Sampai Juni dana asing masuk Rp 124 T, samai capaian setahun 2016
Sampai Juni dana asing masuk Rp 124 T, samai capaian setahun 2016. Presiden Jokowi optimistis aliran dana asing masuk tahun ini bisa tumbuh dua kali lipat. Presiden meminta kepada para pemangku kepentingan terkait untuk menjaga kondisi ini. Di mana akhirnya bisa memberi manfaat pada pembangunan Indonesia.
Presiden Jokowi hari ini mengunjungi Bursa Efek Indonesia (BEI). Presiden Jokowi mengatakan indeks harga saham gabungan (IHSG) yang sempat tembus rekor baru di level 5.900 menunjukkan Indonesia memiliki prospek sangat baik untuk berinvestasi.
"Meski yang namanya IHSG bisa naik bisa turun, artinya apa? Pasar menilai negara kita Indonesia ini memiliki prospek yang bagus untuk berinvestasi, artinya kita mendapatkan kepercayaan bahwa ekonomi kita dari sisi persepsi itu baik," kata Presiden Jokowi di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (4/7).
Dirinya mengatakan dana asing masuk tahun lalu mencapai Rp 126 triliun, dan tahun ini dari Januari sampai Juni sudah mencapai Rp 124 triliun. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu optimistis aliran dana asing masuk tahun ini bisa tumbuh dua kali lipat.
Presiden meminta kepada para pemangku kepentingan terkait untuk menjaga kondisi ini. Di mana akhirnya bisa memberi manfaat pada pembangunan Indonesia.
"Itu momentum yang tadi saya sampaikan, kita harus berusaha, betul-betul dimanfaatkan, dijaga, sehingga memberikan manfaat kepada negara kita itu saja," jelasnya.
-
Mengapa Presiden Jokowi mengajak investor Tiongkok untuk berinvestasi di Indonesia? Mengingat sejumlah indikator ekonomi di Indonesia menunjukkan capaian positif, antara lain pertumbuhan ekonomi yang konsisten di atas 5 persen, neraca dagang yang surplus 41 bulan berturut-turut, Purchasing Manager Index (PMI) berada di level ekspansi selama 25 bulan berturut-turut, dan bonus demografi.
-
Mengapa Jokowi berharap JAPINDA dapat terus mendukung peningkatan investasi? Jokowi berharap JAPINDA dapat terus mendukung peningkatan investasi dan alih teknologi di sektor ekonomi masa depan seperti transisi energi dan juga ekonomi digital.
-
Kenapa Presiden Jokowi ingin menerapkan skema investasi 'family office' di Indonesia? Pemerintah memproyeksikan investasi dari pengelolaan dana berbasis keluarga atau family office yang bisa ditarik ke Indonesia mencapai USD500 miliar dalam beberapa tahun ke depan.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Bagaimana Jokowi ingin meningkatkan aksesibilitas ke IKN untuk mendukung investasi? Oleh sebab itu, Jokowi menekankan pentingnya percepatan pembangunan infrastruktur seperti jalan tol dan bandara untuk mendukung aksesibilitas ke IKN.
-
Mengapa Jokowi menekankan pentingnya investasi sekarang untuk IKN? Jadi kalau mau investasi, sekali lagi, sekarang," tegasnya.
Baca juga:
Terbang ke Korsel, Menteri Airlangga tagih investasi Lotte USD 4 M
Pada diaspora, Jokowi minta promosikan RI tarik investasi asing
5 Investasi wajib dilakukan kaum ayah untuk masa depan keluarga
Intip cara baru para orang terkaya India suburkan kekayaannya
Gencar bangun proyek, MNC Land siapkan dana Rp 15 triliun
Net kewajiban investasi internasional RI naik hingga Rp 4.466,8 T
Usai dapat layak investasi, ekonomi RI dinilai mulai membaik