MediaCorp investasi untuk kembangkan KapanLagi Network
Kedua pihak hari ini (24/4), menandatangani perjanjian di Jakarta memperkokoh kemitraan strategis jangka panjang.
MediaCorp, perusahaan asal Singapura, mengumumkan investasi senilai 52 persen dari keseluruhan saham KapanLagi Network (KLN), perusahaan media digital Indonesia. KLN Group adalah perusahaan yang membawahi beberapa web portal ternama di Indonesia, di antaranya kapanlagi.com dan merdeka.com.
Kedua pihak hari ini, Jumat (24/4), menandatangani perjanjian di Jakarta untuk memperkokoh kemitraan strategis jangka panjang yang saling melengkapi keunggulan kedua perusahaan.
-
Bagaimana Jakarta mendorong investor untuk menanamkan modal di proyek-proyek potensial? Pemprov DKI Jakarta mengundang para investor untuk datang menjajaki berbagai proyek potensial yang dikelola oleh badan usaha milik daerah (BUMD) serta badan layanan umum daerah (BLUD).
-
Siapa yang bertemu dengan Airlangga Hartarto saat membahas investasi di Indonesia? Delegasi kongres Amerika Serikat yang terdiri Jonathan Jackson, Young Kim, Andy Barr, dan Jasmine Crockett, bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Jakarta di Jakarta, Senin (28/8).
-
Apa yang dimaksud Jokowi dengan 'Membeli Masa Depan' ketika berbicara tentang investasi di IKN? "Investasi di IKN Nusantara ini adalah membeli masa depan," ujar Jokowi di IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Selasa (4/6).
-
Bagaimana Tavan mengawasi investasi di sektor swasta di IKN? Tugas utamanya adalah mengawasi investasi di sektor swasta di wilayah IKN dan juga bertindak sebagai penghubung antara para investor dari luar negeri.
-
Siapa yang mendorong penerapan skema investasi 'family office' di Indonesia? Presiden Joko Widodo mengumpulkan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju dan kepala lembaga negara untuk membahas potensi skema investasi 'family office' dalam rapat internal di Istana Negara Jakarta, Senin (1/7) lalu.
-
Kapan Rakesh Jhunjhunwala memulai perjalanan investasinya? Dia mulai berinvestasi dengan USD100 atau Rp1,6 juta pada tahun 1985 ketika Indeks Bursa Efek Bombay berada pada angka 150; sekarang diperdagangkan lebih dari 50.000.
MediaCorp dengan keahliannya dalam berbagai platform media dan jangkauan luas di Asia. Sementara keunggulan KLN adalah penetrasi pasar lokal sekaligus menjadi pemimpin industri media digital di Indonesia.
Kemitraan ini akan memberikan nilai lebih bagi konsumen di kawasan Asia, sekaligus menciptakan solusi inovatif bagi pengiklan untuk melakukan pendekatan baru dalam menyasar konsumen dan calon pelanggan.
Chief Executive Officer (CEO) KLN Steve Christian mengatakan sangat bahagia dengan adanya terobosan dalam perjalanan KLN untuk menjadi perusahaan media digital terdepan di kawasan ini.
"Dalam tiga tahun terakhir, saya melihat KLN telah tumbuh dari sebuah start-up menjadi salah satu platform online independen terdepan di Indonesia. Sejak awal, tujuan kami adalah menciptakan produk-produk yang dapat memberikan dampak bagi publik, bahkan di luar pasar kami," kata Steve.
Ambisi tersebut menurut Steve dapat semakin dikembangkan, setelah MediaCorp terlibat sebagai mitra investor. "MediaCorp adalah mitra dengan konten dan kapasitas platform yang kuat, serta komitmen untuk terus berinovasi bagi konsumen dan masyarakat."
KLN dikenal melalui dua entitas populer yaitu kapanlagi.com dan merdeka.com. KLN juga memiliki website yang menyasar pembaca pria, demografi wanita, penggemar otomotif, dan penggila sepak bola.
Saat ini KLN telah berhasil menarik 40 juta visitors tiap bulannya. Adapun konten video KLN sudah disaksikan lebih dari 450 juta kali.
Pertumbuhan pendapatan KLN sangat impresif, sejalan dengan pertumbuhan belanja iklan digital di Indonesia. Kendati kini ada suntikan dana baru dari MediaCorp, tim operasional dan manajemen KLN tetap sama.
MediaCorp merupakan perusahaan yang merintis industri penyiaran di Singapura. Kini, MediaCorp melebarkan sayap bisnisnya ke industri percetakan, live entertainment, out-of-home, dan bisnis digital.
Aset digitalnya meliputi jasa over-the-top Toggle, channelnewsasia.com, serta perusahaan pengembang game Cubinet yang bermarkas di Kuala Lumpur, Malaysia.
Pada 2003, MediaCorp meluncurkan Mediaprenuer, sebuah program inkubator bagi start-up digital. Tujuan program ini menyediakan platform operasional yang kondusif bagi media start-up untuk dikembangkan secara sistematis sebagai perusahaan teknologi dengan dukungan dana, jaringan luas, serta hak cipta dan konten.
MediaCorp juga mengarahkan produk-produk serta berbagai platform berdasarkan segmen konsumen, seperti keluarga, anak muda, laki-laki, perempuan, dan penikmat kuliner.
CEO MediaCorp Shaun Seow mengemukakan pengumuman kemitraan bersama KLN bakal memperkuat kemampuan pihaknya menjangkau kesempatan-kesempatan berharga di tengah industri media regional yang cepat berubah.
"Dalam beberapa tahun terakhir, kami telah memposisikan MediaCorp sebagai perusahaan yang mengutamakan konsumen serta menyediakan akses terhadap konten yang berbeda, inovatif, dan menarik dalam bentuk platform yang beragam. Hal ini memerlukan fokus yang konsisten terhadap konsumen dan publik, serta investasi yang berkelanjutan pada bisnis-bisnis baru," kata Seow.
Seow menambahkan pengguna media digital di Indonesia berkembang dengan pesat dan membuka peluang menggiurkan bagi KLN.
Dia mengaku terkesan dengan bagaimana perusahaan mengembangkan dan menyebarkan konten serta mengembangkan bisnis dengan cepat.
"Bagi MediaCorp, merangkul bisnis digital lokal yang sukses akan mempercepat transformasi perusahaan dalam revolusi digital. Kesepakatan ini juga menghasilkan sinergi yang bermanfaat bagi pelaku bisnis di Singapura dan Indonesia," lanjut Seow.
Kerja sama kedua pihak dijalin saat momentum positif terjadi di pasar digital Indonesia. Firma riset media digital ternama - eMarketer - memprediksi bahwa belanja iklan digital di Asia Pasifik akan bertumbuh sebesar 30 persen tahun ini. Indonesia merupakan negara yang memiliki pertumbuhan paling impresif.
Menurut eMarketer, Indonesia merupakan tempat bagi pengguna Facebook mobile paling besar ketiga sesudah Amerika Serikat dan India. 33 juta pengguna aktif setiap hari mewakili ratusan pengguna Facebook mobile paling tinggi di dunia.
Pada saat yang bersamaan, Jakarta menjadi kota yang mengirimkan tweets terbanyak dibandingkan kota-kota lain di seluruh dunia.
(mdk/ian)