Inovasi Drive thru BPJS Kesehatan Permudah Pelayanan
Layanan drive thru ini telah diimplementasikan di kantor cabang Soreang.
Layanan drive thru ini telah diimplementasikan di kantor cabang Soreang.
-
Apa itu Program Pesiar BPJS Kesehatan? BPJS Kesehatan resmi meluncurkan program Petakan, Sisir, Advokasi dan Registrasi (PESIAR). Program tersebut dihadirkan untuk mengakselerasi proses rekrutmen peserta dan meningkatkan keterlibatan aktif dalam Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
-
Bagaimana BPJS Kesehatan meningkatkan layanan kesehatan bagi pesertanya? Salah satu upaya yang dilakukan melalui pertemuan antara Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ali Ghufron Mukti bersama Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud.
-
Mengapa Malaysia tertarik pada BPJS Kesehatan? JKN Tarik Minat Malaysia Keberhasilan BPJS Kesehatan dalam mengelola jaminan kesehatan melalui Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) menarik minat Malaysia. Menurutnya, dengan sistem yang diterapkan dalam Program JKN, membuat Malaysia ingin memahami lebih lanjut mengenai kondisi penyelenggaraan jaminan sosial di Indonesia.
-
Kenapa BPJS Kesehatan meluncurkan Program Pesiar? Program tersebut dihadirkan untuk mengakselerasi proses rekrutmen peserta dan meningkatkan keterlibatan aktif dalam Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
-
Bagaimana BPJS Kesehatan memberikan kemudahan akses bagi masyarakat? Untuk itu, mereka melakukan transformasi digital dengan menghadirkan berbagai layanan inovatif yang mengandalkan teknologi dan digitalisasi.
-
Apa saja kategori penghargaan yang diberikan oleh BPJS Kesehatan? Penghargaan tersebut diberikan kepada jurnalis media cetak, media online, photostory jurnalistik, televisi, dan radio yang berasal dari berbagai wilayah Indonesia.
Inovasi Drive thru BPJS Kesehatan Permudah Pelayanan
Sebagai perwujudan dalam kemudahan akses bagi peserta dalam mendapatkan pelayanan, BPJS Kesehatan menghadirkan layanan lantatur atau drive thru bagi peserta yang ingin mengakses administrasi kepesertaan.
Layanan drive thru ini dihadirkan agar peserta yang datang ke kantor cabang tidak perlu meninggalkan mobil atau sepeda motornya.
Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti menjelaskan, layanan drive thru ini telah diimplementasikan di kantor cabang Soreang.
“Layanan drive thru ini membuka secara luas akses pelayanan tatap muka yang cepat dan mudah bagi masyarakat atau peserta JKN dalam mengurus administrasi BPJS Kesehatan khususnya di wilayah Kabupaten Bandung. Jadi pelayanan yang diberikan kepada peserta yang datang ke Kantor Cabang Soreang tidak perlu turun dari kendaraan, namun tetap mendapat pelayanan administrasi,” kata Ghufron saat melihat langsung layanan drive thru, Selasa (06/02).
Ia menyebut, layanan drive thru ini dihadirkan untuk mengurai antrean dan memecah kerumunan peserta di dalam kantor.
Ghufron mengungkapkan layanan drive thru yang sudah diterapkan juga merupakan salah satu bentuk upaya transformasi mutu layanan, sehingga pelayanan yang diberikan dapat diakses dengan mudah, cepat dan semua setara.
Selain itu, dengan kecepatan pelayanan yang diberikan bisa meningkatkan kepuasan peserta melalui kemudahan akses, kecepatan dan kesetaraan layanan.
“Transformasi mutu layanan yang digaungkan oleh BPJS Kesehatan bukan hanya ke fasilitas kesehatan, namun kami juga membenahi diri dalam operasional pelayanan di kantor BPJS Kesehatan."
Terbukti dengan hadirnya inovasi drive thru di kantor cabang Soreang ini, pelayanan peserta JKN dapat dilayani dengan cepat karena dapat menghemat waktu, mudah diakses, dan kendaraan apa saja akan dilayani termasuk sepeda,” pungkas Ghufron.
Ghufron menyebut, pelayanan yang dihadirkan dalam drive thru ini tidak memiliki perbedaan dengan layanan tatap muka yang diberikan pada umumnya.
Adapun layanan administrasi yang dapat diakses melalui layanan drive thru antara lain pendaftaran baru, mutasi data peserta, ubah kelas, ganti faskes, ganti status pensiunan, Registrasi Ulang Pensiunan (Gilang), hingga ubah nomor handphone.
Di kesempatan yang berbeda, Dudy Junaedi salah satu peserta JKN yang telah merasakan pelayanan drive thru mengungkapkan apresiasi kepada BPJS Kesehatan yang menghadirkan pelayanan yang dirasakan cepat dan muda. Menurutnya, inovasi ini sangat membantu peserta JKN menyelesaikan urusan administrasi dengan lebih praktis dan hemat waktu.
“Saya datang ke kantor BPJS Kesehatan untuk mengurus kartu saya yang tidak aktif. Jadi sebelumnya, saya bekerja di salah satu perusahaan di wilayah Baleendah. Setelah tidak lagi bekerja, saya ingin langsung mengaktifkan kepesertaan BPJS Kesehatan saya dan keluarga menjadi peserta mandiri,” aku Dudy.
Saat datang ke kantor BPJS Kesehatan Cabang Soreang, dirinya diarahkan untuk menggunakan layanan drive thru oleh petugas karena kebutuhannya pengalihan kepesertaan Pekerja Penerima Upah Badan Usaha (PPU BU) yang telah non aktif menjadi Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU).
Ia merasa perlu untuk tetap mengaktifkan kepesertaan BPJS Kesehatan, demi menjaga diri dan keluarganya dari hal-hal yang tidak dapat diduga.
“Saya berusaha agar kepesertaan BPJS Kesehatan saya selalu aktif, karena kita tidak tahu kapan datangnya sakit, apalagi sekarang ini cuaca tidak baik. Kalaupun tidak saya gunakan, saya percaya iuran yang saya bayarkan digunakan oleh orang lain yang sakit. Saya anggap itu sedekah bagi orang yang membutuhkan,” tutup Dudy.