Bima Sakti Tak Turunkan Amar Brkic di Laga Perdana Lawan Ekuador, Ini Alasannya
Pasukan Garuda Muda mampu menahan gempuran Ekuador dan bermain imbang dengan skor 1-1.
Bima merasa puas dengan skor akhir yang diraih anak asuhnya saat melawan Ekuador yakni 1-1.
Bima Sakti Tak Turunkan Amar Brkic di Laga Perdana Lawan Ekuador, Ini Alasannya
Bima Sakti, Pelatih Timnas Indonesia U-17 tak menurunkan gelandang kelahiran Jerman, Amar Brkic pada matchday pertama Grup A Piala Dunia U-17 2023 melawan Ekuador di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Jumat (10/11).
Ia beralasan, Amar tidak bisa diturunkan lantaran tengah sakit diare.
- Mencari Jejak Keberadaan Pabrik Es Krim Milik Belanda di Jogja, Kini Hilang Tak Berbekas
- Luas Kebakaran di Gunung Agung Mencapai 30 Hektare, Ini Penampakannya
- Bikin Merinding Pesan Mendalam Wakapolda Banten Tentang Kesederhaan, Saat Sambangi Rumah Bripka Eko
- Senggolan Hingga Korban Tewas, Pemotor di Cengkareng Pura-Pura Pingsan Takut Dipukuli Warga
"Kemarin dia sakit diare dua hari. Dua hari tidak latihan, jadi tidak mungkin kita paksakan juga. Kondisinya kalau dipaksakan lebih memburuk lagi,"
katanya.
merdeka.com
Ia mengatakan, sakit diare Amar merupakan hal yang wajar. Sebab, Amar terbiasa dengan makanan Eropa, sehingga agak kaget ketika harus memakan masakan Indonesia.
"Karena dia Eropa, datang ke sini jadi diare. Kalau kita meskipun kemarin di Jerman, tapi ke sini balik lagi ke habit kita lagi makanannya,"
ujarnya.
merdeka.com
Bima mengatakan, ketika pemain keturunan lain seperti Welber Jardim baru datang di Indonesia juga mengalami hal yang sama.
"Itu juga terjadi sama Welber dan pas pertama-tama," kata Bima.
Bima merasa puas dengan skor akhir yang diraih anak asuhnya. Di mana pasukan Garuda Muda mampu menahan gempuran Ekuador dan bermain imbang dengan skor 1-1.
Menurutnya, hasil tersebut merupakan buah dari kerja keras pemain.
"Skor 1-1 ini hasil kerja keras pemain walaupun terasa berat. Semoga waktu dua hari kita bisa perbaiki kita bisa main lebih baik lagi melawan Panama,"
ujarnya.
merdeka.com