Bahagianya Nunung Srimulat Punya Rambut Lebat Lagi Usai Digunduli Saat Jalani Kemoterapi

Nunung Srimulat sempat dibotaki ketika menjalani kemoterapi karena sakit kanker.

Komedian Nunung Srimulat menceritakan pengalaman menarik tentang proses penyembuhannya dari kanker payudara yang dialaminya. Setelah menjalani 5 sesi kemoterapi yang membuatnya harus mencukur habis rambutnya, Nunung kini merasa bahagia karena rambutnya mulai tumbuh kembali.

"Setelah kemoterapi, rambutnya jadi seperti kakakku dulu, rambutnya bisa seperti itu. Ternyata aku juga mengalami hal yang sama. Sekarang sudah mulai tumbuh, semakin panjang semakin kribo," kata Nunung seperti dilansir dari KapanLagi.com, Sabtu (5/10).

Rambut Tumbuh Cepat Tanpa Obat

Nunung juga mengungkapkan pertumbuhan rambutnya tergolong cepat.

"Iya, cepat. Aku merasa kalau untuk rambut dan kuku, pertumbuhannya memang cepat," tambahnya.

Saat ditanya apakah ia menggunakan minyak untuk mendukung pertumbuhan rambut, Nunung menjawab dengan tegas, "Tidak, saya tidak menggunakan apa-apa. Hanya keramas seperti biasa,".

"Bersyukurlah. Karena saat saya dibotakin, saya tidak merasa takut sama sekali," kata Nunung.

Dia kemudian mengaitkan pengalaman kakaknya yang juga mengalami situasi serupa. Ia menjelaskan banyak orang yang menjalani kemoterapi mengalami masalah dengan kesehatan rambut mereka. Tentang penampilannya, Nunung merasa semakin segar dan bersemangat.

"Amin," katanya saat menerima pujian.

Ia juga menyebutkan bahwa ia melakukan makeup sendiri. "Ya, saya make up sendiri. Alhamdulillah, pekerjaan terus mengalir," ujarnya sambil tersenyum.

Kondisi kesehatan Nunung saat ini masih dalam tahap pemantauan.

"Sebenarnya, jika kanker baru terdiagnosis satu atau dua tahun, kita belum bisa mengatakan bahwa seseorang sudah selamat, masih perlu waspada," jelasnya.

Ia juga menekankan pentingnya melakukan kontrol secara rutin dan menjaga pola makan yang sehat.

Menjauhi Makanan Pemicu Kanker

Dokter tidak memberikan larangan yang ketat, tetapi Nunung menyadari pemicu yang perlu dihindari.

"Dokter hanya mengatakan bahwa mbak Nunung sudah tahu tentang pemicu-pemicu itu, terutama makanan, jadi sebaiknya dihindari," ujarnya.

Nunung juga menyatakan semakin banyak pekerjaan yang ia ambil, itu menjadi salah satu cara untuk mengatasi rasa sedih.

"Tentu saja, karena menurut dokter, mbak Nunung harus merasa bahagia," tambahnya.

Ia merasa bersyukur dapat terus berkarya meskipun sedang dalam proses pemulihan. Selain itu, Nunung belakangan ini aktif sebagai pembicara di yayasan kanker yang dipimpin oleh Ibu Agum Gumelar.

"Saya sering menjadi pembicara bersama teman-teman penyandang kanker lainnya," katanya.

Kesempatan ini tidak hanya membawakan kebahagiaan, tetapi juga membantu orang lain yang berada dalam situasi yang sama.