Berkat teknologi, ibu buta ini bisa lihat anaknya untuk pertama kali
Hal ini terjadi berkat bantuan wearable gadget berupa kacamata canggih bernama eSight Glasses.
Berkat bantuan wearable gadget berupa kacamata canggih bernama eSight Glasses, akhirnya seorang ibu dengan kekurangan di indra penglihatannya bisa melihat anaknya yang baru lahir untuk pertama kali.
eSight Glasses sendiri bekerja dengan cara menangkap gambar dan video lalu menampilkannya secara real time dengan perangkat tambahan yang membuat penggunanya yang memiliki kekurangan dalam hal penglihatan dapat melihat objek di sekitarnya.
-
Apa yang dimaksud dengan perkembangan teknologi? Perkembangan teknologi adalah fenomena yang tidak dapat dielakkan dalam kehidupan manusia. Teknologi telah mengubah cara kita hidup, bekerja, dan berinteraksi satu sama lain.
-
Kapan teknologi dianggap sebagai perpanjangan tangan manusia? Dapat dikatakan bahwa teknologi adalah semacam perpanjangan tangan manusia untuk dapat memanfaatkan alam dan sesuatu yang ada di sekelilingnya secara lebih maksimal.
-
Apa saja jenis-jenis teknologi yang dibahas dalam konteks? Teknologi dapat didefinisikan sebagai penerapan pengetahuan dan keterampilan untuk menciptakan produk atau proses yang bermanfaat bagi manusia.
-
Bagaimana teknologi membantu meningkatkan penghasilan? Teknologi meningkatkan penghasilan dengan bisnis online yang beragam dan menarik. Kita dapat menjual produk atau jasa kita secara online dengan mudah dan murah, serta mempromosikan bisnis kita melalui media sosial atau platform digital lainnya.
-
Kenapa Kemkominfo mendorong kemajuan teknologi? “Kami lakukan untuk mendorong kemajuan teknologi dan ekonomi bangsa yang lebih baik dan membuka berbagai ruang bagi masyarakat Indonesia,” pungkasnya.
-
Apa saja contoh teknologi yang termasuk dalam Teknologi Informasi dan Komunikasi? Contoh dari TIK termasuk komputer, telepon genggam, internet, media sosial, dan perangkat penyimpanan data.
Dilansir Ubergizmo (25/1), wearable gadget ini pun sukses membuat Kathy Beitz, ibu muda berusia 29 tahun yang kehilangan penglihatannya sejak sekolah dasar bisa melihat anaknya yang baru dilahirkan untuk pertama kali. "Saya ingat mulut kecilnya dan gusi serta lidahnya ketika ia akan menangis." ungkap Beitz.
Beitz sendiri kehilangan penglihatannya akibat penyakit Stargardt yang merupakan kondisi genetik yang menyebabkan degenerasi makula hingga mengaburkan sebagian besar penglihatannya.
Menurut juru bicara eSight, kacamata ini juga nyaman digunakan sehari-hari. Tak heran jika sosok ibu muda tersebut juga bakal menggunakan kacamata tersebut untuk merawat anaknya.
eSight Glasses sudah tersedia di pasar dengan banderol USD 15 ribu atau sekitar Rp 187 juta.
Baca juga:
PNY rilis kartu TF Class 10 dengan teknologi UHS-I
Kebanyakan angkut sabu-sabu, drone ini jatuh di supermarket
Mengenal HoloLens, kacamata pintar hologram ciptaan Microsoft
Buku canggih ini akan hancur bila tak tuntas dibaca dalam 24 jam!
Bank ini luncurkan layanan transfer uang via Twitter
Resmi, Google biayai program pengadaan internet di luar angkasa