Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kunjungi kapal perang di Borneo, Beijing marah pada Menhan AS

Kunjungi kapal perang di Borneo, Beijing marah pada Menhan AS Menhan Ash Carter (kanan) kunjungi kapal induk di Laut China Selatan. ©2015 Merdeka.com/Reuters/Kementerian pertahanan Malaysia

Merdeka.com - Pemerintah China memprotes kunjungan Menteri Pertahanan Amerika Serikat Ash Carter ke Kapal Induk USS Theodore Roosevelt kemarin. Kapal itu berlabuh 70 mil barat laut Kalimantan, Laut China Selatan. Carter datang ditemani beberapa pejabat Malaysia, karena perairan itu masih masuk ZEE Negeri Jiran.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Hua Chunying mempertanyakan motivasi pejabat Negeri Paman Sam itu melawat ke perairan penuh sengketa wilayah itu. Beijing menuduh AS hendak memiliterisasi kawasan, dengan aktif mengirim kapal perang berpatroli di Laut China Selatan selama beberapa pekan terakhir.

"Pemerintah kami menentang segala sesuatu yang berbau tindakan militer, karena kami sendiri tidak pernah melawan legitimasi hak berlayar negara lain dalam hukum internasional. Negara ini sangat hormat dan taat aturan," tutup Jubir Chunying, seperti dilansir Xinhua, Jumat (6/11).

Orang lain juga bertanya?

Chunying menambahkan, seandainya AS terbuka soal motivasinya mengirim kapal perang, situasi tegang justru tidak akan terjadi. "Kami ingin agenda Amerika Serikat bisa dijelaskan lebih transparan dan jujur," imbuhnya.

menhan as ash carter kunjungi kapal induk di laut china selatan

Carter membantah kedatangannya punya agenda terselubung. Dia membenarkan negaranya ingin hadir lebih nyata di Laut China Selatan. Tapi soal militerisasi, menurutnya justru Angkatan Laut China yang selama setahun terakhir lebih agresif bersengketa dengan negara-negara lain.

"Kunjungan ini adalah respon kami untuk meredakan ketegangan terkait aktivitas di Laut China selama setahun terakhir," kata Carter.

Kunjungan Kepala Pentagon ini hanya berselang sepekan setelah insiden patroli kapal perusak USS Lassen mendekati Pulau Reklamasi Spratly, yang dikuasai Angkatan Laut Tiongkok membuat Dubes AS dipanggil oleh Wakil Menlu China. Sebelumnya, kapal selam China pada 24 Oktober segera membuntuti kapal induk Amerika Serikat USS Ronald Reagan yang sedang berlayar di Laut Jepang.

Selama dua tahun terakhir, kapal perang China kerap mengusir kapal nelayan dari Vietnam, Filipina, ataupun Brunei Darussalam yang mendekati Kepulauan Spratly. Laporan intelijen AS menyebutkan Bejing tengah membangun pangkalan militer di pulau buatan itu. Alhasil, negara sekutu seperti Taiwan dan Filipina meminta AS terlibat lebih aktif di Laut China Selatan untuk mengimbangi manuver China.

Selain salah satu jalur perdagangan utama dunia, Laut China Selatan sangat kaya sumber daya hayati laut serta migas. Potensi ekonomi per tahunnya minimal USD 5 triliun (setara Rp 682 triliun). Pemerintah Tiongkok punya doktrin bahwa 90 persen perairan itu milik mereka sejak era kekaisaran.

Vietnam, Malaysia, Brunei, Filipina, dan Taiwan menolak doktrin China. Negara-negara ini turut mengajukan klaim wilayah di perairan tersebut ke Dewan Landas Kontinen PBB. (mdk/ard)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Panas! Ini Momen Kapal China Serang dan Blokade Kapal Filipina di Laut China Selatan
FOTO: Panas! Ini Momen Kapal China Serang dan Blokade Kapal Filipina di Laut China Selatan

Konflik Laut China Selatan kembali memanas. Kapal China Coast Guard menembakkan meriam air dan memblokade kapal Filipina.

Baca Selengkapnya
China Geram, Amerika Serikat Beri Dana Bantuan Militer Rp8,1 Triliun ke Filipina
China Geram, Amerika Serikat Beri Dana Bantuan Militer Rp8,1 Triliun ke Filipina

Aksi Manila ini sering memicu konflik terbuka dengan penjaga pantai China.

Baca Selengkapnya
FOTO: Laut China Selatan Memanas, Kapal Penjaga Pantai China Cegat Kapal Sewaan Militer Filipina, AS-Jepang-Australia Mau Kirim Kapal Perang
FOTO: Laut China Selatan Memanas, Kapal Penjaga Pantai China Cegat Kapal Sewaan Militer Filipina, AS-Jepang-Australia Mau Kirim Kapal Perang

Militer Filipina dan China kembali memanas di Laut China Selatan.

Baca Selengkapnya
Kapal Coast Guard China Ganggu Kerja Pertamina di Laut Natuna, Langsung Kabur Usai Dipukul Mundur
Kapal Coast Guard China Ganggu Kerja Pertamina di Laut Natuna, Langsung Kabur Usai Dipukul Mundur

Peristiwa pengusiran ini terjadi di Laut Natuna Utara, pada Senin (21/10).

Baca Selengkapnya
FOTO: Laut China Selatan Memanas, Kapal Penjaga Pantai China Tabrak Kapal Filipina hingga Tembakan Meriam
FOTO: Laut China Selatan Memanas, Kapal Penjaga Pantai China Tabrak Kapal Filipina hingga Tembakan Meriam

Kapal penjaga pantai China menyenggol bagian belakang hingga sisi kanan kapal Filipina.

Baca Selengkapnya
China Marah Besar, Beri Sanksi Perusahaan Amerika Serikat karena Jual Senjata ke Taiwan
China Marah Besar, Beri Sanksi Perusahaan Amerika Serikat karena Jual Senjata ke Taiwan

Sanksi yang diberikan kepada perusahaan maupun individu asal Amerika Serikat (AS) susah sesuai dengan aturan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Sehari Usai Prabowo Dilantik, Bakamla Usir Kapal Coast Guard China Dari Natuna
VIDEO: Sehari Usai Prabowo Dilantik, Bakamla Usir Kapal Coast Guard China Dari Natuna

Kapal patroli Indonesia berhasil mengusir kapal CCG 5402 keluar dari wilayah yurisdiksi Indonesia di Laut Natuna Utara

Baca Selengkapnya
Makin Panas! Penampakan Militer China Kepung Pulau Taiwan, dari Tentara Hingga Armada Siap Tempur
Makin Panas! Penampakan Militer China Kepung Pulau Taiwan, dari Tentara Hingga Armada Siap Tempur

Penampakan pasukan militer China kepung wilayah perairan dekat Taiwan.

Baca Selengkapnya
Kerja Sama Maritim Prabowo dengan China Dinilai Bahayakan Isu Natuna di Laut China Selatan, Ini Jawaban Kemlu
Kerja Sama Maritim Prabowo dengan China Dinilai Bahayakan Isu Natuna di Laut China Selatan, Ini Jawaban Kemlu

Sejumlah pengamat mengkhawatirkan kerja sama Indonesia-China dalam sektor maritim di Laut China Selatan.

Baca Selengkapnya
Satelit Ungkap China Nekat Bangun Pangkalan Udara di Pulau Sengketa Laut China Selatan, Ini Buktinya
Satelit Ungkap China Nekat Bangun Pangkalan Udara di Pulau Sengketa Laut China Selatan, Ini Buktinya

China benar-benar nekat membangun pangkalan udara di sana.

Baca Selengkapnya
Ke Filipina, Jokowi Bertemu Presiden Marcos Bahas Konflik Laut China Selatan
Ke Filipina, Jokowi Bertemu Presiden Marcos Bahas Konflik Laut China Selatan

Presiden Jokowi melakukan kunjungan kerja ke Filipina.

Baca Selengkapnya
Vietnam Selidiki Panitia Konser Blackpink, Ternyata Alasannya Tidak Main-Main
Vietnam Selidiki Panitia Konser Blackpink, Ternyata Alasannya Tidak Main-Main

Vietnam menggelar penyelidikan terhadap panitia tur konser Blackpink di negara itu setelah ada kritikan dari fans.

Baca Selengkapnya