Ini Potret Kampung Terpencil Sofia Sahla Paskibraka di IKN, Sosoknya Harumkan Jawa Barat

Potret rumah salah satu anggota paskibraka nasional asal Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

Anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Nasional terdiri dari siswa-siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) dari seluruh Indonesia. Biasanya, setiap provinsi akan melakukan seleksi dan mengirimkan perwakilan mereka.

Di tahun ini, Upacara Detik-Detik Proklamasi HUT RI ke-79 pertama kalinya digelar di Ibu Kota Nusantara (IKN) Kalimantan Timur (Kaltim). 76 anggota paskibraka yang berasal dari 38 provinsi pun diberangkatkan ke IKN.

Salah satunya ialah seorang siswi SMA bernama Sofia Sahla. Gadis berusia 16 tahun itu berasal dari Desa Sundamekar, Kecamatan Cisitu, Sumedang, Jawa Barat. Seorang Youtuber kemudian menunjukkan potret kediaman Sofia yang berada di sebuah kampung terpencil.

Lewat kanal Youtube Ngaprak Lembur Sumedang, perekam video menunjukkan momen saat ia menyusuri jalan perkampungan sempit untuk mencari rumah Sofia. Terlihat perjalanan menuju ke rumah anggota paskibra perwakilan Jabar itu harus menyusuri gang-gang sempit.

Namun, sesampainya di rumah Sofia, perekam video gagal menemui anggota paskibraka nasional tersebut lantaran Sofia masih berada di sekolah. Sehingga mereka hanya bisa menemui ibundanya saja.

"Berhubung neng Sofia lagi ke sekolah maaf ya temen-temen enggak bisa berjumpa dengan neng Sofia lain kali saja. Maaf ya sudah menganggu waktunya," kata perekam video.

Melansir dari laman sumedangkab, Sofia menjadi bagian dari anggota paskibraka nasional yang bertugas mengibarkan bendera pusaka saat upacara HUT RI ke-79 di IKN.

Terpilihnya Sofia menjadi salah satu anggota paskibraka ternyata membuat pihak Pemerintah Kabupaten Sumedang merasa bangga. Sebab, setelah puluhan tahun akhirnya ada siswa perwakilan dari Sumedang yang terpilih sebagai anggota paskibraka nasional.

"Untuk menjadikan Sofia menjadi seorang Paskibraka yang dikirim tentunya bukan proses yang tiba-tiba," kata Bakesbangpol Kabupaten Sumedang, Asep Tatang Sujana dikutip dari sumedangkab (17/9/2024).

"Sda keterlibatan sekolah, Purna Paskibraka Indonesia, dilakukan pelatihan sehingga Sofia di tingkat Jawa Barat itu terbaik nomor 1," tambahnya.

Setelah dibagikan, unggahan itupun langsung mendapat beragam komentar dari warganet. Banyak netizen yang berasal dari Sumedang mengaku ikut bangga dengan Sofia.

"Bangga sekali mewakili Paskibraka di IKN masuk ke dalam catatan sejarah pertama kalinya bendera pusaka di kibarkan disana," komen @atang***

"Masya allah, sukses selalu teh, makin semangat aja masuk gang kecil tuk temui salah satu kebanggaan bangsa kita indonesia merdeka," kata @vlog***

"Keren ternyata gak selamanya anak pejabat+penguasa yang jadi paskibra," kata @oki***

"Sayang sekali Sofia nya gak ada di rumah nya tapi ikut banggsa sebagai warga sumedang," kata @haj***