Dipaksa lepas hijab, muslimah AS dapat ganti rugi Rp 1,1 miliar
Merdeka.com - Seorang muslimah di Amerika Serikat mendapat kompensasi senilai USD 85.000 atau Rp 1,1 miliar setelah memenangkan kasus atas tuntutan perlakuan tak menyenangkan yang diterimanya dari salah satu petugas kepolisian.
Perempuan bernama Kristy Powell itu dipaksa melepas hijabnya oleh polisi California saat sedang melalui proses pemeriksaan. Polisi tersebut melepas hijab dari kepalanya dan membuat rambutnya terpampang di hadapan pria lain.
Mendapat perlakuan demikian, Powell merasa menanggung ketidaknyamanan, penghinaan, dan tekanan emosional yang parah. Atas alasan itulah dia mengajukan tuntutan hukum dibantu kuasa hukum dari Dewan Urusan Islam-Amerika (CAIR).
-
Kenapa Rachel melepas hijabnya? Dahulu, Rachel Vennya mengenakan hijab. Setelah bercerai dengan Okin beberapa tahun yang lalu, ia memutuskan untuk melepas hijabnya.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Siapa yang memakai hijab? Putri Isnari mengenakan hijab saat menghadiri acara yang diadakan oleh mertuanya, Haji Alwi.
-
Siapa saja yang diperiksa polisi? Hari ini, tiga saksi diperiksa unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Tangerang Selatan, Jumat (23/2).
-
Siapa yang terjaring razia? Hasilnya, puluhan muda-mudi yang bukan suami istri terjaring razia saat asyik berduaan di sejumlah kamar kos.
-
Siapa yang menyekap polisi? Tiga pelaku diamankan. AI, N dan S diduga pelaku percobaan pembunuhan terhadap anggota Pam Obvit Polda Metro Jaya, Bripka Topan Febriyanto.
"Pembayaran ganti rugi itu sudah sesuai dengan tuntutan klien sebab memaksa dia menanggalkan hijabnya berarti menyalahi kebebasan beragama," ungkap kuasa hukum Powell, Carey Shenkman, seperti dilansir dari laman Independent, Kamis (17/8).
Sebelumnya, Powell ditahan petugas atas tuduhan pengutilan yang dilakukan satu dekade lalu. Petugas meminta Powell melepas hijab yang ditolak. Suami Powell sudah mejelaskan bahwa istrinya wajib mengenakan hijab selain di hadapan perempuan.
Namun polisi tersebut tetap memaksa dan menjebloskan Powell ke dalam sel tahanan dalam keadaan tanpa berhijab.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aturan rambut baru Polwan itu dibuat karena sama dengan polisi-polisi di dunia.
Baca SelengkapnyaParlemen Iran mengesahkan undang-undang yang melarang perempuan berpakaian tidak pantas di tempat umum.
Baca SelengkapnyaPelaku mengancam menyebar video Ria Ricis yang tak mengenakan hijab dan meminta uang Rp300 juta
Baca SelengkapnyaSerda Khusnul belum lama ini membagikan potret ketika dirinya masih pendidikan vs potret terbarunya. Penampilannya jadi sorotan.
Baca SelengkapnyaMuzzamil pun menyinggung sila pertama Pancasila yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa yang mestinya dipedomani BPIP.
Baca SelengkapnyaSelain berprestasi, Cristina Laws mencuri perhatian karena parasnya disebut bak barbie.
Baca SelengkapnyaPelapor berharap langkahnya membawa masalah ini ke polisi sebagai pengingat bagi masyarakat lain untuk tidak melakukan hal serupa.
Baca SelengkapnyaMahyeldi meminta BPIP segera aturan pelarangan jilbab bagi anggota Paskibraka agar tidak memicu keresahan di masyarakat.
Baca Selengkapnya