Sentul City Beri Bantuan 31 Jenis Bahan Bangunan Keluarga Korban Bencana
Pekan lalu ketika terjadi hujan campur badai menimpa kawasan Sentul City, keluarga Nawawi menjadi korban bencana alam tersebut. Rumah keluarga Nawawi ambrol dan nyaris roboh. Rumah tersebut mengalami kerusakan sangat parah. Atap bagian teras depan rontok dan sebagian besar atapnya ambruk.
PT Sentul City Tbk memberikan bantuan kepada Keluarga Nawawi usai rumahnya ambruk akibat disapu hujan badai pekan lalu. Perseroan memberikan bantuan 31 jenis bahan bangunan.
"Masya Allah, bantuan material ini sangat membantu kami," ujar Nawawi dengan nada terbata-bata, senang campur haru.
-
Kapan Bumi terbentuk? Dengan mengukur usia bebatuan di bulan, dan meteorit yang ditemukan di Bumi, para ilmuwan memperkirakan Bumi terkonsolidasi 4,54 miliar tahun lalu.
-
Kenapa hiu sering dianggap sebagai pertanda bencana alam? Tak hanya hewan di daratan, hewan air salah satunya hiu juga cukup sensitif terhadap perubahan suhu air. Mereka mampi memprediksi akan datangnya bencana badai. Saat akan terjadi bencana ikan hiu akan berkumpul di area atau lokasi tempat terjadinya badai besar. Hal ini dikarenakan mereka hewan yang suka memburu badai.
-
Kapan situs Lajia mengalami bencana alam? Meski bencana alam yang mengubur lokasi itu masih diperdebatkan, diyakini wilayah itu mengalami kombinasi gempa bumi dan banjir dari Sungai Kuning dan air deras pegunungan. Bencana itu menyapu bersih seluruh pemukiman di kawasan tersebut, hingga mengingatkan orang pada tragedi yang dialami Kota Pompeii di zaman Romawi kuno ketika seluruh kota terkubur oleh letusan Gunung Vesuvius ada 79 sebelum Masehi.
-
Kapan tanah laterit terbentuk? Ini karena tanah laterit memiliki banyak kandungan zat besi dan alumunium. Unsur hara dalam tanah ini sudah hilang karena larut oleh curah hujan yang tinggi.
-
Kapan surat hibah tanah ditandatangani? Surabaya, 10 Oktober 2022
-
Kapan prasasti tanah liat itu ditemukan? Sebuah prasasti seukuran telapak tangan ditemukan pada Mei 2023 oleh Kimiyoshi Matsumura, seorang arkeolog di Institut Arkeologi Anatolia Jepang.
Air mata bahagia Nawawi dan isterinya tampak tak terbendung ketika Herlambang, pimpinan rombongan dari PT Sentul City Tbk ini menyampaikan maksud dan tujuan kedatangannya bersama Chief Security Sentul City Paulus bersama timnya.
"Kami atas nama PT Sentul City Tbk merasa ikut perihatin atas musibah yang menimpa Pak Nawawi sekeluarga. Karena itu, kami datang ke sini mengirimkan bantuan material untuk memperbaiki rumah Bapak," kata Herlambang.
Seperti diketahui, pekan lalu ketika terjadi hujan campur badai menimpa kawasan Sentul City, keluarga Nawawi menjadi korban bencana alam tersebut. Rumah keluarga Nawawi ambrol dan nyaris roboh.
Rumah tersebut mengalami kerusakan sangat parah. Atap bagian teras depan rontok dan sebagian besar atapnya ambruk. "Bersyukur tidak sampai jatuh korban jiwa," kata Nawawi.
Bantuan bahan bangunan tersebut secara simbolik diserahkan oleh Herlambang dan Paulus kepada keluarga Nawawi yang diterima langsung oleh Nawawi dan isterinya. Tampak hadir pula petugas Satpol PP dari Kecamatan Babakan Madang, pengurus RT dan RW setempat.
"Berhari-hari saya bingung memikirkan bagaimana bisa memperbaiki rumah kami ini. Eh, ini datang bantuan yang sangat luar biasa buat kami. Alhamdulillah," katanya.
Menurut Lambang, panggilan Herlambang, bantuan ini merupakan wujud kepedulian PT Sentul City Tbk kepada warga sekitar yang membutuhkan bantuan. Ke depan, katanya, wujud kepedulian dan social responsibility perusahaan akan diwujudkan dalam bentuk bantuan yang lebih tepat guna dalam sebuah program yang lebih sistematis.
Baca juga:
Angin Puting Beliung di Sukabumi Rusak SPBU dan Tumbangkan Pohon
Pos Pemantau Gunung Ijen Resmi Beroperasi, Mitigasi Bencana Lebih Akurat
49.000 Botol Air Mineral Disalurkan Buat Korban Tsunami Selat Sunda
GO-Pay Gandeng Filantropi Indonesia Mudahkan Masyarakat Berdonasi
Presiden Jokowi Cek Penanggulangan Pendidikan Korban Bencana di Pandeglang
Sudah Ada Anggaran Rp 7 T, Kepala BNPB Ingin Alat Deteksi Bencana Dijaga Aparat
Akibat Pergeseran Tanah, Dua Kampung di Lebak Minta Direlokasi