Di tangan pria Magelang ini, kaleng bekas disulap jadi uang jutaan
Dari awalnya Rp 40.000, kerajinan kaleng bekas milik Kusnodin kini bernilai mencapai Rp 16 juta.
Berbekal dari ketidaksengajaannya memperbaiki kotak tempat uang angkot yang disopirinya dengan kaleng bekas, Kusnodin kini berhasil menjadi pengrajin kaleng bekas dengan penghasilan puluhan juta per bulan. Selain itu, warga Magelang, Jawa Tengah tersebut juga mampu mempekerjakan warga sekitar rumahnya.
Kesuksesan Kusnodin berawal saat keterampilannya mengolah limbah kaleng bekas menjadi bentuk binatang mulai diminati masyarakat Magelang dan sekitarnya. Sejak saat itu, tepatnya pada 1987, dia berhenti sebagai sopir angkot dan serius menggeluti kerajinan kaleng.
"Pas tahun 87, saya mutusin berhenti jadi sopir angkot karena pesanan sudah banyak," ujar Kusnodin saat ditemui di bengkel kerajinannya di Magelang, Jumat (21/8).
Salah satu kerajinan ciptaannya yang paling banyak dipesan adalah patung berbentuk burung merak. Kerajinan ini banyak dipesan oleh orang asing.
Bahkan, burung merak dari kaleng yang diawalnya dijual Rp 40.000, sekarang harganya melonjak hingga Rp 16 juta. Harga tersebut meninggi setelah dijual oleh orang asing di galeri milik mereka di Jakarta.
"Kalau harga dari saya Rp 2,6 juta. Sesudah dibeli sama orang asing dan dijual di galerinya di Kemang, harganya jadi Rp 16 juta," jelas Kusnodin.
Kusnodin menceritakan, produknya mulai dikenal luas setelah dirinya membuka pameran di Inacraft 2014. Saat itu, stand pamerannya bahkan sempat dikunjungi mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Di belakang bapak presiden, ada ratusan orang ngantre. Setelah itu 400 barang saya habis hari itu juga," kenang Kusnodin.
Di balik kesuksesannya sekarang, perjuangan Kusnodin bukan tanpa hambatan. Dia mengaku pernah mengalami kerugian saat barang yang diekspornya ke Singapura pada 1997 dikembalikan.
"Waktu itu dari Singapura memesan 300 patung ayam. Yang diterima hanya 90, sisanya dikembalikan," kenang bapak dua orang anak ini.
Belakangan, Kusnodin baru tahu jika 210 patung yang dikembalikan itu bukan dirinya yang merakit, melainkan karyawannya. Belajar dari kasus tersebut, dia memutuskan untuk merakit sendiri patung kaleng kerajinannya. Jadi karyawannya hanya memotong dan memilin kaleng sebagai bahan dasar.
Pada perhelatan APEC tahun lalu yang diadakan di Bali, penyelenggara meminta Kusnodin untuk membuat 100 patung burung merak. Pesanan itu dikerjakannya dalam waktu tiga bulan.
"Kebanyakan ngerjainnya malam hari. Merakit sendiri, saya, anak dan keponakan yang mengerjakannya," ujar Kusnodin.
Baca juga:
SPG cantik di garda terdepan penjualan
Strategi raup Rupiah para penjaja SPG cantik
Mengintip seluk beluk bisnis penyalur SPG cantik
Tak mau kalah, Bajaj juga pakai aplikasi!
Remaja Bali berusia 19 tahun ini berpenghasilan Rp 400 juta sebulan
Untung besar berkat harga seikhlasnya
-
Kenapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
-
Siapa saja yang terlibat dalam UMKM? Usaha ini dijalankan oleh perorangan, keluarga, atau kelompok kecil yang memiliki modal terbatas dan dikelola secara mandiri.
-
Apa yang dimaksud dengan UMKM? Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan salah satu sektor penting yang turut mendukung perekonomian suatu negara.
-
Kapan UGM diresmikan? Universitas Gadjah Mada (UGM) didirikan pada 19 Desember 1949 di Yogyakarta, Indonesia.
-
Kenapa UMR penting untuk pekerja? Tujuan adanya UMR ini untuk melindungi hak para pekerja dalam memperoleh gaji yang layak dan sesuai beban kerja.
-
Kapan Disperindagkop UKM Paser meninjau pengerjaan pasar? Seperti yang dilakukan pada Selasa (14/11/2023).