Nanti malam, komet kembar ini lintasi Bumi dengan jarak super dekat!
Komet kembar ini terlihat bak zamrud di luar angkasa
Gerhana matahari total kemarin ternyata bukan satu-satunya fenomena astronomi langka yang terjadi di bulan Maret, sebab nanti malam ada sebuah komet yang akan melewati Bumi dengan jarak terdekat.
Berdasarkan laporan NASA, mulai pukul 19.00 WIB nanti malam komet pertama bernama 252P/Linear akan melintasi Bumi pada jarak 5,3 juta kilometer. Baru di tanggal 22 Maret keesokan harinya pukul 21.30 WIB, komet kembaran 252P/Linear yang bernama P/2016 BA14 akan melintasi Bumi.
-
Bagaimana NASA berencana menyelidiki kejadian sampah luar angkasa ini? ISS akan “melakukan penyelidikan mendetail” tentang bagaimana puing-puing itu selamat dari pembakaran, menurut NASA.
-
Siapa yang menuntut NASA? Keluarga Alejandro Otero menuntut lebih dari 80.000 dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp1,3 miliar kepada NASA setelah sampah antariksanya menembus atap rumah keluarga yang berada di Florida, AS tersebut.
-
Apa yang NASA uji coba? NASA sedang menguji Komunikasi Optik Luar Angkasa (DSOC) – menggunakan laser inframerah untuk mengirim pesan kembali ke Bumi.
-
Apa yang ditemukan NASA saat mengamati luar angkasa? Para astronom NASA telah menemukan "sinyal" yang tidak dapat dijelaskan datang dari luar galaksi ini. Mereka sedang melihat data selama lebih dari satu dekade dari salah satu teleskop utama NASA ketika mereka menangkap sinyal tersebut. “Ini adalah sesuatu yang tidak terduga dan belum dapat dijelaskan di luar galaksi kita,” kata Francis Reddy dari Goddard Space Flight Center NASA, dikutip Indy100, Sabtu (20/1).
-
Apa yang NASA cari dalam penelitian UFO? Misi NASA adalah untuk menemukan yang tidak diketahui, " kata Nelson, seperti dilansir laman Science Alert, Jumat (15/9). "Saya telah mengatakan beberapa kali dalam komentar saya di sini hari ini bahwa kami di NASA menangani ini secara terbuka dan kami akan transparan dalam hal ini."
-
Apa yang tertangkap oleh Satelit NASA? Salah satu foto yang tertangkap oleh Satelit observasi NASA dan United States Geological Survey (USGS), menangkap potret sisa banjir dari zaman es kuno yang terjadi pada 10.000 hingga 20.000 tahun lalu.
Nah, jarak lintasan komet P/2016 BA14 dengan Bumi nanti diperkirakan sekitar 3,5 juta kilometer. Jarak ini adalah yang paling dekat dalam 150 tahun ke depan berdasarkan data lintasan komet ilmuwan. Sedangkan secara keseluruhan, jarak antara P/2016 BA14 dan Bumi besok malam adalah yang ketiga terdekat sepanjang sejarah.
Komet 252P/Linear sendiri ditemukan oleh Institut Massachusettes tanggal 7 April tahun 2000. Bagian kepala komet ini memiliki panjang 228 meter. Sementara komet P/2016 BA14 ditemukan tanggal 22 Januari 2016. Menariknya, komet P/2016 BA14 awalnya oleh ilmuwan dikira sebagai asteroid karena ukurannya yang cukup besar (sekitar separuh dari komet 252P/Linear).
Kedua komet tersebut disebut komet kembar karena mempunyai lintasan yang sangat mirip. Ilmuwan NASA percaya bila komet P/2016 BA14 kemungkinan besar adalah pecahan komet 252P/Linear yang terbentuk di masa lalu saat komet 252P/Linear melintas di sekitar Jupiter.
Baca juga:
Bertujuan teliti alien di Mars, roket ExoMars akhirnya lepas landas
Rusia luncurkan roket untuk cari kehidupan di Mars
Penampakan UFO berbentuk 'cerutu' muncul dekat stasiun luar angkasa
Setelah 340 hari di luar angkasa, astronot Kelly nyatakan pensiun
4 Astronot ini lebih muda saat pulang ke Bumi, layaknya time travel