CEK FAKTA: Hoaks TNI Keluarkan Surat Daftar Daerah Zona Merah Covid-19
Merdeka.com - Beredar di jejaring aplikasi percakapan WhatsApp, potongan gambar surat dengan menyertakan nama Pusat Kesehatan Markas Besar Tentara Nasional Indonesia (TNI). Surat itu terkait virus corona atau Covid-19.
Dalam surat tersebut, tertulis 'Daftar Daerah Zona Merah Covid-19' yang mana ada lima wilayah DKI Jakarta dan beberapa wilayah yang masuk Jawa Barat.
Dari lima wilayah tersebut yakni Jakarta Barat, Jakarta Utara, Jakarta Selatan, Jakarta Pusat, Jakarta Timur. Lalu, untuk wilayah di Jawa Barat sendiri Yakni seperti Depok, Bogor, Bekasi, Cirebon dan Bandung.
-
Siapa yang memimpin Satgas Penanganan Covid-19? Sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia, Presiden Jokowi menugaskan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menjadi komando dalam sektor penanganan kesehatan. Lalu dibentuklah Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Pandemi Covid-19.
-
Siapa Kepala Dinas Kesehatan Tulungagung? Pucuk Pimpinan Sepak terjang Kasil berhasil membuat dirinya dipercaya sebagai Kepala Dinas Kesehatan Tulungagung.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Apa yang dikatakan Hasto? “Sekali merah tetap merah, “ tegas Hasto.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
Penelusuran
Berdasarkan sambungan telepon yang dilakukan merdeka.com, Kepala Pusat Kesehatan (Kapuskes) TNI Mayjen Bambang Dwi Hasto membantah pihaknya telah mengeluarkan surat ederan terkait Daftar Daerah Zona Merah Covid-19.
"Tidak benar, karena tidak adanya tandatangan," kata Bambang Dwi saat dikonfirmasi merdeka.com, Jakarta, Kamis (26/3).
Meski begitu, ia pun menyarankan agar masyarakat yang ingin mengetahui perkembangan data soal virus corona. Bisa menjumpai website yang sudah dibuat oleh Pemprov DKI Jakarta.
"Bisa dikonfirmasi di website ini http://corona.jakarta.go.id. Berdasarkan website, satu-satu keluar namanya nanti," ujarnya.
"Itu kalau di websitenya corona di DKI di peta ada bintik-bintik merah itu, kalau bintik merahnya diteken keluar kelurahan, kecamatan itu," sambungnya.
Merdeka.com juga berhasil menghubungi Pemprov DKI terkait kebenaran daftar zona merah Covid-19. Kepala Dinas Kesehatan yakni Irma Yunit mengatakan masyarakat dapat membuka website resmi milik Pemprov DKI Jakarta yakni http://corona.jakarta.go.id, jika ingin melihat perkembangan tentang corona.
"Bisa lihat update sebaran data per kelurahan di website resmi milik Pemprov corona.jakarta.go.id/peta," ujar Irma.
©2020 Merdeka.comDalam situs corona.jakarta.go.id tidak disebutkan zona merah di Jakarta. Melainkan terdapat peta sebaran kasus Covid-19 di Jakarta. Masyarakat bisa mengetahui jumlah pasien positif disetiap kelurahan.
dicontohkan beberapa wilayah yang jumlah pasien positif cukup tinggi. Misalnya wilayah Jakarta Selatan Kelurahan Bangka terdapat 7 pasien positif virus corona. Kemudian Kelurahan Pluit Jakarta Utara 6 positif corona.
Sementara itu Kelurahan Kebun Jeruk ada 9 positif corona. Ada Kelurahan Batu Ampar Jakarta Timur terdapat 6 pasien positif corona. Jika dicocokan dengan daftar zona merah yang beredar kelurahan tersebut masuk dalam zona merah Covid-19.
Kesimpulan
Pihak TNI membantah Daftar Daerah Zona Merah Covid-19 yang beredar. Menurut TNI, gambar surat itu tidak benar atau hoaks. Jika dilihat dari http://corona.jakarta.go.id, peta sebaran Covid-19 di Jakarta kelurahan yang diklaim masuk dalam zona merah tersebut memiliki jumlah pasien positif corona atau Covid-19 cukup tinggi. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beredar surat palsu berisi soal pembatalan seleksi CPNS di wilayah Kemenkumham NTT
Baca SelengkapnyaPihak RSUD menjelaskan, menutup pintu dengan memalang karena takut obat-obatan dan alat medis hilang.
Baca SelengkapnyaBeredar Surat Edaran (SE) Kementerian Kesehatan mewajibkan masyarakat pakai masker, benarkah?
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono mengatakan, jika pihaknya sudah menurunkan beberapa berita atau informasi yang dianggap hoaks atau tidak benar.
Baca SelengkapnyaTidak benar Pos TNI di Kampung Pamebut Distrik Yugumuak Kabupaten Puncak diserang KKB pada hari Jumat 1 Maret 2024," kata Kapendam XVII/Cen Letkol Inf Candra
Baca SelengkapnyaSaid dilaporkan Maskota HJS, ketua Apdesi Kabupaten Tangerang yang juga Kades Blimbing, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang.
Baca SelengkapnyaMensesneg Pratikno memastikan salinan surat berisi daftar menteri yang direshuffle itu hoaks.
Baca SelengkapnyaKapolres menyebut video itu untuk menjatuhkan institusi Polri dan memecah belah TNI-Polri.
Baca SelengkapnyaWakil Deputi Hukum TPN Ganjar-Mahfud, Henry Yosodiningrat meralat ucapannya terkait isu Kapolri memerintahkan Dirbinmas untuk memenangkan paslon 02
Baca Selengkapnya"Tidak benar Prajurit TNI ditembak mati oleh OPM di Mulia, Kab. Puncak Jaya, itu semua HOAKS," kata Letkol Inf Candra
Baca SelengkapnyaKemenkes tidak pernah menerbitkan surat undangan Sosialisasi SE Rekrutmen Bantuan Biaya Fellowship Dokter Spesialis
Baca SelengkapnyaJangan mudah percaya dan cek setiap informasi yang kalian dapatkan.
Baca Selengkapnya