Sistem Ini Diklaim Mudahkan Penilaian Akhir Sekolah
Fitur CBT (Computer Based Test) sudah dipercaya lebih dari 200 sekolah di Jawa Barat dengan pengguna aktif siswa dan guru sebanyak hampir 100 ribu orang.
Praktisi pendidikan dan keamanan siber merespon baik kehadiran Learning Management System (LMS), salah satunya Pijar Sekolah, yang menghadirkan aplikasi ujian sekolah dalam Penilaian Akhir Semester (PAS) pada pekan ini.
Agus Nggermanto, Youtuber literasi matematika kreatif dengan 512 ribu pengikut, mengatakan, keseharian mayoritas masyarakat Indonesia terkini senantiasa berdampingan dengan teknologi.
-
Apa yang ditemukan para peneliti dengan menggunakan AI dalam riset mereka? Para peneliti mengklaim dengan menggunakan teknologi ini untuk menganalisis vokalisasi ayam.Mereka dapat menguraikan enam keadaan emosi yang berbeda termasuk rasa lapar, takut, marah, rasa puas, gembira, dan kesusahan dengan akurasi 80 persen.
-
Apa gunanya ujian sekolah? Dengan ujian sekolah, maka setiap pelajar dapat mengetahui hingga mengukur masing-masing kemampuannya dalam setiap mata pelajaran.
-
Bagaimana Kamari melatih syaraf sensorik dan motoriknya di sekolah? Kamari belajar melatih syaraf sensorik dan motoriknya di sekolah ini.
-
Kenapa penggunaan teknologi penting di bidang pendidikan? Teknologi telah menjadi katalisator utama dalam mengubah paradigma pembelajaran tradisional menjadi suatu sistem yang lebih dinamis dan interaktif.
-
Kapan sistem kelas BPJS dihapuskan ? Meskipun penghapusan kelas tersebut telah diumumkan, penerapan penuh dari kebijakan ini baru akan mulai berlaku pada 30 Juni 2025.
-
Apa yang dibayangkan oleh AI? Hasilnya sungguh memesona. Coldplay memainkan musik mereka di tengah latar belakang Gunung Bromo yang diselimuti kabut, menambah pesona dan kemegahan dari acara tersebut. Ribuan penonton terlihat memadati area tersebut.
Termasuk dalam proses pendidikan anak sekolah dasar, menengah, dan atas, baik negeri maupun swasta. Yang saat penyelenggaraan PAS tidak lagi menggunakan kertas untuk lembar soal ataupun menjawab ujian. Sekarang, semua sudah diwajibkan dilaksanakan secara digital baik menggunakan perangkat yang dimiliki sekolah ataupun gadget pribadi milik siswa.
Menilik data Pijar Sekolah, hingga September 2024 lalu, fitur CBT (Computer Based Test) sudah dipercaya lebih dari 200 sekolah di Jawa Barat dengan pengguna aktif siswa dan guru sebanyak hampir 100 ribu orang.
“Secara prinsip, teknologi digital termasuk dalam pembelajaran itu baik-baik saja. Memberi lebih banyak manfaat daripada kurangnya. Di sisi lain, masyarakat Indonesia pun sudah tidak bisa lepas dari teknologi,” katanya belum lama ini.
PAS melalui CBT dengan Pijar Sekolah lebih memudahkan civitas pendidikan. Seperti adanya analisis butir soal yang dapat membantu guru memonitor dan menilai ujian. Hasil ujian dan nilainya bisa langsung muncul di aplikasi ujian sekolah online yang satu ini.
Risiko kecurangan pun tereliminir dengan fitur remote block, karena ketika siswa membuka tab selain ujian, maka akan terblokir secara otomatis. Lebih lanjut, guru juga bisa memilah soal mana yang perlu di-evaluasi pasca ujian.
- Buntut Tahanan Polsek Kumpeh Ilir Gantung Diri, Dua Polisi Diperiksa Propam
- Sejumlah Sekolah di Jateng Ini Terdampak PPDB Sistem Zonasi, Rumah Warga Sampai Disulap Jadi Ruang Kelas
- Modus Ajari Les Komputer, Guru Cabuli Siswa Laki-Laki Bertahun-tahun
- Banyak Aplikasi Pemerintah Bernada Nyeleneh, Pemprov Jabar: Harusnya Ada Kepantasan dan Kepatutan
Adapun yang harus jadi perhatian Pijar Sekolah, usul Agus, adalah memastikan siswa telah familiar dengan LMS kreasi PT Telkom itu, jauh-jauh hari sebelum pelaksanaan ujian.
“Sebab, anak didik itu bermacam-macam karakternya sekalipun teknologi sudah tidak lepas dari mereka. Ada yang cepet nangkep, ada yang pelan-pelan. Nah, pastikan level literasi digital siswa terhadap penggunaan LMS saat PAS sudah bagus sebelum ujian diberikan agar tidak gagap,” katanya.
Kehadiran LMS, lanjut dia, sebetulnya tidak sekadar berfungsi saat ujian saja. Justru membantu sekolah dan siswa dalam proses belajar mengajar menjadi lebih adaptif. Seperti Fitur Tes Minat Bakat yang dimiliki Pijar Sekolah yang dapat membantu guru mengoptimalkan metode ajar sesuai dengan minat dan bakat anak didik.
“Ini adalah konsep ideal, bahwa PAS daring itu bisa menangkap semua potensi anak. Tidak hanya PAS yang bersifat kognitif” ujarnya.
Budi Sulistyo, Senior Expert Cyber Security dari Lembaga Riset Telematika Sharing Vision, menambahkan, PAS daring adalah kebutuhan tak terelakkan ketika generasi kekinian sehari-harinya sudah tak bisa lepas dari gadget.
“Dan saya melihat dari sisi cyber security, aplikasi-aplikasi pendidikan itu umumnya aman karena tidak ada nilai perputaran uang langsung di dalamnya,” katanya.
Dari sisi penggunaan, orang tua siswa juga tidak perlu khawatir saat siswa menggunakan LMS dari Pijar Sekolah. Pijar Sekolah memprioritaskan keamanan siswa dan sekolah. Sehingga, semua pihak bisa memperoleh hasil obyektif dari aplikasi ujian sekolah online sesuai dengan kemampuan individu setiap siswa.
Sekaligus menjadi tolak ukur keberhasilan sekolah dalam menyelenggarakan proses belajar mengajar untuk masa depan bangsa lebih cerdas.