Industri tolak rencana Pemprov DKI Jakarta batasi penggunaan kantong plastik
Pembatasan penggunaan kantong plastik berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2013 tentang Pengelolaan Sampah dinilai akan memberatkan industri karena pemahamannya diperluas menjadi pembatasan penggunaan kantong plastik.
Wakil Ketua Umum Asosiasi Industri Olefin, Aromatik dan Plastik Indonesia (Inaplas), Budi Susanto mengatakan, sebenarnya sektor industri menyambut baik upaya Pemda DKI Jakarta dalam mengelola sampah di Jakarta. Namun, pihaknya menolak jika pemprov berencana untuk membatasi penggunaan kantong plastik.
Dia menjelaskan, pembatasan berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2013 tentang Pengelolaan Sampah tersebut dinilai akan memberatkan industri karena pemahamannya diperluas menjadi pembatasan penggunaan kantong plastik.
-
Dimana sampah plastik yang dibakar dapat mencemari lingkungan? Partikel mikroplastik, logam berat, dan zat kimia beracun yang terlepas dari pembakaran sampah plastik dapat terbawa oleh angin atau air hujan dan mencemari sumber air, seperti sungai, danau, laut, dan air tanah.
-
Apa yang menunjukkan pertumbuhan industri manufaktur Indonesia? Geliat pertumbuhan ini dapat terlihat dari peningkatan permintaan baru yang menunjukkan aktivitas produksi yang semakin terpacu.
-
Kapan borgol plastik diperkenalkan? Borgol plastik atau plastic cuffs diperkenalkan pada 1965.
-
Dimana sampah plastik ditemukan mengapung? Sampah plastik mengapung di Sungai Ciliwung, Kanal Banjir Barat, Jakarta, Rabu (20/12/2023).
-
Mengapa warga Bandung mengolah sampah plastik menjadi kerajinan? Upaya warga sendiri merupakan langkah preventif untuk mengurangi sampah plastik yang sulit terurai dan berpotensi menumpuk hingga ribuan tahun.
-
Kenapa pencemaran lingkungan oleh sampah plastik menjadi masalah serius bagi Indonesia? Selain dampak buruknya yang mampu mencemari lingkungan, permasalahan ini pun tentunya dapat menimbulkan masalah kesehatan bagi masyarakat yang tinggal di sekitarnya karena dinilai sangat tidak higienis. Bukan hanya itu saja, tumpukan sampah ini juga mampu menciptakan ledakan gas metana yang berbahaya bagi keselamatan manusia.
"Kami tentu saja mendukung penuh upaya Pemda DKI untuk mengelola sampah, namun pembatasan kantong plastik justru akan memperlambat pertumbuhan ekonomi daerah karena mematikan industri, terutama industri kecil dan menengah yang bergantung pada penggunaan plastik sebagai kemasan," ujar dia di kawasan Harmoni, Jakarta, Kamis (9/8).
Menurutnya, tanpa melakukan pembatasan, sebenarnya banyak upaya yang dapat dilakukan dalam pengelolaan sampah mulai dari hulu hingga ke hilir secara terpadu. Salah satunya dengan mengajak masyarakat untuk meningkatkan pemisahan sampah di sumber agar dapat didaur ulang.
"Dalam skala besar, banyak upaya pengelolaan sampah yang berguna yang telah terbukti efektif di luar negeri, seperti misalnya pengelolaan sampah menjadi energi atau listrik dan pencampuran sampah plastik pada pembuatan jalan aspal yang menambah stabilitas aspal," imbuhnya.
Untuk mengatasi masalah sampah plastik, kata Budi, Pemda DKI Jakarta bisa menerapkan konsep circular economy. Konsep ini berfokus pada penggunaan barang-barang dengan maksimal dan mengubah barang-barang yang telah dipakai menjadi barang lainnya.
Konsep ini cocok diterapkan pada kantong plastik karena merupakan bahan yang dapat digunakan kembali, di daur ulang, ataupun ditingkatkan efektivitas penggunaannya.
"Sebagai perwakilan industri, kami mendukung Pemda DKI untuk menerapkan konsep circular economy ini karena dampaknya yang lebih positif terhadap perekonomian daerah dan dapat menambah lapangan pekerjaan bagi masyarakat,” tandas dia.
Reporter: Septian Deny
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Cerita Luhut pernah disindir anak karena pakai botol plastik
Tas plastik dari ubi buatan Indonesia dipakai di Qatar
Menguji plastik ramah lingkungan yang bisa larut dalam air
Sampah di Jabar didominasi sisa makanan dan plastik
Kurangi sampah plastik, ini 5 alternatif sedotan ramah lingkungan