Fakta Miris Negara Paling Miskin di Dunia, Gaji Polisi Lebih Rendah dari Harga Pizza
Negara kecil Burundi yang terkurung daratan, yang dilanda konflik etnis Hutu-Tutsi dan perang saudara. Dengan sekitar 90 persen dari hampir 12 juta penduduknya bergantung pada pertanian subsisten, dan sebagian besar dari mereka hidup dalam kemiskinan ekstrem.
Sejumlah negara di Benua Afrika masih berjibaku dengan kemiskinan ekstrem. Global Finance Magazine, bahkan menempatkan Burundi pada peringkat pertama sebagai negara paling miskin di dunia.
Negara kecil Burundi yang terkurung daratan, yang dilanda konflik etnis Hutu-Tutsi dan perang saudara. Dengan sekitar 90 persen dari hampir 12 juta penduduknya bergantung pada pertanian subsisten, dan sebagian besar dari mereka hidup dalam kemiskinan ekstrem.
-
Kapan Hari Afro Sedunia diperingati? Tepat pada hari ini, menarik untuk dibahas lebih jauh sejarah Hari Afro Sedunia dan berbagai fakta menarik dari rambut afro.
-
Kapan Praka Yayang akan berangkat ke Afrika Tengah? "Berangkatnya bulan 10, di sana bertugas sebagai pengemudi dump truck," jawab Yayang.
-
Apa yang ditemukan oleh petani di Afrika Selatan? Seorang petani di Northern Cape, Afrika Selatan bernama Gideon Lombaard menemukan dua pecahan meteorit pertama dalam kurun waktu 40 tahun terakhir.
-
Kapan jejak sepatu kuno ditemukan di Afrika Selatan? Penemuan jejak sepatu kuno yang berusia hingga 150.000 tahun di pantai Afrika Selatan telah mengungkapkan bukti penting tentang sejarah penggunaan alas kaki oleh manusia.
-
Di mana suku Afri yang memberi nama benua Afrika tinggal? Suku Afri tinggal di gua-gua di dekat kota Carthage (juga disebut Karthago), di wilayah Tunisia hari ini.
-
Apa yang ditemukan ilmuwan di Kleinkrantz, Afrika Selatan? Analisis terhadap penemuan jejak kaki kuno di Kleinkrantz, Afrika Selatan menyiratkan manusia purba telah mengenakan sandal bersol keras.
Kelangkaan pangan menjadi perhatian utama, tingkat kerawanan pangan hampir dua kali lebih tinggi dari rata-rata sub-Sahara negara-negara Afrika.
Selain itu, akses ke air dan sanitasi masih sangat rendah, dan kurang dari 5 persen penduduk memiliki listrik. Semua masalah ini diperburuk oleh pandemi dan perang di Ukraina. Tercatat produk Domestik Bruto negara Burundi tahun 2022 sebesar USD 856 dollar per kapita.
Tak habis di situ, Burundi menyimpan cerita kelam tentang kemiskinan. Berikut fakta-fakta kemiskinan di Burundi:
Pengeluaran Penduduk Hanya Rp20.000 per Hari
Empat dari lima orang Burundi hidup dengan kurang dari USD 1,25 per hari atau di bawah Rp20.000 (asumsi kurs Rp15.300). Temuan ini merujuk pada laporan Bank Dunia.
"Empat dari lima orang Burundi hidup dengan kurang dari USD1,25 sehari," kata Bank Dunia dilansir melalui Reuters.com, Jakarta, Senin (20/3).
Dengan ini nilai pendapatan masyarakat Burundi tersebut setara tarif parkir mobil selama 4 jam di pusat perbelanjaan wilayah DKI Jakarta. Estimasi ini mengutip Peraturan Gubernur (Pergub) DKI Jakarta Nomor 31 Tahun 2017, di mana tarif parkir mobil berkisar antara Rp4.000 hingga Rp5.000 per jam.
Gaji Polisi Hanya Sekitar Rp200.000 per Bulan
Pendapatan atau gaji seorang Polisi di Burundi hanya USD 14 untuk setiap bulan. Angka ini setara Rp215.000 (asumsi kurs Rp15.300/USD).
"Sekitar USD 14," ujar salah satu warga yang identitasnya disembunyikan dalam vlog Ruhi Cenet Bahasa Indonesia.
Dengan pendapatan ini, maka gaji Polisi Burundi lebih murah dari Limo Pizza 1 meter yang di jual Rp284.000. Harga ini merujuk pada layanan pesan antar makanan di salah satu e-commerce berwarna orange.
Untuk memenuhi kebutuhan hidup, polisi negara setempat bergantung pada uang suap. Namun, nilai uang suap yang diterima tidak begitu besar.
"Mereka hanya mendapatkan uang untuk minum bir, mereka tidak mendapatkan banyak," jelas sumber tersebut.
Hidup dari Sumbangan Negara Lain
Separuh anggaran negara berasal dari donor/sumbangan negara lain dan pemerintah. Namun, sebagian besar pemberi kerja mengalami kesulitan membayar gaji karena pemotongan bantuan dan penurunan pendapatan pajak.
Selain itu, Uni Eropa, Amerika Serikat, Belgia, dan Belanda sebagai donatur utama telah menahan jutaan dolar bantuan dalam upaya mendorong Presiden Nkurunziza untuk bernegosiasi dengan pihak oposisi terkait keamanan politik.
"Pendonor mendanai 60 persen dari anggaran kesehatan dan obat-obatan telah habis di banyak pusat kesehatan masyarakat, memaksa orang untuk membeli obat di apotek swasta, kata Penatua Unicef," tulis Reuters.