Cangkir Ajaib Ini Penting Bagi Astronot untuk Ngopi di Luar Angkasa, Begini Bentuknya
Sejauh ini para astronot jika ingin minum menggunakan sedotan.
Sejauh ini para astronot jika ingin minum menggunakan sedotan.
Cangkir Ajaib Ini Penting Bagi Astronot untuk Ngopi di Luar Angkasa, Begini Bentuknya
Selama beberapa tahun terakhir, NASA telah melakukan riset untuk bentuk cangkir yang bisa digunakan astronot. Menariknya, hasil riset ini menemukan bentuk cangkir tanpa tutup.
Sebagaimana diketahui, di ruang hampa udara benda apapun akan melayang termasuk air jika diletakan dalam gelas pada umumnya. Oleh sebab itu, NASA melakukan terobosan ini.
-
Bagaimana astronot mencapai luar angkasa? Penerbangan operasional pertama Program Pesawat Ulang-alik pada tahun 1980an membawa gelombang manusia baru ke luar angkasa.
-
Apa yang ditemukan ilmuwan tentang bekas luka astronot dari luar angkasa? Penelitian menemukan bahwa telomer, pelindung ujung kromosom, memanjang secara dramatis ketika tiba di luar angkasa. Namun, telomer kembali ke panjang semula dalam beberapa bulan setelah kembali ke Bumi.
-
Apa saja yang dilakukan astronot di luar angkasa? Mayoritas astronot yang dikirim ke luar angkasa, 86 persen, menyelesaikan perjalanan dengan setidaknya satu kali orbit mengelilingi Bumi.
-
Bagaimana astronot bisa mencium bau luar angkasa? Namun demikian, kenyataannya adalah setelah kembali dari perjalanan di luar stasiun luar angkasa, astronot secara teratur mencium aroma unik saat melepaskan helm mereka.
-
Makanan apa yang berbahaya bagi astronot? Makanan ini “Haram” Bagi Astronot di Luar Angkasa, Kalau Dikonsumsi Membahayakan Nyawa Penelitian terbaru mengungkap bahaya astronot mengonsumsi makanan ini. Secara umum, salad baik untuk manusia, jadi menanam sayuran segar di orbit sepertinya merupakan cara terbaik bagi penjelajah luar angkasa untuk tetap sehat.
-
Bagaimana astronot berbuka puasa di luar angkasa? “Sebenarnya kita bisa berbuka puasa, tapi itu tidak wajib,” ungkapnya dikutip CNN pada 2023.
Sejauh ini, para astronot jika ia hendak minum, harus dengan menggunakan sedotan. Cara itu ternyata tak efisien. Lagipula bukan cara yang paling menyenangkan untuk memuaskan dahaga para astronot.
Pada Maret 2023, demo menggunakan cangkir ‘ajaib’ itu dipraktikan oleh astronot Nicole Mann. Bila disimak videonya, nampak seperti ‘sulap’. Kopi yang ia tuangkan ke dalam cangkir tersebut tak ‘berhamburan’ keluar.
Dikutip Mashable, Kamis (20/7), cawan yang Nicole pegang itu memanfaatkan sifat dinamika fluida untuk meniru gravitasi. Bahkan ketika cangkir itu di balik, air masih tetap berada di tempat yang sama.
Gambar ini adalah bentuk dari cangkir ajaib besutan NASA.
Para ilmuwan menyebutkan bahwa cangkir berfungsi serupa dengan yang ada di Bumi. Memanfaatkan efek gabungan dari permukaan, yang disebut sebagai kondisi "pembasahan", dan geometri cangkir. Pembasahan adalah istilah untuk bagaimana cairan mempertahankan kontak dengan permukaan padat saat disatukan. Saat astronot mendekatkan bibir mereka, cairan itu secara spontan ditarik ke dalam mulut mereka. Mereka kemudian dapat mengontrol seberapa besar tegukan yang mereka terima dengan mengubah bentuk dan hisapan pada mulutnya.
Terobosan ini juga berkat penelitian dari Astronot Don Pettit yang membantu menciptakan cangkir selama masa jabatannya di stasiun ruang angkasa.
Dia berbagi paten yang diberikan pada tahun 2011 dengan fisikawan Mark Weislogel dan dua matematikawan, Paul Concus dan Robert Finns untuk mengembangkan cawan ini.
- Begini Cara Astronot Menelpon Keluarganya di Bumi, Ada yang Unik dalam Prosesnya
- Ternyata Tak Mudah Bagi Astronot Tidur saat di Luar Angkasa, Ini Penyebabnya
- Terungkap NASA Dikabarkan sedang Produksi Lagi Pakaian Astronot untuk Misi ke Bulan
- Ilmuwan Jelaskan Alasan Mengapa Astronot Tak Boleh Terlalu Lama di Luar Angkasa, Ini Risikonya
Menurut para astronot, inovasi cangkir ini meningkatkan pengalaman minum mereka saat di luar angkasa. Memungkinkan mereka untuk mencium aroma minuman sebelum menenggaknya.