Terkait Laporan Polisi Kematian Mendiang Lina, Ini Penjelasan Rizky Febian

Merdeka.com - Dua hari setelah kematian mendiang sang ibunda, Lina di Bandung, Rizky Febian membuat laporan polisi. Rizky akhirnya mengungkapkan alasannya melakukan hal tersebut.

Kata Rizky, ia selaku anak dan keluarga hanya ingin mengetahui mengenai kronologis meninggalnya sang ibunda. Tak ada tujuan lain dari itu.

Angkat Bicara

Setelah ramai dengan kabar pelaporan polisi yang dilakukan Rizky Febian terkait kematian mendiang Lina, Rizky buka suara.

"Sekarang saya baru bisa angkat bicara," kata Rizky dari video di akun instagram @cuapcuap_mop.

Ingin Mengetahui Kronologisnya

Rizky menjelaskan, pihak keluarga menginginkan kejelasan terkait meninggalnya mendiang Lina. Maka dari itu dilakukan pelaporan polisi.

"Mengenai itu, lebih ke pihak keluarga hanya ingin mengetahui. Penyakit apa, bisa dibilang waktu itu kronologisnya tidak jelas," papar Rizky.

Tak Ada Surat Kematian

Satu hal lagi yang membuatnya merasa penasaran dengan penyebab kematian Lina adalah tak ada surat kematian.

"Tidak ada surat kematian," imbuhnya.

Memiliki Hak

Sebagai anak, Rizky berhak mengetahui kronologis meninggalnya sang ibunda.

"Hak kita sebagai anak, dan juga keluarga," kata Rizky.

Tak Menuduh Pihak Manapun

Dengan adanya laporan polisi mengenai kematian mendiang Lina, Rizky menegaskan bahwa ia bersama pihak keluarga tak ada sedikit pun upaya untuk menuduh salah satu pihak.

"Tidak ada menuduh atau apa pun segala macem. Hanya ingin mengetahui, riwayat kematian seperti itu," papar Rizky.

Lapor Polisi

Pada Senin (6/1), Rizky Febian melakukan pelaporan mengenai kematian Lina. Rizky melapor di Polrestabes Jawa Barat.

Laporan ini dibuat atas dugaan adanya lebam pada jenazah Lina.

Namun kemudian Rizky menjelaskan bahwa laporan dibuat atas keinginannya mengetahui secara jelas mengenai kematian sang ibunda.