Zat dalam minyak ini bisa bunuh kanker dalam 30 menit!
Zat dalam minyak ini bisa membunuh sel kanker tanpa merusak sel sehat lainnya!
Kanker adalah salah satu penyakit mematikan yang ditakuti oleh semua orang. Meski kini telah banyak jenis teknologi dan inovasi untuk merawat kanker, namun masih banyak juga orang yang mencari pengobatan kanker melalui bahan-bahan alami. Sebuah penelitian mengungkap bahwa cara ini kemungkinan bisa membuahkan hasil.
Sebuah penelitian dalam jurnal Molecular & Cellular Oncology menemukan bahwa zat sederhana dalam minyak zaitun extra virgin ternyata bisa membunuh sel kanker. Zat tersebut dikenal dengan nama oleochantal (atau OC), seperti dilansir oleh Daily Health Post (12/03).
Peneliti terkejut ketika menemukan bahwa zat OC bisa menyebabkan kematian sel dengan cepat. Zat ini bisa membunuh sel kanker hanya dalam waktu 30 menit. Lebih baik lagi, karena zat ini tidak menyebabkan efek apapun terhadap sel yang tidak terkena kanker.
Sebenarnya efek kesehatan dari oleochantal sudah bukan hal baru lagi. Sebuah penelitian pada tahun 2014 mengungkap bahwa OC bisa memberikan efek zat anti-peradangan dan efek kemoterapi pada pasien.
Minyak zaitun juga diketahui bisa menurunkan risiko penyakit Alzheimer dan osteoporosis, serta mencegah penyakit yang berkaitan dengan usia tua. Untuk menjaga kesehatan dan mencegah kanker, minyak zaitun ekstra virgin bisa digunakan untuk memasak.
Baca juga:
Mengejutkan, bawang putih ampuh bunuh kanker tanpa efek samping!
Segera bunuh sel kanker dengan minyak zaitun!
Ini alasan kenapa teh hijau mampu sembuhkan penyakit kanker
Minyak esensial ini diklaim ampuh bunuh kanker paru-paru!
Racun siput diklaim bisa sembuhkan kanker
-
Apa manfaat utama kemoterapi bagi pasien kanker? Kemoterapi memberikan manfaat yang signifikan bagi banyak pasien kanker. Setelah menjalani kemoterapi, mayoritas pasien menunjukkan respons positif. Ada yang merespons penuh dengan hilangnya tumor sepenuhnya, sementara yang lain merespons secara parsial, di mana diameter tumor berkurang lebih dari 30 persen.
-
Bagaimana cara mencegah kanker? Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mencegah kanker, antara lain: Mengonsumsi makanan sehat, rutin berolahraga, menghindari rokok dan minuman beralkohol, melakukan deteksi dini, melakukan vaksinasi, dan mengurangi paparan sinar matahari.
-
Apa saja makanan yang bisa digunakan untuk mencegah kanker? Di antaranya wortel, tomat, alpukat hingga labu.
-
Bagaimana cara kerja kemoterapi dalam membunuh sel kanker? Kemoterapi menargetkan sel kanker yang tumbuh cepat ini. Obat-obatan tersebut akan membunuh sel-sel ini atau setidaknya menghentikan perkembangbiakannya. Proses ini dilakukan dengan memutus bagian tertentu dari siklus sel.
-
Kapan kemoterapi digunakan untuk mengelola kanker? Saat stadium kanker semakin lanjut dan penyembuhan tampak tidak memungkinkan, maka kemoterapi dapat digunakan untuk mengecilkan tumor dan mencegah penyebaran lebih lanjut.
-
Bagaimana cara mencegah kanker usus? Cara mencegah kanker usus adalah dengan mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat dan melakukan pemeriksaan usus secara berkala. Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk mencegah kanker usus: Perbanyak konsumsi sayur, buah, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Makanan-makanan ini kaya akan serat, vitamin, mineral, dan antioksidan yang bisa membantu melindungi usus dari kerusakan sel dan peradangan. Serat juga bisa membantu membersihkan usus dari sisa makanan yang bisa menjadi sumber toksin.Batasi konsumsi daging merah, daging olahan, dan makanan yang dibakar. Makanan-makanan ini mengandung zat karsinogenik, yaitu zat yang bisa merusak DNA sel dan menyebabkan kanker. Daging merah juga bisa meningkatkan kadar zat besi dalam tubuh, yang bisa merangsang pertumbuhan sel kanker. Berhenti merokok dan batasi konsumsi alkohol. Rokok dan alkohol juga mengandung zat karsinogenik yang bisa meningkatkan risiko kanker usus. Alkohol juga bisa mengganggu penyerapan folat, yaitu vitamin yang penting untuk menjaga kesehatan sel.Berolahraga secara rutin. Olahraga bisa membantu menjaga berat badan ideal, meningkatkan metabolisme, dan mengurangi peradangan di usus. Olahraga juga bisa merangsang gerakan usus, sehingga mencegah penumpukan sisa makanan di usus. Jalani skrining kanker usus secara berkala. Skrining kanker usus adalah pemeriksaan yang dilakukan untuk mendeteksi adanya polip atau tumor di usus besar.Polip adalah benjolan yang bisa menjadi kanker jika tidak diangkat. Skrining kanker usus bisa dilakukan dengan kolonoskopi, sigmoidoskopi, tes darah samar, atau tes DNA tinja.