September-Oktober, pendapatan pengusaha ritel anjlok
Per September-Oktober terjadi penurunan 4-5 persen yang disebabkan siklus ritelnya. Tidak hanya itu, beberapa hari menjelang demonstrasi Kasus Penistaan Agama pada (4/11) lalu juga mempengaruhi daya beli konsumsi masyarakat.
Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Retail Indonesia (Aprindo), Roy Mandey mengakui pendapatan pengusaha ritel mengalami penurunan selama September dan Oktober lalu. Salah satu penyebabnya adalah siklus belanja masyarakat yang melemah pada waktu tersebut.
"Per September-Oktober terjadi penurunan 4-5 persen. Penyebabnya itu siklus ritelnya. Maret-April dan September-Oktober itu titik rendah industri ritel," ujarnya kepada merdeka.com saat ditemui di kawasan Sarinah, Jakarta, Senin (28/11).
-
Kapan Ririn Ekawati merayakan bisnis barunya? Bisnis baru ini adalah hadiah terbaik untuk Ririn yang baru saja berulang tahun.
-
Apa yang dirayakan Ririn Ekawati dalam acara peluncuran bisnis barunya? Bisnis baru ini adalah hadiah terbaik untuk Ririn yang baru saja berulang tahun.
-
Apa bisnis yang dirintis oleh Risma di Yogyakarta? Risma memulai usaha kecil-kecilan dari pre-order di rumah. Dari sinilah Risma mulai mengumpulkan modal sedikit demi sedikit hingga akhirnya memberanikan diri untuk membuka bisnis ramen.
-
Dimana Forum Bisnis Indonesia-RRT digelar? Forum Bisnis Indonesia-Republik Rakyat Tiongkok resmi digelar di China World Hotel, Beijing, RRT pada Senin (16/10/2023) lalu.
-
Di mana Widodo merintis usaha kerajinan limbah kayu jati? Setelah pensiun tahun 1994, ia pindah ke Desa Tempurejo, Kabupaten Boyolali. Saat pensiun itulah Widodo merintis usaha kerajinan yang diolah dari limbah kayu jati.
-
Apa yang menjadi fokus utama kerja sama Indonesia dan RRT dalam Forum Bisnis? Tiongkok menjadi sangat penting bagi Indonesia karena menjadi investor terbesar nomor 2 dan mitra dagang nomor 1. Diharapkan kerja sama akan terus ditingkatkan untuk kemajuan kedua negara,"
Tidak hanya itu, beberapa hari menjelang demonstrasi Kasus Penistaan Agama pada (4/11) lalu juga mempengaruhi daya beli konsumsi masyarakat. Masyarakat enggan membelanjakan uangnya karena kekhawatiran terhadap aksi tersebut.
"Adanya sentimen market terhadap situasi yang bergejolak. Seperti demo kemarin. Tapi sebelumnya masyarakat sudah tahu kan. Jadi mereka menahan transaksi. Jadi ada rumor berkaitan politik, ekonomi makro atau peraturan baru itu sentimen masyarakat ke market begitu," jelas dia.
Selain itu, buruknya kondisi cuaca yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir juga mempengaruhi anjloknya pendapatan perusahaan ritel. Sebab, sejumlah komoditi harus mengalami gagal panen.
"Sama dipicu cuaca buruk sehingga gagal panen di beberapa komoditi. Terakhir global impact yang belum menunjukkan kepada recovery."
Meski demikian, Aprindo menargetkan pendapatan sebesar Rp 20 triliun hingga akhir tahun ini. Jumlah tersebut meningkat dibanding tahun sebelumnya sebesar Rp 18 triliun.
Roy Mandey menilai realistis jika melihat pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini sebesar 5,02 persen.
"Peningkatan kita harapkan bisa 10 persen, tahun lalu 8 persen atau Rp 18 triliun. Kalau lihat dari pertumbuhan sekarang realistis lah. Karena pertumbuhan kita lebih baik dibanding beberapa negara lain."
Peningkatan pendapatan diharapkan didorong oleh konsumsi rumah tangga yang membaik. Menurutnya, di akhir tahun akan terjadi peningkatan konsumsi karena adanya perayaan libur akhir tahun dan Natal.
"Peningkatan didorong oleh liburan, natal dan tahun baru. Konsumsi rumah tangga yang meningkat. Karena liburan banyak banget yang beli. Kemudian perayaan kan jadi extra konsumtif," tandasnya.
Baca juga:
Pujian dan tips rahasia Presiden Jokowi guna kemajuan pengusaha muda
White Cincau, minuman sehat sekaligus bikin untung hingga Rp 33 juta
Asosiasi sebut waralaba asing di Indonesia masih mendominasi
Jadi juragan kebab dengan modal Rp 5 juta, ini caranya
Pemerintah klaim peta jalan waralaba Indonesia rampung 2017