Sri Mulyani Bocorkan Alasan Dibatalkannya Lelang Empat Surat Berharga Negara
Sri Mulyani mengatakan, dalam situasi Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) yang terus membaik, kepercayaan terhadap ekonomi Indonesia diharapkan positif. Pemerintah akan terus menjaga ekonomi baik sisi fiskal, moneter dan kebijakan.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati membocorkan alasan pemerintah membatalkan rencana lelang Surat Utang Negara (SUN) dan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) di pasar perdana domestik. Menurutnya, pembatalan dilakukan kerena penerimaan negara semakin membaik.
"Kan kita sudah menyampaikan bahwa outlook untuk defisit tahun ini antara 1,8 sampai 1,9 persen. Kita lihat dari penerbitan kemaren dan alternatif pembiayaan yang kita miliki sudah mencukupi dari sisi formula, karena penerimaan sudah bagus," ujarnya di Ritz Carlton, Jakarta, Kamis (22/11).
-
Kenapa UMKM penting? UMKM tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian di Indonesia, tetapi juga di banyak negara lain karena kemampuannya dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi.
-
Kapan Alun-alun Puspa Wangi Indramayu diresmikan? Sebelumnya alun-alun ini diresmikan pada Jumat (9/2) lalu, setelah direnovasi sejak 19 Mei 2021.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Di mana Uut Permatasari tinggal? Uut Permatasari memilih untuk tinggal di sebuah rumah kos. Keputusan ini diambil untuk mendukung tugas suaminya, Tri Goffarudin Pulungan di Bali.
-
Kenapa KEK Singhasari penting? KEK Singhasari berkonsentrasi pada platform ekonomi digital untuk bersinergi dengan perkembangan antara bisnis pariwisata dan ekonomi digital.
-
Kapan Uje meninggal? Kiprah ustaz gaul ini hanya bertahan hingga usia 40 tahun. Pada 26 April 2013 dini hari, Uje mengalami kecelakaan tunggal di Pondok Indah.
Sri Mulyani mengatakan, dalam situasi Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) yang terus membaik, kepercayaan terhadap ekonomi Indonesia diharapkan positif. Pemerintah akan terus menjaga ekonomi baik sisi fiskal, moneter dan kebijakan.
"Dalam situasi APBN kita baik, tentu ini diharapkan menimbulkan konfiden terhadap perekonomian Indonesia, ekonomi bisa dijaga dari sisi fiskal monetary, policy nya. Dan dengan corenya yang semakin baik, maka fundamental yang kuat, kita diharapkan mampu menjaga ekonomi dari ketidakpastian global," jelasnya.
Sebelumnya, Kementerian Keuangan membatalkan rencana lelang Surat Utang Negara (SUN) dan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) di pasar perdana domestik. Pembatalan SBN tersebut merupakan sisa penawaran 2018.
"Pembatalan tersebut diputuskan setelah mempertimbangkan outlook pemenuhan target pembiayaan APBN 2018 yang bersumber dari lelang penerbitan SBN," demikian dikutip dari laman djppr.kemenkeu.go.id, Jakarta, Kamis (22/11).
Sebagaimana dimuat di dalam kalender penerbitan SBN tahun 2018, terdapat empat sisa lelang penerbitan SUN dan SBSN di 2018 yang belum dilaksanakan. Pertama, lelang penerbitan SBSN pada 27 November 2018.
Kedua, lelang penerbitan SUN pada 4 Desember 2018. Ketiga, lelang penerbitan SBSN pada 11 Desember 2018. Kemudian, keempat lelang penerbitan SUN tanggal 18 Desember 2018.
"Dengan ini Pemerintah menginformasikan bahwa rencana lelang pada empat tanggal tersebut di atas ditiadakan."
Sebelumnya, menurut data APBN Kita Oktober 2018, realisasi SBN telah mencapai Rp 343,23 triliun atau sebesar 82,80 persen dari jumlah yang ditetapkan pada APBN. Sehingga pertumbuhan tahunan SBN lebih rendah dibandingkan periode yang sama tahun 2017 tumbuh sebesar negatif 16,64 persen.
Baca juga:
Disindir Prabowo Soal Rasio Pajak Stagnan, Ini Jawaban Sri Mulyani
Kemenkeu Batalkan Lelang Empat Surat Berharga Negara
Kemenkeu Minta Industri Perbankan Ikut Majukan Ekonomi Daerah
Wamenkeu Beberkan Alasan Pertumbuhan Ekonomi RI Tak Sekencang Negara Tetangga
Ini yang Perlu Dilakukan Indonesia Tangkal Tekanan Ekonomi Global