8 Foto Dinar Candy Yang Mengaku Kena Santet dan Guna-guna Usai Karyawannya Kerasukan
Dinar Candy menceritakan pengalamanmenjadi korban guna-guna atau santet. Simak cerita lengkapnya berikut ini!
"Aku merasa dikirim santet atau guna-guna itu setelah karyawan aku kerasukan dan menyebutkan salah satu nama. Jadi, muncul nama orang. Intinya, supaya usahaku tutup dan bangkrut," ujar Dinar Candy saat ditemui di Easy Gunawarman, Jakarta Selatan, Senin (5/8/2024).
-
Apa kerugian yang dialami Dinar Candy? "Kerugian, ya pastilah. Ya pokoknya didatengin preman, nggak ada apa-apa. Nggak ada laporan, nggak diperiksa juga. Cuma kayak konsultasi, 'Pak, ini bagusnya gimana gitu'," jelasnya.
-
Kenapa Dinar Candy mengklaim dirinya korban? Menariknya, Dinar Candy mengklaim hanya sebagai korban dari tudingan yang membuatnya menjadi bahan gosip.
-
Bagaimana polisi menyelidiki kasus Dinar Candy? "Mau diselidiki dulu, kayak pelat nomor. Kan ada diintai mobil warna merah juga. Pelat nomor sama orang yang datang ini tuh siapa," ungkapnya.
-
Bagaimana respon Dinar Candy saat dikritik? Meskipun mendapat banyak komentar negatif, Dinar Candy memilih untuk tidak melakukan pembelaan terhadap perubahan penampilannya.
-
Siapa yang mengintimidasi Dinar Candy? "Nggak tau juga lah (akan melapor). Konsultasi kayak, mau apa, Siapa sih yang suka datang gitu, preman. Minta pengamanan," ujar Dinar Candy di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (6/8/2024).
-
Siapa ayah Dinar Candy? Namun pada kenyataannya, Dinar sempat mengungkap jika ayahnya adalah seorang ustaz.
8 Foto Dinar Candy Yang Mengaku Kena Santet dan Guna-guna Usai Karyawannya Kerasukan
Dinar Candy tidak menyebutkan siapa yang ia curigai mengirim santet tersebut. Namun, ia merasa bahwa orang tersebut memang tidak menyukainya dan pernah menyerangnya di media sosial. "Itu kan sulit dibuktikan, tapi sepertinya dia memang tidak suka padaku. Dia pernah menyerangku di media sosial," ucapnya.
Tidak Menyebut Siapa Yang Dicurigai Sebagai Pengirim Santet
Selain mengalami kerasukan pada karyawannya, Dinar juga mengalami mimpi buruk selama tiga hari berturut-turut. "Jadi, tiga hari sebelum mereka kerasukan, aku terus-menerus bermimpi. Aku pernah mimpi ada orang dengan masker hitam membawa pisau, lalu aku disilet," ujarnya.
Alami Mimpi Buruk Selama Tiga Hari Berturut-turut
"Malam berikutnya, aku merasa seperti dikejar-kejar hantu sampai sesak banget, sampai merasa tercekik. Rasanya sangat aneh selama tiga hari itu," sambungnya.
Merasa Seperti Dikejar-kejar Hantu
Tidak hanya mengalami mimpi buruk, Dinar juga mengaku menemukan tanda-tanda aneh di rumahnya. "Jadi adik aku bilang, 'Teh, kok di rumah kita ada belatung?' lalu ada semut yang sangat banyak. Selain itu, ketika aku sedang menonton, tiba-tiba ada yang melempar kaca, seperti burung yang menabrak kaca, tapi saat aku keluar, tidak ada apa-apa," katanya.
Menemukkan Tanda-Tanda Aneh di Rumahnya
Sebelum merasakan adanya guna-guna, Dinar juga mengalami teror di tempat hiburannya. "Sebelum aku dikirim guna-guna, tempat hiburan ini sudah diintai oleh orang, ada mobil merah yang memantau selama tiga hari. Selain itu, klub ini juga didatangi preman yang memaksa untuk tutup selama berhari-hari. Selama tiga bulan terakhir, aku terus-menerus diteror," jelasnya.
Mengalami Teror di Tempat Hiburannya
Hingga saat ini, Dinar belum melakukan penanganan mistis terkait gangguan yang dialaminya. "Belum ada, ini saja aku masih merasa sesak napas, seharusnya sudah lega, tapi masih terasa seperti ditusuk di bagian bahu dan perut," ujarnya.
Dinar Belum Melakukan Penanganan Mistis
Gangguan yang dialami Dinar juga berdampak pada bisnis dan pengunjung tempat hiburan miliknya. "Iya, jadi adik aku tuh bikin acara, terus tiba-tiba cancel gitu aja. Aku ngerasa tersiksa dan terintimidasi itu habis diancam secara beneran orangnya dateng terus di kirim pendemo, ya aku dikirimin yang enggak-enggak," pungkasnya.