3 Usul Agar Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah Tak Pakai Produk Impor
Presiden Joko Widodo (Jokowi) kecewa masih banyak kementerian/lembaga dan pemerintah daerah yang masih doyan impor produk asing. Kekecewaan tersebut memuncak saat dia mengetahui adanya instansi pemerintah yang mengimpor seragam kerja dari luar negeri ditengah banyaknya industri garmen di dalam negeri.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) kecewa masih banyak kementerian/lembaga dan pemerintah daerah yang masih doyan impor produk asing. Kekecewaan tersebut memuncak saat dia mengetahui adanya instansi pemerintah yang mengimpor seragam kerja dari luar negeri ditengah banyaknya industri garmen di dalam negeri.
"Karena itu, tidak sekedar mengkritik, pemerintah sudah waktunya mulai menginventarisir produk-produk kebutuhan domestik yang bisa diproduksi di dalam negeri dengan harga yang kompetitif alias tidak kalah bersaing, dengan harga produk impor dan kualitasnya yang juga bagus," kata Pengamat Ekonomi dari Indonesia Strategic and Economic Action Institution Ronny P. Sasmita dalam keterangannya, Senin (28/3).
-
Di mana produk lokal dan UMKM mendapatkan peningkatan pesanan ekspor? Tercatat, ada peningkatan pesanan ekspor yang mencapai lebih dari 4 kali lipat pada puncak kampanye 11.11 Big Sale. Dengan sejumlah pencapaian dan tren menarik di sepanjang kampanye, baik dalam pengaplikasian strategi bisnis para pelaku usaha lokal di Shopee maupun perilaku belanja online pengguna setia menjadi dasar dan landasan bagi Shopee untuk terus berinovasi.
-
Bagaimana Kemendag membantu UMKM untuk merambah pasar ekspor? Dalam kesempatan itu Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor mendukung kepada Usaha Kecil, Mikro, dan Menengah (UMKM) untuk merambah pasar ekspor supaya produk mereka dikenal dunia, dengan memberikan berbagai kemudahan. "Salah satunya akses permodalan, pelatihan pemasaran, sampai fasilitasi UMKM Sidoarjo go to export.
-
Apa produk UMKM dari Purwakarta yang sukses menembus pasar internasional? Pastel kering awalnya merupakan camilan ringan yang bisa dibuat sendiri di rumah. Penganan ini umumnya memiliki cita rasa gurih, dengan isian abon. Selain sebagai snack yang bertekstur renyah, pastel mini juga bisa jadi teman minum teh maupun kopi yang nikmat.Berkaca dari lezatnya jajanan ini, seorang warga asal Kecamatan Campaka, Kabupaten Purwakarta, kemudian membuatnya sebagai usaha rumahan. Tak disangka produknya bisa terjual hingga mancanegara, mulai dari Asia, Afrika sampai Eropa.
-
Apa kontribusi UMKM terhadap Produk Domestik Bruto Indonesia? Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (KemenkopUKM) bulan Maret 2021, jumlah UMKM mencapai 64,2 juta dengan kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto sebesar 61,07 persen atau senilai Rp8.573,89 Triliun.
-
Siapa yang mengatakan bahwa Shopee telah berhasil menciptakan pasar yang positif untuk UMKM dan brand lokal di Indonesia? Monica Vionna, Director of Marketing Growth Shopee Indonesia mengungkapkan pihaknya bangga dalam semester awal ini Shopee dapat berkontribusi menciptakan pasar yang positif, bahkan tidak hanya kepada para pelaku usaha lokal di pusat-pusat perkotaan tetapi juga di daerah.
-
Bagaimana Komunitas Ekspor Melbourne akan membantu meningkatkan ekspor produk Indonesia? Salah satu kemudahan yang akan didapatkan Komunitas Ekspor Melbourne adalah dukungan dari para pelaku usaha. Seperti dukungan dari Import United Ausindo dengan fasilitasi gudang eksportirdan juga dari Navanti Holdings yang berupa dukungan permodalan. Hal ini diharapkan semakin memacu semangat diaspora pelajar Indonesia untuk mendukung ekspor produk Indonesia dan memantik pergerakan serupa oleh para diaspora pelajar pengekspordi negara lain," ujar Haris.
Dia pun mengusulkan 3 hal yang harus dilakukan Pemerintah, agar pengadaan barang dan jasa di dalam negeri tidak melulu impor.
Pertama, pemerintah harus tetap fokus pada keunggulan komparatif industri nasional di segala sektor. Semua produk dan barang yang hanya ada di Indonesia harus diberi penekanan lebih dan didorong untuk muncul ke level nasional dan global.
Kedua, membuka semua peluang untuk strategi substitusi impor, memilah-milah barang dan produk yang bisa dialihkan ke dalam negeri dengan biaya yang kompetitif dan kualitas yang tetap bagus.
Ketiga, mulai memikirkan strategi keunggulan kompetitif untuk barang-barang produksi domestik yang bisa dibawa bersaing dengan produk global lainya. Sampai saat ini, nyaris tidak ada produk industri nasional yang muncul sebagai brand global, mayoritas adalah bahan-bahan mentah.
"Pendeknya, ketiga strategi ini harus dijalankan secara paralel agar Indonesia tidak tertinggal. Pemerintah harus merumuskan ketiga strategi ini mulai dari konsep sampai ke tataran teknis dengan jangka waktu yang juga masuk akal," tandasnya.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
RI Diminta Tiru Thailand Bikin Masakan Khas Indonesia Mendunia
Duduk Permasalahan Belanja Pemerintahan Didominasi Barang Impor
Respons Tokopedia Usai Jokowi Kesal Produk Impor di e-Commerce Diklaim Barang Lokal
NasDem Bela Mentan yang Disentil Jokowi: Traktor Dalam Negeri Belum SNI
DPR akan Evaluasi Kemendikbudristek usai Ditegur Jokowi soal Impor Barang
Jokowi Sentil Polri Impor Seragam, Kompolnas: Setahu Kami Produk Dalam Negeri