Aneh, Pohon Tin Tumbuh Terbalik di Gua Romawi Kuno dan Berbuah
Merdeka.com - Di Napoli, Italia, para pengunjung ke reruntuhan Baiae, dekat kota modern Bacoli, Italia, bisa menyaksikan keanehan yang tidak ditemukan di tempat lain.
Di langit-langit gua Parco Archeologico delle Terme di Baia, ada pohon tin yang tumbuh terbalik. Pohon tin itu tumbuh ke arah yang salah, bukan ke atas tapi ke bawah. Akarnya berada di langit-langit gua, ranting dan daun-daunnya tumbuh ke bawah. Anehnya lagi pohon itu tumbuh subur bahkan berbuah.
Di kawasan Baiae itu dulunya adalah lokasi terkenal tempat peristirahatan untuk bersenang-senang bagi kalangan elit super kaya di Roma, yaitu kaum bangsawan dan elit kerajaan. Bahkan Raja Julius Caesar, Nero, dan Caligula, punya vila mewah di kota itu. Selama berabad-abad, terutama di akhir masa kekuasaan Republik Roma, Baiae dianggap setara dengan Capri, Pompeii, atau Herculaneum. Kira-kira seperti Beverly Hills di masa kini.
-
Dimana pohon ara terbalik tumbuh? Reruntuhan kuno Baiae yang berada di dekat kota modern Bacoli, di Italia merupakan tempat tumbuhnya salah satu tanaman aneh, yakni Pohon Ara.
-
Mengapa pohon ara tumbuh terbalik? Hingga saat ini, alasan di balik tumbuhnya Pohon Ara yang terbalik dan melawan gravitasi tersebut masih menjadi misteri.
-
Bagaimana pohon ini ditemukan? 'Fosil tumbuhan jarang ditemukan dalam sejarah bumi. Bahkan lebih jarang lagi kita dapat menemukan fosil pohon dengan daun mahkota tiga dimensi yang masih utuh. Kita dapat menghitung jumlah kemunculan fosil tumbuhan pada Paleozoikum Akhir dengan satu tangan, di mana batang pohon diawetkan dengan daun tajuk yang menempel. Dan pohon kecil yang kami temukan hanyalah satu dari segelintir fosil pohon yang daunnya masih menempel pada batangnya.'
-
Dimana lokasi penemuan pohon batu? Proses penggalian untuk pipa pembuangan air hujan di Pulau Lesvos, Yunani, mengungkap temuan 14 pohon batu yang berusia sekitar 18 juta tahun.
-
Bagaimana fosil cacing pita bisa terperangkap di pohon? Para penulis berpendapat, inang parasit tersebut adalah hiu atau pari yang terdampar di garis pantai berpasir setelah angin kencang atau gelombang pasang.
-
Apa yang unik dari pohon ini? Pohon prasejarah ini mengingatkan pada beberapa pohon pakis, tumbuhan berbiji, dan tumbuhan berbunga, tetapi pembeda utamanya terletak pada jumlah daun yang jauh lebih banyak dan susunan pertumbuhan yang unik.
Dilansir dari laman IFL Science, Vila-vila di sana dibangun sekitar tahun 100 sebelum Masehi sampai 500 Masehi dan kemudian sebagian besar kawasan kota itu menjadi milik kerajaan di bawah kepemimpinan Kaisar Augustus.
Vila Raja Nero
Pohon tin terbalik itu diduga tumbuh di bagian vila milik Raja Nero. Tak seorang pun tahu bagaimana pohon itu bisa ada di situ dan bertahan hidup hingga subur dan berbuah.
Pohon tin atau ara (ficus carica) adalah salah satu tanaman paling awal yang dibudidaya manusia. Fosil pohon tin ditemukan di Lembah Yordania berasal dari masa 9.400 tahun sebelum Masehi. Pohon tin juga menjadi salah satu tumbuhan yang disebut di Alquran.
Pohon tin akan tumbuh subur di daerah yang kering dan terpapar cukup matahari. Akarnya yang kuat mampu bertahan hidup meski dengan air yang sedikit dan membuat pohon tin bisa tumbuh di tempat yang tidak ramah tumbuhan. Pohon tin terbalik itu buktinya.
Daerah Baiae termasuk aktif secara vulkanik. Selama beberapa abad, getaran kerak bumi di daerah tersebut memicu aktivitas hidrotermal dan seismik yang menyebabkan sebagian besar kota itu tergelincir di bawah garis pantai.
Baiae tidak menjadi kota yang hilang berkat seorang pilot yang memperhatikan ada sesuatu yang tidak biasa di bawah ombak di pesisir Napoli pada 1940-an.
Meskipun foto yang diambil oleh pilot menunjukkan ada bangunan di bawah laut, dibutuhkan dua dasawarsa sebelum para peneliti melakukan perjalanan dengan kapal selam untuk melihat lebih dekat apa yang ada di sana.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pohon Ara yang tumbuh terbalik dari atas ke bawah ada di reruntuhan kuno Baiae, Italia. Yuk, simak fakta-fakta menarik dari Pohon Ara terbalik ini!
Baca SelengkapnyaPohon zaitun ini tumbuh di dalam hutan di kepulauan Malta.
Baca SelengkapnyaPisang tergolong buah yang paling mudah dikenali dari semua buah, khususnya karena warnanya yang cerah dan bentuknya.
Baca SelengkapnyaPetani di Spanyol tak sengaja menemukan artefak kuno saat sedang mencabut pohon zaitun di daerah semak di Baena.
Baca Selengkapnyasitus ini ditemukan secara tidak sengaja oleh kelompok transmigran pada 1957.
Baca SelengkapnyaBekas lautan dangkal ini terlihat dari motif gua yang memiliki guratan mirip air.
Baca SelengkapnyaSaat konstruksi masih berlangsung, fondasi menara Pisa mulai tenggelam ke dalam tanah lunak dan berawa,.
Baca SelengkapnyaMengapa patung Mesir kuno ini ada di Skotlandia masih menjadi misteri.
Baca SelengkapnyaSelain alamnya yang indah, Fatumnasi juga dihuni oleh suku tertua di Kabupaten Timor Tengah Selatan.
Baca SelengkapnyaSebuah pohon tabebuya di Malang, Jawa Timur mengeluarkan air bak hujan gerimis selama dua malam berturut-turut. Fenomena langka ini bikin warga penasaran.
Baca SelengkapnyaPiramida ini lebih tinggi dari Piramida Agung Mesir.
Baca SelengkapnyaBanyak orang dibuat penasaran dengan aroma busuk bunga bangkai raksasa itu.
Baca Selengkapnya