Makan Apel Ampuh Turunkan Kadar Kolesterol Jahat, Makin Mujarab Konsumsi Beserta Kulitnya
Mengonsumsi dua sampai tiga buah apel berukuran sedang dapat menurunkan kadar kolesterol total antara 5 hingga 13 persen.
Apel merupakan buah yang kaya akan polifenol dan serat, keduanya berperan dalam menurunkan kadar kolesterol. Nutrisi yang terkandung dalam apel, serta buah-buahan lainnya, telah terbukti dapat meningkatkan kesehatan sistem pencernaan dan mengurangi risiko terkena beberapa jenis kanker.
Menurut Jennifer Moll, PharmD., apoteker dan ahli kolesterol dari University of Tennessee Health Science Center, terdapat penelitian terbatas yang mengeksplorasi hubungan antara konsumsi apel dan kolesterol. Sebagian besar studi tidak fokus hanya pada efek apel utuh, melainkan pada pola makan yang mengandung komponen sehat seperti pektin, polifenol, fitosterol, dan serat larut, atau kombinasi dari semua komponen tersebut.
-
Apa saja manfaat cuka apel untuk kesehatan? Dikumpulkan dari berbagai sumber, berikut sejumlah manfaat kesehatan dari konsumsi cuka apel sebelum tidur. Menurunkan Kadar Gula Darah Salah satu manfaat minum cuka apel sebelum tidur adalah menurunkan kadar gula darah.
-
Apa saja manfaat teh apel untuk kesehatan? Selain memberikan rasa yang lezat dan menyegarkan, teh apel juga memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang signifikan. Berikut beberapa manfaat teh apel untuk kesehatan, antara lain: 1. Kaya akan antioksidanTeh apel mengandung banyak antioksidan, seperti flavonoid dan polifenol, yang dapat melawan radikal bebas dalam tubuh. Antioksidan ini membantu mengurangi risiko penyakit jantung, kanker, dan penuaan dini.Meningkatkan sistem kekebalan tubuh2. Meningkatkan Kekebalan Tubuh Kandungan vitamin C dalam teh apel dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Vitamin C berperan penting dalam memproduksi kolagen, yang memperkuat kulit, tulang, dan jaringan ikat. Dengan mengonsumsi teh apel secara teratur, Anda dapat meningkatkan kemampuan tubuh untuk melawan infeksi dan penyakit.
-
Apa saja manfaat cuka apel untuk kesehatan lambung? Berikut kami sajikan beberapa manfaat cuka apel untuk kesehatan lambung. Menyeimbangkan pH Lambung Cuka apel mengandung asam asetat yang dapat membantu menyeimbangkan kadar pH di dalam lambung. Ini penting karena pH yang seimbang dapat mencegah kondisi seperti asam lambung tinggi yang bisa menyebabkan gejala seperti heartburn atau nyeri ulu hati. Dengan menyeimbangkan pH, cuka apel dapat membantu menciptakan lingkungan yang lebih stabil di dalam lambung, yang pada gilirannya dapat mengurangi iritasi dan peradangan. Mengurangi Produksi Asam Lambung Beberapa orang menggunakan cuka apel untuk mengurangi produksi asam lambung yang berlebihan. Teori di balik ini adalah bahwa asam asetat dalam cuka apel dapat memberi sinyal kepada lambung untuk tidak memproduksi asam tambahan, yang bisa bermanfaat bagi orang-orang yang mengalami gejala GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) seperti sensasi terbakar di dada dan rasa pahit di mulut. Meningkatkan Pencernaan Cuka apel dapat membantu meningkatkan pencernaan dengan meningkatkan produksi enzim pencernaan. Enzim ini penting untuk memecah makanan sehingga nutrisi dapat diserap dengan lebih efisien oleh tubuh. Peningkatan pencernaan ini juga dapat membantu mengurangi gejala seperti kembung dan gas. Mengurangi Peradangan Lambung Sifat anti-inflamasi dari cuka apel dapat membantu mengurangi peradangan di lambung. Ini bisa sangat bermanfaat bagi orang-orang yang mengalami kondisi seperti gastritis, di mana lapisan lambung menjadi meradang dan menyakitkan. Membantu Mengatasi Infeksi Bakteri Helicobacter pylori Helicobacter pylori adalah jenis bakteri yang dapat menyebabkan infeksi di lambung dan merupakan penyebab umum dari tukak lambung dan gastritis. Cuka apel telah digunakan sebagai obat tradisional untuk membantu mengatasi infeksi ini, meskipun perlu lebih banyak penelitian untuk memastikan efektivitasnya.
-
Mengapa teh apel baik untuk kesehatan jantung? Kandungan antioksidan dan polifenol dalam teh apel dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dengan menjaga keseimbangan kadar kolesterol dalam tubuh. Selain itu, teh apel juga dapat membantu menurunkan tekanan darah, yang merupakan faktor risiko utama penyakit jantung.
-
Bagaimana cara menggunakan cuka apel untuk menjaga kesehatan rambut? Asam asetat dalam cuka apel dapat membantu menjaga keseimbangan pH alami rambut, sehingga rambut tetap sehat, lembut, dan tidak mudah mengembang. Selain itu, sifat antimikroba dalam cuka apel juga membantu mencegah infeksi kulit kepala, ketombe, dan gatal-gatal. Kamu bisa mencampurkan cuka apel dengan air, kemudian menggunakannya sebagai bilasan setelah keramas.
