GIMMI: Konsumsi alkohol RI hanya 1 liter per kapita/tahun
"Kalau konsumsi alkohol di Indonesia kecil sekali 1 liter per kapita per tahun jauh di bawah Malaysia 15 liter perkapita pertahun, sebetulnya kalau ada wacana kita itu dalam kondisi darurat alkohol data berbicara sebaliknya masik kecil sekali di Indonesia," ujar Ronny.
Executive Committee Grup Industri Minuman Malt Indonesia (GIMMI), Ronny Titiheru mengatakan jumlah konsumsi alkohol di Indonesia sangat rendah dibandingkan nagara Asia Tenggara lainnya. Bahkan, Indonesia hanya konsumsi 1 liter alkohol per kapita per tahun.
"Kalau konsumsi alkohol di Indonesia kecil sekali 1 liter per kapita per tahun jauh di bawah Malaysia 15 liter perkapita pertahun, sebetulnya kalau ada wacana kita itu dalam kondisi darurat alkohol data berbicara sebaliknya masih kecil sekali di Indonesia," ujar Ronny di Jakarta, Rabu (21/9).
-
Kapan penerapan cukai minuman berpemanis di Indonesia direncanakan? Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI telah memastikan akan segera mengesahkan peraturan terkait cukai Minuman Berpemanis Dalam Kemasan (MBDK) pada 2024 ini.
-
Mengapa minuman beralkohol dapat menghambat usaha berhenti merokok? Kebiasaan minum dan merokok erat terkait. Menahan diri selama bulan pertama dan membatasi atau bahkan berhenti total dapat mengurangi risiko kembali ke kebiasaan lama merokok.
-
Siapa yang memulai usaha peternakan di Jakarta Selatan? Hidup di perkotaan padat seperti Jakarta, hampir mustahil rasanya merintis usaha peternakan. Namun, hal yang tidak mungkin itu justru bisa dimentahkan oleh Abdul Latif.Dilansir dari akun youtube Naik Kelas, pria Betawi ini memilih usaha penggemukan atau peternakan sapi di Jalan Palem 2, Petukangan Utara, Jakarta Selatan.
-
Kapan Jokowi meresmikan pabrik minyak makan merah? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Pabrik Percontohan Minyak Makan Merah Pagar Merbau di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Kamis (14/3).
-
Di mana Kemendag menjajaki peluang pasar minyak goreng Indonesia? Hal ini disampaikan Atdag Kairo M. Syahran Bhakti S saat mengunjungi perusahaan ekspor dan impor El Tawheed di Fayoum, Mesir, Rabu (3/1) bersama delegasi Kedutaan Besar RI (KBRI) Kairo.
-
Kenapa cukai minuman berpemanis penting? "Cukai MBDK adalah bagian integral dari upaya tersebut yang diharapkan dapat membantu masyarakat Indonesia mengurangi konsumsi gula berlebih dan mencegah peningkatan prevalensi PTM di masa depan," tambah Indah.
Ronny menegaskan pemerintah seharusnya merancang undang-undang untuk pengendalian minuman beralkohol, bukan malah melarang peredarannya. "Kami berharap pemerintah dan DPR bisa menyusun rancangan UU pengendalian dan pengaturan alkohol secepatnya berimbang dan memenuhi tujuan semua pihak," katanya.
Sementara itu, Anggota Pengurus Harian YLKI, Sudaryatmo mengatakan judul Undang-undang tentang larangan minuman beralkohol sangat ambigu. Sebab, dalam rancangan UU tersebut, masih terdapat ruang yang diperbolehkan mengkonsumsi alkohol.
"Jadi menurut saya akan lebih bagus kalau rumusannya mengatur UU minuman berakohol, seperti mengatur bukan melarang," jelas Sudaryatmo.
"Kemudian, YLKI mencatat, begitu dia sifatnya substansi pengaturannya fokus pada produksi, distribusi di ritel. Jadi ada misalnya kalau bicara beberapa negara, London, banyak ritel yang gunakan transakssi mandiri pakai mesin kecuali produk tertentu. Jadi itu pengendalian distribusi seperti itu," tambahnya.
Baca juga:
Kenapa sih minum alkohol bisa bikin kepala jadi pusing?
3.500 Miras selundupan digagalkan Polres Pelalawan di Sungai Kampar
Ratusan perempuan Gereja di Papua tolak peredaran Miras
[Video] Pria ini paksa bayinya usia 10 bulan minum bir
[Video] Aksi heboh bartender siapkan 17 jagerbomb dalam satu tuangan
Prajurit Kostrad tak mempan disogok Rp 20 juta dari penjual miras
Tak cuma merah dan putih, sekarang ada anggur biru