Hidup Berdampingan Rukun dan Damai, Ini Potret Kampung Kristen di Cianjur Jawa Barat
Kedamaian pun nampak tercipta di kampung tersebut. Lantas seperti apa penampakan kampung Kristen ini?
Kedamaian pun nampak tercipta di kampung tersebut. Lantas seperti apa penampakan kampung Kristen ini?
Hidup Berdampingan Rukun dan Damai, Ini Potret Kampung Kristen di Cianjur Jawa Barat
Momen berharga para warga Kristen di Cianjur, Jawa Barat belum lama ini berhasil mencuri perhatian. Hidup di sebuah kampung Kristen, mereka nampak sangat rukun berdampingan, bahkan dengan para muslim.
Kedamaian pun nampak tercipta di kampung tersebut. Lantas seperti apa penampakan kampung Kristen ini?
- Dulunya Tempat Berkumpulnya Para Preman, Ini Kisah Kampung Krese Semarang
- Meriah, Khitanan Gibran Diarak Pakai Kuda Renggong Sekampung Turun Ke Jalan Berjoget
- Kampung Ini Dulu Pusat Agama Kristen yang Penduduknya Fasih Bahasa Belanda, Kini Terabaikan Penuh Semak Belukar
- Berseragam Loreng, Begini Gagahnya Letjen TNI Menantu Jenderal Kopassus Nyangkul di Kebun
Youtube/Stefano Sanjaya
Melansir dari tayangan yang diunggah pada laman Youtube Stefano Sanjaya, berikut adalah ragam potretnya, Jumat (15/9).
Youtube/Stefano Sanjaya
Selama perjalanan menuju ke Kampung Palalangon, Cianjur Jawa Barat itu terlihat banyak sekali gereja yang berdiri. Bahkan deretan gereja tersebut jaraknya begitu dekat.
"Ini gereja Kristen Pasundan, GKP ini gereja pertama yang aku lihat ini. Nah ini sudah ada gereja lagi namanya gereja Gerakan Pentakosta. Wuh enggak sampai 100 meter sudah ada gereja lagi guys. Gerja Kerasulan Pusaka," ucap Stefano memaparkan.
Setelah sampai di kampung Kristen Palalangon, Stefano menemukan sebuah rumah yang menarik perhatiannya. Di depan rumah itu sudah terdapat mimbar khotbah sehingga ia menduga bahwa pemiliknya adalah seorang pendeta. "Apa ini rumahnya pendetanya ya?," kata dia.
Di kampung tersebut, para warga nampak hidup rukun berdampingan. Momen kunjungan Stefano ke sana bertepatan dengan acara lomba sepak bola di salah satu lapangan. Nampak para warga turut hadir dan meramaikan acara perlombaan tersebut.
Berikut adalah penampakan gereja tertua yang ada di kampung tersebut. Bangunannya terlihat sangat autentik, gereja ini bernama Gereja Kristen Pasundan GKP Palalangon.
Mencoba berinteraksi dengan warga sekitar, terungkap sebuah fakta menarik. Meski dihuni oleh mayoritas warga Kristen ternyata juga ada muslim yang tinggal di sana dan mereka hidup rukun berdampingan. "Ada, ada masjid juga," tutur seorang warga.
"Jadi di sini hidup rukun berdampingan ya," sembari menunjukkan masjid yang mengumandangkan adzan dan berdiri di kampung Kristen itu.