Pemerintah bakal wajibkan transaksi di Priok pakai Rupiah
Selama ini, transaksi di pelabuhan tersibuk di Indonesia itu lebih banyak menggunakan valuta asing, terutama dolar AS
Pemerintah akan mewajibkan penggunaan Rupiah dalam setiap transaksi bisnis di pelabuhan Tanjung Priok. Selama ini, transaksi di pelabuhan tersibuk di Indonesia itu lebih banyak menggunakan valuta asing, terutama dolar Amerika Serikat (AS).
Menteri Perindustrian MS. Hidayat mengatakan, lewat itu pemerintah berharap kurs Rupiah terhadap dolar AS bisa kembali menguat. Saat ini, pemerintah tengah menyusun peraturan yang mengharuskan transaksi bisnis di Pelabuhan Tanjung Priok memakai Rupiah.
-
Kapan Pejuang Rupiah harus bersiap? "Jangan khawatir tentang menjadi sukses tetapi bekerjalah untuk menjadi signifikan dan kesuksesan akan mengikuti secara alami." – Oprah Winfrey
-
Kenapa seni rupa penting? Seni rupa, sebagai salah satu cabang seni yang sangat beragam dan kaya akan ekspresi kreatif, telah memberikan sumbangan berharga dalam menggambarkan kompleksitas dunia visual.
-
Apa yang membuat Pejuang Rupiah istimewa? "Makin keras kamu bekerja untuk sesuatu, makin besar perasaanmu ketika kamu mencapainya."
-
Kenapa Pejuang Rupiah harus bekerja keras? "Tidak ada di dunia ini yang diberikan kepadamu. Kamu harus keluar dan mendapatkannya! Tidak ada yang mengatakan itu akan mudah, tetapi kerja keras selalu terbayar."
-
Siapa saja yang bisa menjadi Pejuang Rupiah? "Orang-orang sukses tidak berbakat; mereka hanya bekerja keras, kemudian berhasil dengan sengaja."
-
Kenapa diklaim bahwa PKB menolak uang Rp4 triliun? Uang bernilai fantastis itu disebut agar Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mundur dari posisinya selaku calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan.
"Banyak peraturan yang dibahas. Salah satunya, keharusan mata uang rupiah lagi. sekarang dolar dominan. itu akan berefek terhadap penguatan nilai Rupiah," katanya seusai rapat di Kementerian Koordinator Perekonomian, Jakarta, Jumat (19/7). Dalam rapat itu juga hadir Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo).
Selain itu, pemerintah juga berupaya untuk menertibkan arus barang dari dan ke Tanjung Priok. Dengan begitu, masalah lamanya waktu inap atau dwelling time kontainer di Tanjung Priok yang selama ini dikeluhkan pengusaha, bisa terpecahkan. "
"Kita juga bicara penertiban Tanjung Priok. itu adalah mulut dari potensi private sector di Jawa dan dia tidak boleh tidak lancar," ujarnya.
(mdk/yud)