-
Kenapa kesehatan lidah penting? Seiring dengan fungsinya yang kompleks, kesehatan lidah dapat mencerminkan kondisi keseluruhan dari kesehatan seseorang. Perubahan warna, tekstur, atau adanya gejala seperti luka, bintik, atau pembengkakan pada lidah bisa menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.
Sebagian besar penelitian dilakukan pada tikus dengan diet tinggi kolesterol, dan hanya sedikit yang melibatkan manusia.
"Penelitian yang melibatkan tikus menunjukkan bahwa serat (baik serat tidak larut maupun pektin) yang terdapat dalam hampir dua buah apel berukuran sedang (masing-masing sekitar 6 ons) dapat menurunkan kolesterol total hingga 10 persen dan meningkatkan kolesterol baik (HDL) sekitar 10 persen," ungkap Moll di laman Verywell Health yang dikutip pada Senin (25/11/2024).
Dalam penelitian yang melibatkan manusia, konsumsi dua hingga tiga buah apel berukuran sedang dapat menghasilkan penurunan kadar kolesterol total antara 5 persen hingga 13 persen. Beberapa studi menunjukkan bahwa kadar kolesterol jahat (LDL) dapat turun setidaknya 7 persen, sementara kadar HDL dapat meningkat hingga 12 persen.
Kandungan Apel Dapat Membantu Menurunkan Kolesterol Jahat
Menurut penelitian, pektin dan polifenol yang terdapat dalam apel kemungkinan besar berperan dalam meningkatkan kadar kolesterol. Sejumlah studi menunjukkan bahwa polifenol dalam apel dapat membantu menurunkan oksidasi LDL, yang berpotensi menyebabkan pembentukan aterosklerosis.
Aterosklerosis adalah kondisi di mana pembuluh darah arteri mengalami penyempitan dan pengerasan akibat penumpukan plak di dindingnya, seperti yang dijelaskan oleh National Center for Biotechnology Information.
- Cara Turunkan Kolesterol dengan Konsumsi 2 Buah Apel Setiap Hari, Pastikan Kondisi Tak Gampang Kambuh
- Manfaat Luar Biasa Cuka Apel untuk Turunkan Kolesterol, Jangan Sampai Salah Cara Konsumsi
- Hasil Penelitian Ungkap Khasiat Apel Bagi Kesehatan, Penderita Kolesterol Tinggi Harus Baca
- Selain Mengurangi Kolesterol, Berikut 5 Manfaat Rutin Mengonsumsi Buah Apel
Meskipun ada penelitian yang menunjukkan sedikit manfaat dari penambahan apel dalam pola makan, ada juga penelitian lain yang tidak menemukan perbedaan signifikan antara konsumsi apel dan peningkatan kadar kolesterol.
Disarankan Mengonsumsi Apel Beserta Kulitnya
Mengonsumsi dua hingga tiga buah apel ukuran sedang setiap hari dapat memberikan sedikit manfaat dalam memperbaiki profil lipid. Meskipun demikian, apel tetap menjadi pilihan makanan yang baik untuk dimasukkan ke dalam diet yang bertujuan menurunkan kolesterol.
Hal ini disebabkan oleh kandungan nutrisi yang kaya dalam apel, termasuk serat dan polifenol yang bermanfaat bagi kesehatan kolesterol. Selain itu, apel juga dikenal sebagai buah yang rendah lemak, sehingga cocok untuk program diet.
"Untuk mendapatkan semua nutrisi sehat yang terkandung dalam apel, Anda harus memakan seluruh apel, termasuk kulitnya, yang mengandung banyak pektin dan serat larut lainnya," ujar Moll.
Dengan mengonsumsi apel secara utuh, Anda dapat memaksimalkan asupan serat dan nutrisi penting lainnya yang berkontribusi pada kesehatan tubuh. Oleh karena itu, menjadikan apel sebagai bagian dari pola makan sehari-hari adalah langkah yang baik untuk meningkatkan kesehatan jantung dan menjaga kadar kolesterol dalam batas normal.
Kolesterol Tinggi Jadi Ancaman Kesehatan
Menurut dokter spesialis penyakit dalam di RS EMC Cibitung, Steffie Simpinano Solin, kolesterol merupakan sejenis lemak yang ada dalam tubuh dan juga dapat ditemukan dalam beberapa jenis makanan.
Sebagian besar kolesterol dihasilkan oleh hati, sementara sisanya diperoleh dari makanan yang kita konsumsi sehari-hari. Kolesterol memiliki fungsi yang sangat penting, yaitu dalam pembentukan sel-sel tubuh serta produksi beberapa hormon.
Namun, ketika kadar kolesterol dalam darah melebihi batas normal, kondisi ini disebut hiperkolesterolemia. Hiperkolesterolemia dapat menyebabkan penumpukan plak di dalam pembuluh darah, suatu kondisi yang dikenal sebagai aterosklerosis.
Penumpukan plak ini dapat mengakibatkan penyempitan atau bahkan penyumbatan aliran darah menuju jantung dan otak. Akibatnya, risiko terjadinya serangan jantung dan stroke akan meningkat.
Oleh karena itu, penting untuk menjaga kadar kolesterol dalam batas normal agar kesehatan jantung dan otak tetap terjaga.