkan kemungkinan bahwa keunggulan adaptasi tersebut memberikan keuntungan bagi kelangsungan hidup. Fenomena ini menyoroti kompleksitas evolusi manusia dan adaptasi terhadap lingkungan.
Dengan mempertimbangkan bahwa kemampuan membaca seseorang dapat dipengaruhi oleh warna mata mereka, kita menjadi lebih menyadari tentang bagaimana faktor genetik dan lingkungan berinteraksi untuk membentuk ciri-ciri fisik dan kognitif kita.
Pada dunia modern saat ini ketika banyak tantangan dan perubahan lingkungan terjadi, pemahaman ini dapat memberikan wawasan yang berharga tentang evolusi dan keberagaman manusia.