Sambut Akhir Tahun 2024, BPJS Kesehatan Borong Penghargaan Internasional
Penghargaan ini merupakan jerih payah BPJS Kesehatan beserta seluruh jajaran untuk terus bekerja lebih keras, terus berinovasi dan berkolaborasi.
BPJS Kesehatan bersiap menutup akhir tahun 2024 dengan menorehkan berbagai prestasi berskala internasional. Tak tanggung-tanggung, BPJS Kesehatan sukses memboyong 10 penghargaan dari International Social Security Association (ISSA) Good Practice Award 2024. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Presiden ISSA, Mohammed Azman kepada BPJS Kesehatan pada acara Regional Social Security Forum for Asia and the Pacific di Riyadh, Arab Saudi pada Selasa (03/12).
Dalam kompetisi ISSA Good Practice Award 2024 tersebut, terdapat 187 karya yang dikirimkan oleh 34 instansi anggota ISSA dari 21 negara. Usai melewati proses penjurian yang ketat, 10 karya dari BPJS Kesehatan pun diumumkan sebagai karya yang terpilih menerima penghargaan berupa 4 Ceritificate of Merit with Special Mention dan 6 Certificare of Merit.
Penghargaan tersebut diberikan kepada BPJS Kesehatan atas berbagai inovasi yang dilaksanakan maupun disempurnakan selama mengelola Program JKN. Penghargaan itu mencakup aspek kepesertaan, iuran, sistem informasi hingga mekanisme mengefektifkan pembayaran kepada fasilitas kesehatan.
"Penghargaan ini merupakan jerih payah BPJS Kesehatan beserta seluruh jajaran untuk terus bekerja lebih keras, terus berinovasi dan berkolaborasi serta menjaga agar pengelolaan JKN dapat terus berkesinambungan. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholders dalam ekosistem JKN yang telah berkolaborasi mewujudkan Universal Health Coverage (UHC) dan membangun sistem jaminan kesehatan Indonesia yang kian mapan," ujar Ghufron.
Berikut merupakan daftar lengkap ke-10 karya BPJS Kesehatan yang mendapat penghargaan dalam ISSA Good Practice Award Tahun 2024:
Certificates of Merit with Special Mention
1.Building Climate-Resilient Health System for Sustainable National Health Social Security: The Greening Initiatives on Climate-Smart Adaptation Plan to Achieve Universal Health Coverage
2.Digital Health Screening to Expand Risk Detection of Chronic Diseases in Indonesia
3.Digital Transformation in Improving Contribution Collection of Indonesia’s Social Health Insurance Scheme
4.Leveraging Big Data Analytics to Establish A High Performing Social Health Insurance Ecosystem: Transforming Health Care Delivery through Data-Driven Insight
Certificates of Merit
1. Breaking Down Barriers: Transforming Service Quality for Easy, Fast and Equitable JKN Health Service
2. Customer-centric Public Communication Using Contemporary Social Marketing Technique The Use of AI-Driven Technology and Social Media to Gain Eudaemonic Well-Being in National Social Security Programme
3. Implementation of Integrated Talent Management in Achieving Sustainability of JKN Programme
4. Integrated Communication: Unravelling the Complexity of JKN Programme Communication Through Information Alignment and Stakeholders’ Collaboration
5. Role of Community Agents in Achieving Universal Health Coverage in Indonesian Villages
6. The Use of Social Security for Health Database to Develop Indonesia Mortality Table
Sebelumnya, BPJS Kesehatan juga mendapat penghargaan bergengsi dari ASEAN Security Association (ASSA) dalam acara The 41st ASSA Conference, Board, and Secretariat Meetings pada 25-27 November 2024 di Manila, Filipina. Penghargaan tersebut diraih oleh BPJS Kesehatan pada kategori Continious Improvement Recognition Award untuk karyanya yang berjudul JELITA: The Participant Recruitment and Reactivation Service Program.
"Lewat Program Jenis Layanan Rekrutmen dan Reaktivasi Peserta (JELITA), petugas BPJS Kesehatan akan melakukan layanan panggilan/pesan jarak jauh kepada peserta JKN segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU)/mandiri yang sudah mendaftar namun belum membayar iuran pertama, dan penduduk yang belum terdaftar JKN. Di samping itu, juga mengingatkan peserta untuk melakukan reaktivasi, dengan harapan terdapat peningkatan keaktifan peserta serta peningkatan kolektabilitas iuran," jelas Direktur Kepesertaan BPJS Kesehatan, David Bangun yang hadir menerima penghargaan tersebut.