Ganti rugi korban lumpur, pemerintah beli aset Lapindo
Pemerintah membantah membantu PT Lapindo Brantas dalam membayar ganti rugi.
Pemerintah akan membeli aset PT Lapindo Brantas di dalam peta terdampak semburan lumpur. Perhitungan pemerintah, aset Lapindo yang berada di dalam peta terdampak mencapai 20 persen dari total area peta terdampak.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, mengatakan pihaknya sudah membicarakan mengenai proses ganti rugi ini kepada korban lumpur Lapindo. Nilai pembelian aset ini mencapai Rp 781 miliar.
"Aset yang ada di dalam peta terdampak, yang sertifikatnya dipegang Lapindo itu kami ambil," ujarnya saat ditemui di Istana Negara, Jakarta, Senin (8/12).
Menurutnya, pemerintah berharap dana ini akan menjadi modal bagi perseroan untuk membayar ganti rugi pada korban lumpur. Selain itu, pihaknya juga meminta Lapindo membayar sisa ganti rugi bagiannya yang belum dilunasi.
Pemerintah berencana mengambil dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2015. Nilai aset itu diperkirakan mencapai Rp 781 miliar. Hal itu merupakan tafsiran pemerintah atas putusan mahkamah konstitusi terkait kasus ganti rugi Lapindo.
Basuki menegaskan aset ini nantinya akan menjadi milik negara. Pemerintah membantah jika kebijakan ini untuk membantu PT Lapindo Brantas membayar ganti rugi. Skema ini juga akan diatur dalam peraturan presiden mengenai badan penanggulangan lumpur Sidoarjo (BPLS).
Baca juga:
Keuangan sulit, Lapindo tak mampu bayar tunggakan korban lumpur
Cerita di balik gertakan Jokowi: Lapindo harus bayar Rp 781 M!
Jokowi desak Lapindo bereskan ganti rugi, 2015 harus selesai!
Menkeu: Fatwa MK tak bilang ganti rugi Lumpur Lapindo pakai APBN
Soekarwo ingin pemerintah ambil alih ganti rugi korban Lapindo
Bakrie nyerah bayar sisa ganti rugi korban lumpur Lapindo
Pemerintah rogoh Rp 781 miliar buat ganti rugi lumpur Lapindo
-
Apa sebenarnya Lumpur Lapindo itu? Lumpur Lapindo Sidoarjo merupakan salah satu bencana alam di Indonesia yang sampai sekarang belum menemukan jawabannya. Sebab, penyebab munculnya lumpur panas Lapindo masih dalam perdebatan dan belum menemukan hasil yang final.
-
Dimana lokasi semburan Lumpur Lapindo? Pusat maupun titik semburan lumpur panas Lapindo ini berada di Desa Siring, Kecamatan Porong, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
-
Kapan Alimin bin Prawirodirjo lahir? Lahir di Surakarta, Jawa Tengah pada tahun 1889, pria yang kerap disapa Alimin ini terlahir dari kalangan keluarga miskin.
-
Kenapa Lumpur Lapindo masih terus menyembur sampai sekarang? 17 tahun berlalu, belum ada tenda-tanda semburan Lumpur Lapindo atau dikenal juga dengan Lumpur Sidoarjo ini berhenti. Bahkan, para ahli geologi memperkirakan semburan lumpur panas tersebut akan berlangsung selama lebih dari 30 tahun.
-
Kapan Djamaluddin Adinegoro lahir? Gunakan Nama Samaran Djamaluddin Adinegoro lahir di Talawi, sebuah kecamatan di Sawahlunto, Sumatra Barat pada 14 Agustus 1904.
-
Kapan Eno Sigit lahir? Retnosari Widowati Harjojudanto, atau Eno, lahir pada 10 April 1974, mendekati setengah abad usianya.