Sensor sidik jari sudah umum, ilmuwan ciptakan sensor bau badan
Seberapa efektif penggunaan sensor bau badan ini?
Saat beberapa sistem keamanan menggunakan hal-hal yang ada pada tubuh kita, seperti sidik jari dan retina mata, ternyata itu belum cukup. Baru-baru ini sekelompok ilmuwan Spanyol menciptakan sebuah sistem keamanan baru.
Adalah sensor bau badan, sistem keamanan baru yang diciptakan para ilmuwan untuk proses identifikasi pada sistem keamanan, seperti yang dikutip dari Gizmag (16/2).
Tampaknya sidik jari, sensor mata, dan pengenalan wajah dianggap sudah terlalu umum. Menurut para ilmuwan di Universidad Politecnica de Madrid, Spanyol, aroma seseorang itu memiliki potensi bau yang tetap sampai kapanpun bahkan dari waktu ke waktu tanpa berubah. Sehingga hal tersebut membuat kemungkinan sensor bau badan ini akurat hingga 85 persen.
Angka 85 persen mungkin terdengar cukup tinggi, namun jika dimasukkan pada tingkat identifikasi, itu masih jauh dari memadai. Sebab bisa saja ada pihak yang memakai parfum sama untuk mengakses sebuah perangkat berbekal sensor bau.
Selain itu, tidak ada yang bisa membayangkan jika sebuah smartphone dilengkapi dengan sensor bau pada tubuh penggunanya. Pertanyaannya, bagaimana cara membuka smartphone tersebut? Haruskah didekatkan dengan ketiak?
Baca juga:
33 Tim pelajar meriahkan Cyber Defense Competition 2014
Canggihnya pembangkit listrik tenaga surya terbesar sejagat
Punya Kunci Pintar, Ford EcoSport Kini Lebih Praktis
Mesin ramping, Ford EcoBoost hemat bahan bakar
Wah! Ford EcoBoost 1.0L pernah kalahkan supercar!
Parking sensor Ford EcoSport bikin parkir lebih 'nyantai'
-
Bagaimana smartphone memengaruhi bentuk tengkorak manusia? Secara mengejutkan, tanduk hingga sepanjang 30 milimeter mulai muncul di kepala masyarakat saat ini. Benjolan yang muncul pada bagian bawah tengkorak dan sedikit di atas leher ini sangat langka pada 100 tahun lalu. Hal aneh ini muncul karena penggunaan smartphone, yang biasanya membuat orang menunduk dan bahkan jika diakumulasi bisa sampai empat jam dalam sehari. Hal ini membuat leher bekerja lebih keras dan tubuh meresponsnya.
-
Bagaimana manusia beradaptasi dengan teknologi smartphone di masa depan? Tubuh manusia pada umumnya beradaptasi dengan keadaan lingkungan di sekitarnya. Jika demikian, bisa saja bentuk tangan dan leher manusia di masa depan akan berbeda.
-
Bagaimana cara orang Indonesia menggunakan smartphone dalam sehari? Indonesia juga termasuk ke dalam daftar negara yang tidak bisa hidup tanpa ponsel. Menduduki urutan ke enam, netizen Indonesia mengantongi angka sebanyak 29,1 persen dari waktu harian mereka untuk dihabiskan di depan layar HP.
-
Apa yang dimaksud dengan perkembangan teknologi? Perkembangan teknologi adalah fenomena yang tidak dapat dielakkan dalam kehidupan manusia. Teknologi telah mengubah cara kita hidup, bekerja, dan berinteraksi satu sama lain.
-
Apa yang dimaksud dengan ponsel lipat? Seperti namanya, ponsel lipat dapat diartikan sebagai ponsel cerdas yang memiliki layar yang dapat dilipat menjadi dua. Ini memungkinkan pengguna untuk memiliki perangkat dengan ukuran layar yang lebih besar namun tetap dapat dilipat menjadi ukuran yang lebih kecil dan portabel.
-
Apa yang dimaksud dengan kemampuan "menguping" smartphone dalam konteks iklan? “mereka tidak mendengarkan,” jawabnya. Lantas hal ini menjadi pertanyaan, mengapa platform seperti Facebook begitu sering menampilkan iklan tertentu. Bahkan, beberapa contoh iklan yang hadir menampil produk-produk yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari.