Ilmuwan Akhirnya Temukan Jawaban Mengapa Tubuh Zebra Belang Hitam-Putih
Merdeka.com - Ilmuwan akhirnya menemukan alasan mengapa kulit Zebra memiliki pola bergaris-garis hitam-putih setelah perdebatan selama bertahun-tahun.
Penelitian ini dilakukan oleh Profesor Tim Carow dan Martin How yang ditulis dalam Journal Experimental of Biology.
Carow dan How meyakini hewan mengembangkan tanda hitam putih mereka untuk menangkal serangga seperti lalat kuda agar tidak menggigitnya.
-
Apa yang ditemukan oleh peneliti? Para peneliti yang dipimpin oleh Shuhai Xiao di Virginia Tech menemukan fosil spons laut berusia 550 juta tahun, menjelaskan kesenjangan 160 juta tahun dalam catatan fosil.
-
Apa yang ditemukan peneliti? Para peneliti menggambarkan spesies baru dari genus Calotes di Tiongkok selatan dan Vietnam utara.
-
Apa yang ditemukan oleh para peneliti? Puluhan petroglief berusia ribuan tahun ditemukan terukir di atas bebatuan di balik semak-semak di daerah pedesaan di Tanum, Provinsi Bohusian, Swedia.
-
Apa yang ditemukan ilmuwan? Ilmuwan Temukan Fosil Nenek Moyang Buaya Berusia 215 Juta Tahun, Hidup Jauh Sebelum Dinosaurus Leluhur buaya ini berasal dari kelompok reptil yang dikenal sebagai aetosaurus.
-
Bagaimana para ilmuwan menemukan kesamaan bulu dinosaurus dan burung? Setelah melakukan pemeriksaan menyeluruh menggunakan sinar-X dan cahaya inframerah, para ilmuwan menemukan keberadaan protein yang disebut corneous beta-proteins (CBPs) dalam struktur kimia bulu tersebut.
"Kami tahu lalat kuda tidak suka mendarat di objek bergaris. Sejumlah penelitian telah mendukung pernyataan ini, namun belum diketahui jenis garis seperti apa yang tidak disukainya," jelas Carow.
Carow dan tim melakukan eksperimen menggunakan kain bergaris untuk menguji penelitian sebelumnya.
"Apakah karena ketipisan garis-garisnya? Kontras antara hitam dan putih? Sinyal terpolarisasi dipancarkan dari benda-benda? Kami mendalami masalah ini dengan menggunakan kain berpola berbeda untuk menutupi kuda dan merekam video ketika lalat kuda masuk," tutur Carow.
Bulu zebra pendek
Tim menemukan lalat kuda tertarik pada benda gelap dan besar. Namun, mereka kurang tertarik benda gelap yang memiliki pola berantakan.
Dalam percobaan terpisah, tim menemukan garis kontras menarik beberapa lalat. Sedangkan sisanya lebih tertarik pada garis-garis homogen.
"Ini menunjukkan hewan berkuku yang memiliki kulit tidak sepenuhnya gelap akan terhindar dari serangan hewan parasit."
Kini tim peneliti ingin mempelajari mengapa seleksi alam menimbulkan belang pada kuda (keluarga kuda) tapi tidak pada hewan berkuku lainnya.
"Kita tahu bulu zebra pendek, sehingga mulut lalat kuda mudah menyentuh kulit dan pembuluh darah di dalamnya, yang mungkin membuat zebra lebih rentan terhadap gangguan lalat. Namun, yang lebih penting mungkin adalah bahwa penyakit yang dibawa oleh lalat tersebut fatal bagi keluarga kuda, tetapi tidak begitu fatal bagi hewan berkuku genap lainnya. Hal ini masih butuh penyelidikan," kata Carow.
Reporter magang: Yobel Nathania
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Zebra memiliki tujuan mengapa mereka memiliki warna belang-belang. Berbeda dengan binatang lainnya.
Baca SelengkapnyaWarna berbeda pada bulu panda langka ini membingungkan ilmuwan selama puluhan tahun.
Baca SelengkapnyaFosil ini ditemukan pada 1984 di situs arkeologi di Inggris.
Baca SelengkapnyaBulu adalah pelengkap kulit paling rumit yang pernah berevolusi pada vertebrata.
Baca SelengkapnyaTeknologi ini bisa membuat pembuluh darah terlihat saat pengambilan darah, menghilangkan tato muda dengan laser dan mendeteksi dini serta pengobatan kanker.
Baca SelengkapnyaZorse hewan hasil persilangan antara zebra dan kuda
Baca SelengkapnyaPerubahan penting terjadi ketika manusia purba berevolusi dari kehidupan pohon menjadi makhluk yang berjalan tegak di tanah.
Baca Selengkapnya