Menko Airlangga: Kinerja Vaksinasi Indonesia Lebih Baik dari Dunia
Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) Airlangga Hartarto, Ailrangga Hartarto menyatakan, program vaksinasi dilakukan pemerintah Indonesia sudah lebih baik jika dibandingkan global. Hal tersebut tercermin dari presentase kasus aktif harian Covid-19 yang jauh lebih rendah di dunia.
Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) Airlangga Hartarto, Ailrangga Hartarto menyatakan, program vaksinasi dilakukan pemerintah Indonesia sudah lebih baik jika dibandingkan global. Hal tersebut tercermin dari presentase kasus aktif harian Covid-19 yang jauh lebih rendah dari negara-negara dunia.
"Namun kami memilih sedikit kepastian dalam meningkatkan tingkat vaksin, kami berhasil memberikan kinerja yang lebih baik dari kinerja global," kata Menko Airlangga dalam webinar Internasional, Senin (12/4).
-
Bagaimana strategi pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi? Oleh karena itu, pendekatan pembangunan perlu diubah dari reformatif menjadi transformatif yang setidaknya mencakup pembangunan infrastruktur baik soft maupun hard, sumber daya manusia, riset, inovasi, reformasi regulasi, tata kelola data dan pengamanannya serta peningkatan investasi dan sumber pembiayaan.
-
Apa yang dilakukan Kemenkumham untuk meningkatkan perekonomian Indonesia? Menurut Yasonna, dengan diselenggarakannya Temu Bisnis Tahap VI, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan perekonomian Indonesia.
-
Apa yang dilakukan Pertamina untuk mendukung Kemandirian Ekonomi Nasional? Nicke Widyawati menyampaikan ucapan terima kasih atas penghargaan untuk Kategori Kemandirian Ekonomi yang diberikan kepadanya Menurutnya, kemandirian ekonomi tidak terlepas dari kemandirian energi, karena energi adalah katalis untuk pertumbuhan ekonomi suatu negara.
-
Bagaimana responden menilai kondisi ekonomi nasional saat ini? Ini ditandai dengan 26,0 persen masyarakat yang menilai ekonomi nasional saat ini buruk. Angka ini seimbang dengan 26,0 persen masyarakat yang mengatakan ekonomi baik. Umumnya ekonomi nasional dinilai sedang, yakni sebesar 42,4 persen, akan tetapi lebih banyak yang menilai sangat buruk daripada yang sangat baik. Dengan persentase 3,5 persen sangat buruk. Lalu hanya 1,4 persen masyarakat yang menilai kondisi ekonomi nasional sangat baik.
-
Kapan rapat terkait perkembangan sektor pertanian nasional akan digelar? Herindra menambahkan bahwa dalam waktu dekat Menhan Prabowo dan jajaran Kemenhan akan menggelar rapat terkait perkembangan sektor pertanian nasional.
-
Bagaimana pemerintah membantu perbaikan ekonomi nelayan di Tarakan? Dia menambahkan, selain perlindungan sosial, mereka juga mendapatkan beragam kegiatan yang menjadi langkah perbaikan ekonomi nelayan. Program- tersebut sesuai dengan Undang Undang No 7 Tahun 2016 tentang Perlindungan dan Pemberdayaan Nelayan, Pembudi Daya Ikan, dan Petambak Garam.
Menko Airlangga mengatakan, perbaikan progam vaksinasi di lakukan pemerintah juga membuat Indonesia menjadi negara dengan jumlah vaksin tertinggi. Padahal, Indonesia sendiri bukan sebagai negara produsen vaksin.
"Indonesia menduduki peringkat global dalam hal jumlah vaksin orang tertinggi tidak termasuk negara penghasil vaksin," ujarnya.
Pemulihan Ekonomi Semakin Cepat
Dia berharap dengan berbagai capaian ini, pemulihan ekonomi terjadi di Tanah Air pun semakin cepat. Seperti diketahui, pada tahun ini pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 4,3 persen sampai dengan 5,5 persen.
"Dan (diharapkan) tingkat pemulihan ekonomi lebih tinggi," tandasnya.
Sebelumnya, pemerintah sudah membuat jadwal untuk melakukan vaksinasi. Di mana, Presiden Jokowi meminta akan diselesaikan pada Desember sehingga ada percepatan terhadap 77 juta masyarakat yang rencana awal bulan Januari-Maret tahun depan itu dipercepat.
"Tentunya ini perlu di monitor secara bersama namun Kita juga harus mengingatkan bahwa kegiatan kegiatan di hulu yaitu kegiatan kegiatan terkait dengan kedisiplinan, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak terus harus dilakukan," papar Airlangga
Airlangga menambahkan, Indonesia merupakan salah satu negara di Asean yang mengawali vaksinasi. Langkah tersebut diharapkan mampu mendorong percepatan pemulihan ekonomi Indonesia.
"Tentunya kita akan melihat bahwa di tahun 2021 pertumbuhan kita akan sekitar 4 sampai dengan 5,2 persen. Kemudian kalau kita lihat Indonesia kita adalah salah satu negara di ASEAN yang melakukan vaksinasi diawal," tandasnya.
(mdk/bim)