Hasil Penelitian Ungkap Khasiat Apel Bagi Kesehatan, Penderita Kolesterol Tinggi Harus Baca
Apel dikenal efektif menurunkan kolesterol karena mengandung serat dan polifenol.
Apel adalah buah yang umum ditemukan di pasar dan supermarket, serta memiliki rasa yang nikmat dan kaya akan manfaat bagi kesehatan. Salah satu manfaat penting dari apel adalah kemampuannya untuk membantu menurunkan kadar kolesterol, yang merupakan masalah kesehatan yang sering dihadapi oleh banyak orang, terutama mereka yang berisiko tinggi terhadap penyakit jantung.
Apakah Apel Baik untuk Mengatasi Kolesterol Tinggi?
Apel mengandung berbagai nutrisi esensial yang berkontribusi dalam menurunkan kolesterol, terutama serat dan polifenol. Serat larut, seperti pektin, berfungsi untuk mengurangi kolesterol jahat (LDL) dengan cara mengikat kolesterol di saluran pencernaan dan mengeluarkannya dari tubuh.
-
Apa manfaat apel untuk kolesterol? Apel, buah yang sering dijumpai di meja makan sehari-hari, kini semakin dikenal sebagai 'pahlawan kesehatan' berkat temuan penelitian terbaru. Dilansir dari Medical Express, sebuah penelitian yang dilakukan oleh tim dari University of Reading, Inggris, bersama Fondazione Edmund Mach (FEM) Institute Italia, menemukan bahwa konsumsi dua buah apel setiap hari dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh.
-
Kenapa apel baik untuk kolesterol? Apel juga mengandung pektin dan serat larut yang membantu mengurangi kadar kolesterol.
-
Bagaimana apel membantu menurunkan kolesterol? Buah yang memiliki rasa lezat ini mengandung pektin, serat larut yang membantu mengurangi penyerapan kolesterol jahat (LDL) dalam usus.
-
Mengapa jus apel bagus untuk menurunkan kolesterol? Pektin bekerja dengan cara mengikat kolesterol di dalam sistem pencernaan, sehingga mencegah kolesterol tersebut masuk ke dalam aliran darah.
-
Bagaimana apel turunkan kadar kolesterol? Apel juga mengandung pektin serta serat larut yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Serat yang terdapat dalam apel berfungsi untuk menjaga kadar gula darah dan mengatur asam urat.
-
Bagaimana apel menurunkan kolesterol? Salah satu alasan utama mengapa apel efektif dalam menurunkan kolesterol adalah kandungan serat larut dan polifenolnya. Serat larut pada apel bekerja dengan cara mengikat kolesterol dalam sistem pencernaan, mencegahnya diserap oleh tubuh, sementara polifenol adalah senyawa bioaktif yang memiliki sifat antioksidan kuat.
Selain itu, polifenol yang terdapat dalam apel bertindak sebagai antioksidan yang dapat mencegah oksidasi LDL, yang merupakan salah satu faktor utama penyebab terbentuknya plak di pembuluh darah, yang dapat mengarah pada aterosklerosis.
Menurut Jennifer Moll, PharmD., seorang ahli farmasi dari University of Tennessee Health Science Center, sejumlah penelitian menunjukkan bahwa serat dan polifenol dalam apel bisa menurunkan kadar kolesterol total hingga 10 persen pada tikus yang diberi diet tinggi kolesterol.
Penelitian yang dilakukan pada manusia juga menunjukkan hasil yang menjanjikan, seperti yang dilaporkan oleh Verywell Health pada Senin, 25 November 2024. Mengonsumsi dua hingga tiga buah apel berukuran sedang setiap hari dapat menurunkan kadar kolesterol total antara 5 hingga 13 persen, dengan penurunan kolesterol jahat (LDL) sekitar 7 persen, serta peningkatan kolesterol baik (HDL) hingga 12 persen.
Studi Mengenai Hubungan antara Apel dan Kolesterol
Namun, perlu diingat bahwa sebagian besar penelitian yang ada mengenai apel dan kolesterol belum secara langsung mengevaluasi efek dari mengonsumsi apel utuh. Banyak penelitian lebih terfokus pada komponen tertentu yang terdapat dalam apel, seperti pektin, polifenol, dan serat larut, serta dampaknya terhadap kesehatan jantung dan kadar kolesterol.
Meskipun hasil dari berbagai studi menunjukkan adanya manfaat kecil dalam menurunkan kolesterol, apel tetap menjadi pilihan buah yang sangat baik untuk dimasukkan dalam pola makan sehat. Apel tidak hanya rendah lemak, tetapi juga kaya akan berbagai nutrisi penting, seperti vitamin C, kalium, dan antioksidan yang berkontribusi pada kesehatan secara keseluruhan.
Untuk memaksimalkan manfaat yang diperoleh dari apel, sangat penting untuk mengonsumsi seluruh bagian buah, termasuk kulitnya. Kulit apel mengandung pektin dan serat larut dalam jumlah yang cukup banyak, yang berperan signifikan dalam menurunkan kadar kolesterol.
Dengan demikian, mengonsumsi apel utuh dapat memberikan kontribusi positif terhadap kesehatan jantung dan membantu menjaga kadar kolesterol dalam batas normal. Mengingat semua manfaat ini, mengintegrasikan apel ke dalam diet harian Anda bisa menjadi langkah yang bijak untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Apa Dampak Kolesterol Tinggi?
Kolesterol merupakan lemak yang sangat diperlukan oleh tubuh, yang terdapat dalam sel-sel tubuh dan juga diperoleh dari makanan yang kita konsumsi. Menurut Dr. Steffie Simpinano Solin, seorang Dokter Spesialis Penyakit Dalam di RS EMC Cibitung, mayoritas kolesterol dihasilkan oleh hati, sedangkan sisanya berasal dari asupan makanan.
Kolesterol memiliki peran yang krusial dalam pembentukan sel-sel tubuh serta dalam sintesis hormon tertentu. Namun, jika kadar kolesterol dalam darah melebihi batas normal, kondisi ini dikenal sebagai hiperkolesterolemia atau kolesterol tinggi.
Kadar kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan terbentuknya plak dalam pembuluh darah, yang dikenal sebagai aterosklerosis. Plak ini dapat menyempitkan pembuluh darah dan menghambat aliran darah ke jantung dan otak.
Akibatnya, risiko terjadinya serangan jantung dan stroke meningkat. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga kadar kolesterol dalam batas normal guna mencegah masalah kesehatan yang lebih serius di masa depan.