Laporan Pansus Pemindahan Ibu Kota Tak Dibacakan, Anggota Dewan Protes
Pantauan di lokasi, ketua Pansus Pemindahan Ibu Kota Zainudin Amali hanya naik ke atas podium. Tak membacakan laporan, Zainudin meminta pimpinan Pansus untuk maju menyerahkan kepada ketua DPR dan pimpinan sidang Bambang Soesatyo.
Pansus Pemindahan Ibu Kota melaporkan hasil kajian pemerintah soal pemindahan ibu kota kepada pimpinan DPR. Namun, Pansus tidak membacakan hasil kajian dalam rapat paripurna.
Hal tersebut menuai kecaman dari anggota yang hadir. Beberapa orang anggota dewan yang tak diketahui siapa, berteriak. Mereka meminta Pansus membacakan isi laporan.
-
Bagaimana payudara ibu menyusui berubah? Produksi ASI dimulai bahkan sebelum pasokan ASI lengkap, biasanya dua hingga empat hari setelah melahirkan. Pada tahap ini, beberapa ibu mengalami masa pembengkakan ketika payudara terasa sangat penuh dan tidak nyaman. Namun, ini biasanya berlangsung singkat dan membaik dalam 48 hingga 72 jam.
-
Siapa yang menganiaya ibu kandungnya di Pekanbaru? Pelaku insial H anak kandung korban, kejadian pengniayaan itu sudah lama, yakni pada Jumat 10 Mei 2024 sekira pukul 07.00 Wib. Tapi, videonya baru tersebar sekarang, makanya kami langsung gerak cepat ke rumah pelaku," kata Bery kepada merdeka.com.
-
Kapan Palangka Raya ditetapkan menjadi calon Ibu Kota? Gagasan ini sebelumnya dilemparkan oleh Presiden Soekarno pada 1950-an lalu. Saat itu, Soekarno melihat Palangka Raya memiliki potensi yang kuat sebagai pusat pemerintahan dan perekonomian negara.
-
Bagaimana Palangka Raya disiapkan menjadi calon Ibu Kota? Di tahun yang sama, Soekarno semakin optimis dan menggencarkan promosi Palangka Raya sebagai calon ibu kota negara. Keyakinan Soekarno sederhana, karena saat itu Pemerintah Republik Indonesia belum pernah membuat kota sendiri secara mandiri. Pemerintahan Soekarno pun jor-joran membangun sejumlah fasilitas di tengah kondisi negara yang baru saja merdeka.
-
Siapa yang dijuluki sebagai Ibu Komando? Di bagian komentar, ada yang menyebut Juliana sebagai Ibu Komando.
-
Siapa yang menginginkan Palangka Raya jadi Ibu Kota? Saat itu, Soekarno melihat Palangka Raya memiliki potensi yang kuat sebagai pusat pemerintahan dan perekonomian negara.
"Bacakan-bacakan saja itu," kata suara-suara yang muncul dari kursi anggota dewan saat rapat paripurna DPR, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (30/9).
Pantauan di lokasi, ketua Pansus Pemindahan Ibu Kota Zainudin Amali hanya naik ke atas podium. Tak membacakan laporan, Zainudin meminta pimpinan Pansus untuk maju menyerahkan kepada ketua DPR dan pimpinan sidang Bambang Soesatyo.
"Semuanya diminta maju untuk menyerahkan," kata Amali.
Lantas, suara-suara minta laporan tersebut terus menggema. Tetapi, tidak digubris oleh Pansus maupun pimpinan MPR.
Rapat paripurna kemudian berlanjut ke agenda terakhir yang pembacaan pidato pimpinan DPR tentang penutupan masa persidangan dan penutupan masa bakti keanggotaan DPR periode 2014-2019.
Baca juga:
Dukung Infrastruktur Ibu Kota Baru, PUPR Kebut Pembangunan Tol Balikpapan - Samarinda
Ibu Kota Baru di Tengah Ancaman Resesi Ekonomi dan Kepungan Asap
Pembalakan Liar dan Karhutla Ancam Rehabilitasi Orangutan di Ibu Kota Baru
Mabes TNI Bersiap Pindah ke Ibu Kota Baru
Pemerintah Kaji Pemindahan ASN ke Ibu Kota Baru
Bos Bappenas: Jika Ada Kabut Asap di Ibu Kota Baru Itu Dibawa Angin