ESDM bantu bangun 500 sumur bor sumber air bersih senilai Rp 500 juta per unit
Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan, mengatakan pembangunan sumur bor air tanah tahun ini meningkat dua kali lipat dibandingkan 2017 yang sebesar 237 unit. Menteri Jonan melanjutkan, pembangunan sumur bor air khusus di wilayah Jawa Barat pada tahun ini sebanyak 63 unit atau sekitar 10 persen.
Badan Geologi Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) akan membangun 500 unit sumur bor di seluruh Indonesia pada tahun ini. Hal tersebut merupakan upaya pemerintah memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat di wilayah yang susah air.
Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan, mengatakan pembangunan sumur bor air tanah tahun ini meningkat dua kali lipat dibandingkan 2017 yang sebesar 237 unit. "Tahun ini dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN), akan dibangun 500 unit," kata Menteri Jonan di Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat (6/4).
-
Kapan Lembaga Eijkman diresmikan? Wacana tersebut akhirnya terealisasi pada tahun 1992 dan laboratorium mulai beroperasi setahun setelahnya lalu diresmikan langsung oleh Presiden Soeharto.
-
Kapan Janjang Saribu diresmikan? Tembok ini telah diresmikan oleh Bupati Agam pada tahun 2013.
-
Kapan air liur anjing dianggap najis? Air liur anjing tergolong sebagai najis berat atau mughaladhah, yang artinya harus dibersihkan dengan cara yang khusus agar suci kembali.
-
Kapan UGM diresmikan? Universitas Gadjah Mada (UGM) didirikan pada 19 Desember 1949 di Yogyakarta, Indonesia.
-
Di mana Jokowi meninjau persediaan beras? Jokowi dan rombongan kemudian melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Labuhanbatu dengan menggunakan helikopter Super Puma TNI AU. Dia direncanakan mengecek bahan pokok di Pasar Gelugur Rantauprapat, serta meninjau persediaan beras dan menyerahkan bantuan pangan kepada masyarakat.
-
Kapan Bendungan Jenderal Soedirman diresmikan? Pada tahun 1989, Bendungan Jenderal Soedirman, juga dikenal sebagai Waduk Mrica, diresmikan oleh Presiden Soeharto.
Menteri Jonan melanjutkan, pembangunan sumur bor air khusus di wilayah Jawa Barat pada tahun ini sebanyak 63 unit atau sekitar 10 persen dari seluruh pembangunan di Indonesia. Presentase tersebut sama seperti tahun lalu, dari 237 unit yang dibangun di seluruh Indonesia 24 unit di bangun di provinsi tersebut.
"Jadi bapak ibu sekalian jangan punya kesan bapak presiden tidak perhatikan Jabar, 10 persen di Jabar," ucapnya.
Kepala Pusat Air Tanah dan Geologi Tata Lingkungan Kementerian ESDM Andiani mengungkapkan, biaya yang dibutuhkan untuk membangun sumur bor berkisar antara Rp 400 juta sampai Rp 500 juta per unit.
Untuk mengetahui kandungan air di dalam tanah, pihaknya menggunakan metode geolistrik. Andiani menjelaskan cara metode tersebut, dengan memasukan elektroda ke tanah untuk membaca lapisan tanah yang mengandung air.
"Ada metodenya geolistrik, nanti pakai bentangan kabel kita akan tahu lapisan di bawah tanah. Nanti ada lapisan yang menyimpan air. Jadi ada elektroda nanti dia bisa membaca," paparnya.
Maksimal kedalaman sumur bor sekitar 125 meter, dilengkapi dengan konstruksi pipa besi galvanis diameter 6 inchi, pasokan listrik dari genset dengan kapasitas 10 kVA atau setara dengan 8 kilo Watt (kW), menggunakan pompa selam (submersible) 3 PK, dan dilengkapi dengan rumah genset, rumah pompa, dan bak penampungan air berkapasitas 5 ribu liter. Setelah resmi beroperasi fasilitas tersebut dihibahkan ke pemerintah daerah.
"Kita melakukan pemboran sampai air ada, kami menghibahkan ke pemda supaya sumur kedepannya dirawat," tandasnya.
Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono
Sumber: Liputan6
Baca juga:
Perjuangan wanita di Sulawesi Barat arungi sungai demi air bersih
Pemasangan PAM mahal, air bersih eceran jadi harapan warga pesisir Jakarta
Aksi aktivis Walhi peringati Hari Air Sedunia di depan Istana
Puluhan emak-emak demo Anies minta hentikan swastanisasi air di Jakarta
DKI perpanjang kerja sama dengan Tangerang untuk penuhi air bersih
Satgas Kesehatan TNI akan prioritaskan penyediaan air bersih di Papua
Gus Ipul beri bantuan air bersih pada korban limbah pabrik di Mojokerto