April 2019, Jumlah Wisman ke Indonesia Turun 2,74 Persen
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah wisatawan mancanegara (wisman) pada April 2019 mengalami penurunan. Selama sebulan, wisman yang melancong ke Indonesia sebesar 1,3 juta kunjungan, turun 2,74 persen jika dibandingkan dengan Maret 2019.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah wisatawan mancanegara (wisman) pada April 2019 mengalami penurunan. Selama sebulan, wisman yang melancong ke Indonesia sebesar 1,3 juta kunjungan, turun 2,74 persen jika dibandingkan dengan Maret 2019.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengatakan jumlah wisman yang berkunjung pada April 2019 ini masuk melalui pintu masuk udara 773,8 ribu kunjungan, laut sebanyak 344,8 ribu kunjungan dan darat sebanyak 185 ribu kunjungan.
-
Kapan BPS dibentuk? Sejarah BPS dimulai pada tahun 1960, ketika Biro Pusat Statistik didirikan.
-
Siapa saja yang terlibat dalam pertemuan antara Emtek Group dan Bank BPD Bali mengenai Pungutan Wisatawan Asing? Pada kesempatan itu, Steve didampingi oleh Sinta Nasution (Vice President Of Sales Kapanlagi Youniverse) dan Rofiqi Hasan (Perwakilan Emtek wilayah Bali). Mereka diterima langsung oleh Dirut BPD, I Nyoman Sudharma yang didampingi oleh Direktur Kepatuhan I Wayan Sutela Negara.
-
Apa tugas utama dari BPS? Tugas BPS adalah melaksanakan tugas pemerintahan di bidang statistik sesuai peraturan perundang-undangan.
-
Apa yang menjadi catatan BPS tentang pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Apa yang membaik di Sulawesi Utara berdasarkan rilis BPS? Kepala BPS Sulawesi Utara, Asim Saputra menjelaskan, daya beli petani di Sulawesi Utara membaik di Bulan Oktober 2023.
"Jumlah wisman yang masuk melalui jalur udara pada April 2019 turun sebesar 8,82 persen dibanding bulan sebelumnya. Terutama paling tinggi di Bandara Internasional Lombok mencapai 51,42 persen," ucap Suhariyanto di kantornya, Senin (10/6).
Tidak hanya itu, penurunan juga terjadi di Bandara Internasional Juanda yang turun 29,1 persen, dan Bandara Ahmad Yani 26,8 persen. Sementara penurunan terendah di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai sebear 7,75 persen.
Meski mengalami penurunan di April 2019, namun jika dilihat dari Januari-April 2019 mengalami kenaikan jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
"Secara komulatif Januari-April 2019 jumlah wisman mengalami kenaikan 3,2 persen yaitu mencapai 5,12 juta kunjungan. Periode yang sama tahun lalu itu 4,96 juta kunjungan," tambah dia.
Diaman secara komulatif wisman yang masuk ke Indonesia melalui jalur udara mencapai 2,98 juta kunjungan, jalur laut 1,39 juta kunjungan dan jalur darat sebesar 755,4 ribu kunjungan.
Reporter: Ilyas Istianur Praditya
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
WN Perancis Ditemukan Tewas di Kuta Bali, Diduga Terjatuh di Bangunan Kosong
Operasi Pencarian WN India yang Terseret Ombak Dihentikan
Tingkatkan Wisman, Bandara Soekarno Hatta Siap Jadi Hub Internasional
Strategi Pemerintah Tarik Wisatawan dari Thailand, Malaysia dan Singapura
Bule Australia Kerap Bikin Onar di Bali Bakal Dideportasi
Uzbekistan Bidik Pasar Wisatawan Indonesia