Menteri Trenggono Optimis Bangkitkan Sektor Perikanan di Maluku Utara
Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono mengatakan bahwa implementasi kebijakan penangkapan ikan secara terukur dapat membangkitkan perekonomian masyarakat perikanan di Maluku Utara.
Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono mengatakan bahwa implementasi kebijakan penangkapan ikan terukur dapat membangkitkan perekonomian masyarakat perikanan ke daerah. Penangkapan ikan terukur dengan sistem zonasi juga akan diterapkan di daerah Maluku Utara.
“(Penangkapan ikan) adalah haknya nelayan lokal, dia harus menjadi tuan rumah di wilayahnya sendiri. 20 persen dari seluruh kuota yang ada di wilayah Maluku Utara hasil perikanan menjadi hak masyarakat setempat, menggunakan sistem zonasi,” ucap Menteri Trenggono dalam sambutannya di kegiatan Festival Kampung Nelayan Tomalou (FKNT), Kota Tidore Kepulauan, Provinsi Maluku Utara, Senin (7/3/2022).
-
Apa yang sedang didorong oleh Kementerian KKP untuk diterapkan pada perikanan? Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus mendorong penerapan zero waste pada perikanan. Semua bagian pada ikan dapat diolah menjadi produk bernilai ekonomis, seperti aneka ragam makanan hingga produk farmasi. "Meminimalisir bagian terbuang, semua bagian ikan bisa dimanfaatkan untuk jadi produk," ujar Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Budi Sulistiyo melalui keterangan tertulisnya di Jakarta.
-
Kenapa Hasto Kristiyanto melaporkan penyidik KPK ke Dewas KPK dan Komnas HAM? Dia menceritakan sempat terjadi cekcok dengan penyidik gara-gara handphonenya disita dari tangan asistennya. Pun pada saat pemeriksaan itu juga belum memasuki pokok perkara.
-
Apa yang disita dari Hasto Kristiyanto oleh penyidik KPK? Handphone Hasto disita dari tangan asistennya, Kusnadi bersamaan dengan sebuah buku catatan dan ATM dan sebuah kunci rumah.
-
Apa yang disampaikan oleh PKS terkait putusan MK ? "Putusan tersebut harus kita hormati sekaligus menjadi penanda dari ujung perjuangan konstitusional kita di Pilpres tahun 2024,”
-
Apa yang ditemukan oleh KPK di kantor PT Hutama Karya? Penyidik, kata Ali, mendapatkan sejumlah dokumen terkait pengadaan yang diduga berhubungan dengan korupsi PT HK. "Temuan dokumen tersebut diantaranya berisi item-item pengadaan yang didug dilakukan secara melawan hukum," kata Ali.
-
Kapan Ganjar Pranowo berencana menerapkan KTP Sakti? Oleh karena itu, saat terpilih menjadi Presiden Ganjar langsung menerapkan KTP Sakti ini.“Sebenarnya awal dari KTP elektronik dibuat. Maka tugas kita dan saya mengkonsolidasikan agar rakyat jauh lebih mudah menggunakan identitas tunggalnya,” tutup Ganjar.
Menteri Trenggono pun menegaskan bahwa pada kepemimpinannya, dia akan membawa KKP menjadi Indonesia-centris. FKNT sendiri menurutnya, dapat menjadi momentum yang baik untuk mendukung program penangkapan ikan terukur serta program KKP yang lain seperti Bulan Cinta Laut (BCL).
“Momentum ini akan kita gunakan menjadi momentum yang sangat bagus karena ini sudah menjadi kegiatan turun-temurun. Saya yakin pemerintah pusat dan daerah dapat berkolaborasi untuk mendorong inovasi, produktivitas, dan kreativitas masyarakat nelayan yang akan menghadapi perubahan tatanan ekonomi global, sekaligus mendukung program penangkapan ikan terukur dan kampanye gerakan Bulan Cinta Laut untuk melestarikan sumber daya perikanan dan kelautan,” ucap Menteri Trenggono.
FKNT 2022 dibuka dengan ritual Foladomo yang melambangkan spiritualitas dan kosmologitas nelayan Tomalou di mana setelahnya terdapat parade kapal nelayan tradisional. Selama rangkaian FKNT 2022 juga disuguhkan 5 tarian asli daerah Tidore oleh anak-anak nelayan setempat, yaitu tarian Burung Bidadari, Tarian Anak Pesisir, Tarian Saloi, Tarian Susiru, dan Tarian Naro Oti.
Setelah kegiatan FKNT usai, Menteri Trenggono juga berkesempatan untuk melakukan peletakan batu pertama pembangunan Sentra Perikanan Terpadu (SPT) Tomalou yang nantinya akan menjadi pusat pendaratan serta pengelolaan hasil perikanan nelayan setempat, sekaligus untuk mendukung program Kampung Nelayan Maju (Kalaju).
Di wilayah tersebut nantinya akan dilengkapi dengan sejumlah fasilitas pendukung kegiatan perikanan dari hulu hingga hilir, yakni cold storage beserta pabrik es, bak air bersih, pengisian BBM, Tempat Pelelangan Ikan, kios nelayan, sumur dan menara air, hingga dermaga.
Selain itu, masih dalam rangkaian yang sama, Menteri Trenggono juga telah resmi diangkat, dikukuhkan, dan diberikan gelar kehormatan sebagai Anak Adat Kesultanan Tidore sebagai "Syaikhu Ngolo Ma Oti" dalam bahasa Tidore yang berarti Pimpinan Armada Perikanan.
Prosesi adat Kesultanan Tidore ini berlangsung di Kedaton Kesultanan dan pengukuhan dilakukan secara langsung oleh Sultan Tidore, Husain Alting Syah. Menteri Trenggono berharap dengan amanah yang diberikan kepadanya, dia bisa membawa KKP menyejahterakan masyarakat, khususnya masyarakat perikanan melalui Penangkapan Ikan Terukur.
Selain dihadiri oleh Menteri Trenggono beserta jajarannya, dalam seluruh rangkaian kunjungan kerja tersebut turut hadir Gubernur Maluku Utara, KH. Abdul Gani Kasuba; Walikota Tidore, H Ali Ibrahim; Sultan Tidore, Husain Alting Syah; serta Anggota Komisi IV DPR RI, Alien Mus.
(mdk/dzm)