Ilmuwan China Buat Robot Ekspresi Wajahnya Persis Manusia
Kendala ekspresi robot persis manusia masih menjadi teka-teki. Ilmuwan China mencoba memberikan solusi itu.
Sejauh ini robot humanoid sering kali kesulitan menampilkan ekspresi wajah manusia yang rumit dan autentik, sehingga berpotensi menghambat keterlibatan pengguna. Liu Xiaofeng, seorang profesor dari Universitas Hohai di Provinsi Jiangsu, Tiongkok timur beserta tim penelitinya, sudah melakukan riset agar robot humanoid punya ekspresi wajah manusia yang natural.
Lantas, bagaimana hasilnya? Mengutip Xinhua, Jumat (2/8), dalam laporannya dipublikasikan di jurnal Internasional IEEE Transactions on Robotics, mereka melakukannya dengan pendekatan baru untuk sintesis penguraian ekspresi wajah yang digerakkan oleh Action Unit (AU).
-
Bagaimana para ilmuwan menempelkan jaringan kulit hidup ke wajah robot? Mengutip Reuters, Jumat (19/7), para peneliti di Universitas Tokyo menumbuhkan sel-sel kulit manusia dalam bentuk wajah dan menariknya menjadi seringai lebar, menggunakan ikatan seperti ligamen yang tertanam.
-
Bagaimana robot bisa berjalan seperti manusia? Sebuah kelompok peneliti dari Sekolah Pascasarjana Teknik Universitas Tohoku telah mereplikasi jalan robot mirip manusia. Mereka menggunakan model muskuloskeletal â yang dikendalikan oleh metode kontrol refleks yang mencerminkan sistem saraf manusia.
-
Robot humanoid apa saja yang sudah diluncurkan? Beberapa perusahaan telah meluncurkan humanoid yang menjanjikan. Berikut beberapa humanoid yang telah diluncurkan dilansir dari Freethink, Kamis (2/5). 1X Technologies: EvePerusahaan Norwegia 1X Technologies telah menghadirkan "Eve", humanoid yang memiliki kemampuan untuk digunakan sebagai penjaga keamanan di lokasi industri.
-
Apa yang membuat robot bisa berjalan seperti manusia? Analisis intensif terhadap sirkuit saraf ini, khususnya yang mengendalikan otot-otot pada fase mengayun kaki, mengungkap elemen penting dari strategi efiisiensi energi.
-
Bagaimana robot Figure 01 bisa bergerak dan bertindak seperti manusia? Figure AI telah merancang robot serbaguna bernama Figure 01 yang memiliki kemampuan untuk bergerak dan berperilaku seperti manusia.
-
Robot humanoid apa yang dibuat oleh Figure AI? Didirikan pada tahun 2022, Figure AI telah merancang robot serbaguna bernama Figure 01 yang memiliki kemampuan untuk bergerak dan berperilaku seperti manusia.
âUntuk mengatasi tantangan ini, kami memperkenalkan metodologi dua tahap yang komprehensif untuk memberdayakan robot afektif otonom kami dengan kapasitas untuk menunjukkan ekspresi wajah yang kaya dan alami,â kata Liu.
Liu menjelaskan bahwa pada tahap pertama, metode mereka menghasilkan gambar ekspresi wajah robot bernuansa yang dipandu oleh AU. Pada fase berikutnya, mereka mewujudkan robot afektif dengan derajat kebebasan beragam untuk gerakan wajah, yang memungkinkannya mewujudkan ekspresi wajah halus yang disintesis.
Ni Rongrong dari Universitas Changzhou yang merupakan salah satu periset proyek ini, mengatakan bahwa masyarakat mungkin lebih akrab dengan berbagai âmanusia digitalâ dan âjangkar virtualâ, yang dapat menghasilkan berbagai ekspresi waktu nyata.
Namun, robot humanoid menghadapi kendala tertentu, seperti ukuran dan jumlah motor, yang menjadikannya lebih menantang.
âMisalnya, robot humanoid yang kami gunakan sebelumnya hanya memiliki sembilan motor mikro di bawah permukaan wajahnya, jauh lebih sedikit dibandingkan jumlah otot di wajah manusia," kata dia.
- Kejadian Tragis di Korea Selatan Ada Robot PNS Diduga Bunuh Diri Karena Stres dengan Pekerjaan
- Ilmuwan Jepang Buat Robot Bisa Tersenyum, tetapi Senyumannya Malah Bikin Takut
- 90 Tahun Lalu Ilmuwan Pernah Buat Robot yang Benar-benar Persis Gajah, Ini Wujudnya
- VIDEO: Manusia Karet, Lengannya Bisa Diputar-putar Seperti Robot
Oleh karena itu, menurut Ni, tim membagi sembilan motor pada wajah robot humanoid tersebut menjadi 17 AU untuk memungkinkan ekspresi yang lebih kaya dan transisi yang lebih mulus melalui gerakan yang terkoordinasi. Liu mengatakan bahwa tim peneliti berencana untuk memperluas jumlah AU wajah dan memberikan robot ekspresi halus secara mandiri.
Liu percaya bahwa seiring dengan kemajuan kemampuan interaksi emosional robot humanoid, robot-robot ini â yang dilengkapi dengan kecerdasan emosional dan intelektual yang tinggi â akan digunakan secara luas di panti jompo, taman kanak-kanak, sekolah pendidikan khusus, dan lingkungan lainnya.
- Potret Rumah Baru Rifat Sungkar dan Sissy Prescillia, Mewah dan Megah Meski Belum Sepenuhnya Rampung
- Mantan Bupati Bogor Iwan Setiawan Turun Gunung jadi Bantu Pemenangan Rudy-Jaro
- Manusia Purba Gunakan Anak Panah Beracun Saat Berburu 54.000 Tahun Lalu, Mangsa Lebih Mudah Dilumpuhkan
- Mengenal Janis Rosalita Suprianto, Atlet Selam Kebanggaan Jawa Timur yang Dijuluki The Golden Mermaid
- Laparoskopi Bisa Jadi Pilihan untuk Atasi Masalah GERD
Berita Terpopuler
-
Jokowi Tak Mau Buru-Buru Teken Kepres Pemindahan IKN, Ternyata Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Bahlil Minta Jokowi Naikkan Gaji PNS Kementerian ESDM, Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Presiden Jokowi Heran Urus Izin PLTP Memakan Waktu 6 Bulan: Saya Sendiri Tidak Kuat Menunggu Selama Itu
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Jokowi soal Belum Terbitkan Keppres Pemindahan Ibu Kota ke IKN: Ini Bukan Pindah Rumah
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Jokowi: Lamanya Waktu Perizinan Memulai Konstruksi Energi Panas Bumi, Jadi Problem Investor
merdeka.com 18 Sep 2024