Harta Kekayaan Luhut Pandjaitan Naik Rp366 Miliar Selama Menjabat Menko Marves, Kini Mencapai Rp1 Triliun
Harta kekayaan Menko Luhut mencapai Rp1,04 triliun. Laporan kekayaan tersebut disampaikan pada 22 Maret 2024 untuk periode 2023.
Masa pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin akan segera berakhir. Harta kekayaan menteri pembantu Jokowi menarik untuk disimak.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan menjadi yang paling sibuk dimasa kepemimpinan Jokowi. Bahkan, Luhut pernah dijuluki netizen sebagai menteri segala urusan.
- Hutama Karya Tempati Peringkat 10 BUMN dengan Aset Terbesar, Kini Tembus Rp169,7 Triliun
- Per 31 Maret 2024, Baru 12,7 Juta Wajib Pajak Lapor SPT Tahunan
- Resmi Jadi Hakim MK, Arsul Sani Punya Harta Rp31 Miliar
- Mangkir Pemeriksaan, Firli Bahuri Awalnya Bakal Dicecar soal Harta dan Aset Tak Tercantum di LHKPN
Lantas berapa kekayaan Menko Luhut selama menjabat Menko Marves?
Melansir laman Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) KPK, Selasa (8/10), harta kekayaan Menko Luhut mencapai Rp1,04 triliun. Laporan kekayaan tersebut disampaikan pada 22 Maret 2024 untuk periode 2023.
Secara rinci, kekayaan Menko Luhut berasal dari kepemilikan aset berupa surat berharga senilai Rp374,78 miliar. Disusul, kepemilikan aset dari harta lainnya sebesar Rp294,59 miliar.
Selanjutnya, Menko Luhut juga memiliki kekayaan berupa aset tanah dan bangunan mencapai Rp251,61 miliar. Dia juga mengoleksi aset berupa kas dan setara kas senilai Rp164 miliar.
Alat Transportasi Dimilik Luhut
Menko Luhut juga melaporkan koleksi alat transportasi dan mesin sebesar Rp6,25 miliar. Rinciannya, mobil sedan Lexus senilai Rp3,53 miliar, Toyota Alphard 2.50 AT 2022 senilai Rp1,27 miliar, Mitsubishi Triton 2023 senilai Rp528,8 juta, Toyota Alphard 3.5 2016 senilai Rp8250 juta, Isuzu Panther 2006 senilai Rp60 juta, Honda Beat 2020 senilai Rp17,6 juta, dan Honda Solo 2015 senilai Rp7,45 juta.
Dia juga mengoleksi harta bergerak lainnya sebesar Rp3,38 miliar. Laporan tersebut juga mencatat hutang sebesar Rp51,23 miliar. Dengan ini, total kekayaan Menko Luhut mencapai Rp1,04 triliun.
Dibandingkan tahun 2019, harta Menko Luhut saat pertama kali menjabat Menteri Kooordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi dalam LHKPN mencapai Rp677,44 miliar. Artinya, harta Menko Luhut naik sekitar Rp366 miliar.