Ternyata lapar tak selalu butuh makan, ini buktinya!
Saat rasa lapar menyerang, kamu tak selalu butuh makanan. Bisa jadi rasa lapar ini disebabkan karena kamu bosan, lelah, atau sedang stres.
Rasa lapar biasanya muncul saat kamu perutmu sedang kosong dan kamu butuh asupan makanan. Itulah sebabnya kamu butuh makanan untuk meredam rasa lapar yang muncul.
Namun, tahukah kamu bahwa rasa lapar tak selalu identik dengan makanan? Menurut penelitian yang dilansir dari boldsky.com, rasa lapar bisa muncul akibat dari gangguan secara fisik, emosional, dan mental. Bahkan rasa lapar juga menjadi tanda bahwa kamu mengalami dehidrasi dalam waktu yang lama dan tubuh mengirimkan sinyal melalui rasa lapar tersebut.
Masih menurut penelitian yang sama, berikut adalah penyebab lain yang membuatmu kelaparan.
-
Kapan menahan lapar bisa mengganggu kesehatan pencernaan? Menahan lapar terlalu lama juga dapat menyebabkan masalah pencernaan seperti gastritis atau sakit maag. Saat perut kosong, asam lambung terus diproduksi, yang bisa mengiritasi dinding lambung dan menyebabkan peradangan.
-
Di mana para astronot ini melakukan penelitian tentang sakit kepala? Tim peneliti melakukan penelitian terhadap 24 astronot yang pergi ke Stasiun Antariksa Internasional (ISS) selama 26 minggu.
-
Kenapa kesehatan lidah penting? Seiring dengan fungsinya yang kompleks, kesehatan lidah dapat mencerminkan kondisi keseluruhan dari kesehatan seseorang. Perubahan warna, tekstur, atau adanya gejala seperti luka, bintik, atau pembengkakan pada lidah bisa menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.
-
Kapan penelitian ini dilakukan? Studi ini didasarkan pada National Health and Nutrition Examination Survey (NHANES) 1999–2018, yang melibatkan lebih dari 17.000 wanita berusia 20 hingga 65 tahun.
-
Kapan laparoskopi disarankan? Bedah laparoskopi untuk GERD biasanya direkomendasikan untuk pasien yang mengalami gejala kronis yang tidak dapat diatasi dengan obat-obatan.
-
Di mana penelitian ini dilakukan? Tim peneliti dari Universitas Yonsei di Seoul, Korea Selatan, berhasil mengembangkan varietas beras hibrida yang dipadukan dengan protein daging sapi dan sel lemak.
Ngidam
Jika kamu sering merasa lapar sepanjang waktu, hal ini berarti kamu ngidam makanan tertentu namun kamu tidak memenuhinya entah karena kamu sedang diet atau tidak. Untuk mengatasi gangguan ini, perbanyak konsumsi makanan tinggi protein dan serat yang membutuhkan waktu dicerna lebih lama sehingga akan membuatmu merasa kenyang dalam jangka waktu yang lama.
Gangguan emosional
Keadaan emosional yang tidak stabil sering membuat orang merasa lapar atau butuh untuk mengonsumsi makanan. Sebagai contohnya saat kamu sedang sedih, kamu butuh mengonsumsi makanan enak sebagai upaya untuk menghibur dirimu. Begitu pula saat kamu sedang senang. Itulah sebabnya ada istilah yang dikenal dengan emotional eating yang bisa membahayakan berat badan serta kesehatanmu.
Kelelahan
Saat kamu merasa begitu lelah, tubuh memberikan sinyal rasa lapar. Sehingga kamu pun merasa perlu mengonsumsi makanan. Padahal jika kamu bisa mengobati kelelahanmu dengan cara lain, kamu tak perlu terjebak dengan konsumsi makanan secara berlebihan.
Hal ini pula yang menjadi alasan kenapa kamu harus tidur secara teratur dengan waktu yang cukup. Sebab tidur menjadi obat untuk meredam rasa lelahmu dan menghindarkanmu dari pola makan yang buruk.
Bosan
Saat kamu merasa bosan atau stres, kadang tubuh membunuhnya dengan makan. Akibatnya kamu pun bisa berakhir menjadi emotional eater. Maka daripada kamu terjebak dalam hal ini, maka lakukan kegiatan yang menarik atau bernapaslah secara mendalam untuk membunuh rasa bosan yang muncul. Jika kamu masih merasa lapar, cobalah untuk minum segelas air demi meredam rasa lapar yang ada.
Rasa lapar bisa disebabkan karena banyak faktor. Rasa lapar juga bisa menjadi indikator dari kondisi kesehatanmu. Oleh karena itu ketika rasa lapar itu datang, cobalah untuk minum air atau bernapaslah dengan tenang sehingga kamu bisa membedakan apakah kamu benar-benar lapar secara fisik atau hanya mengalami gangguan emosional semata.