CEK FAKTA: Hoaks Menteri Kesehatan Budi Gunadi Promosikan Produk Pelangsing
Beredar informasi yang mengklaim Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengumumkan penemuan produk penurun berat badan. Dikatakan bahwa obat pelangsing ini mampu menurunkan berat badan dalam waktu 7 hari tanpa efek samping.
Informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 19 Juli 2023, dengan narasi sebagai berikut: "Saya telah mempelajari informasi ini di situs ini dan itu mengejutkan saya, berapa banyak orang yang akan terbantu oleh produk ini, hanya tujuh hari untuk menghilangkan kelebihan berat badan tanpa mengganggu dan tanpa efek samping, ikuti tautannya dan klik tombol info lebih lanjut."
Penelusuran
Kementerian Kesehatan, melalui akun Instagramnya, menegaskan Menkes Budi Gunadi promosikan produk penurun berat badan tidak benar alias hoaks.
"Faktanya, Menteri Kesehatan maupun Kementerian Kesehatan tidak pernah mengendorse produk apapun di media sosial," tulis akun Instagram @kemenkes_ri, 23 Juli 2023.
Masyarakat diimbau untuk lebih berhati-hati dengan beredarnya berita palsu. Selalu pastikan mencari informasi dari sumber yang terpercaya.
berita untuk kamu.
Kesimpulan
Menteri Kesehatan maupun Kementerian Kesehatan tidak pernah mengendorse produk apapun di media sosial. Jangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan. Pastikan itu berasal dari sumber terpercaya, sehingga bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
- Syifa Hanifah
RPP UU Kesehatan dinilai melarang total kegiatan penjualan dan promosi produk tembakau.
Baca SelengkapnyaKapolri mendoakan supaya UMKM tetap menghasilkan produk-produk unggalan yang nantinya bisa menjadi kebanggaan bangsa.
Baca SelengkapnyaDala RPP Kesehatan tersebut, terdapat rencana larangan iklan, promosi, dan sponsorship di ruang publik, termasuk penyelenggaraan kegiatan pertunjukan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Membuka sebuah usaha memang tidak semudah membalikan telapak tangan. Penjual harus memikirkan berbagai macam hal sebelum akhirnya usaha tersebut dibuka.
Baca SelengkapnyaPadahal sudah ada 87 persen pelaku UMKM telah terlibat dalam e-katalog.
Baca SelengkapnyaNggak lagi bikin bokek, langganan aplikasi kini bisa jadi cuma setengah harga!
Baca SelengkapnyaTak hanya dari sudut pandang anak muda, sejumlah event besar juga kerap enggan menarik produk makanan seperti pempek.
Baca SelengkapnyaJika UMKM tidak bisa mengalahkan produk luar negeri karena dijual dengan harga terlalu murah, UMKM bisa meningkatkan kualitas dan keunikan.
Baca SelengkapnyaBudi mengatakan dalam proses produksinya, pemerintah berprinsip konservatif dan hati-hati agar LRT bisa melayani kepentingan publik dengan baik.
Baca Selengkapnya